Penutupan Operasi PLTU, Pemerintah Tak Lakukan dengan Pemaksaan
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) akan memensiunkan pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) secara alami. Itu dilakukan guna mencapai target netral karbon (carbon neutral) pad 2060.
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) akan memensiunkan pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) secara alami. Itu dilakukan guna mencapai target netral karbon (carbon neutral) pad 2060.
Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian ESDM, Rida Mulyana mengatakan, pemerintah beserta PT PLN (Persero) saat ini masih terus mendiskusikan rencana memensiunkan pembangkit listrik berbasis batu bara tersebut.
-
Kapan PLN mulai mendukung ekosistem kendaraan listrik? PT PLN (Persero) berkomitmen untuk terus mendukung ekosistem kendaraan listrik atau electric vehicle (EV) yang berkembang pesat di Indonesia.
-
Bagaimana cara PLTA Ketenger menghasilkan listrik? Air yang sudah tertampung di kolam selanjutnya dialirkan untuk menggerakkan turbin yang kemudian menghasilkan listrik.
-
Bagaimana PLN mendukung transisi ke kendaraan listrik? PLN siap mendukung upaya pemerintah dalam mendorong ekosistem kendaraan listrik di Indonesia. Pengguna EV tidak perlu risau, sebab infrastruktur telah dibangun lebih merata. Apalagi Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU), Stasiun Pengisian Listrik Umum (SPLU), dan Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umum (SPBKLU) telah siap, mudah dan nyaman digunakan.
-
Apa yang menjadi pemicu semangat Jakarta Electric PLN untuk bangkit? Ketertinggalan menjadi sesuatu yang memacu semangat. Hal inilah yang berhasil dibuktikan oleh Jakarta Electric PLN yang berhasil comeback atas Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia.
-
Apa strategi PLN dalam mengembangkan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) di Indonesia? Dalam kesempatan tersebut, Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo memaparkan strategi perseroan dalam mengembangkan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA/ Hydropower) di tanah air."Sebagai negara kepulauan, Indonesia menyimpan beragam sumber energi baru terbarukan. Khusus energi air, sebagai salah satu sumber energi terbesar, Air memiliki potensi yang dapat dimanfaatkan hingga mencapai 95 GW, namun baru dimanfaatkan hanya sebesar 5,8 GW," papar Darmawan.
-
Bagaimana cara PLTA Kracak menyalurkan listrik? “Jadi ini listriknya disalurkan ke Bogor, yang saat itu Buitenzorg sedang butuh, terutama untuk penerangan kantor gubernur. Setelah Buitenzorg memiliki penerangan, listrik disalurkan ke Tanjung Priuk untuk operasional Trem dan perkotaan,” kata sang kreator, Jejak Siborik.
"Paling tidak kita diminta evaluasi PLTU-PLTU yang ada. Kemudian bagaimana pensiunannya, kita sudah mendata mana PLTU yang sudah mendekati umur pensiun. Berarti secara nilai aset sudah nol begitu berakhir," jelasnya dalam sesi teleconference, Jumat (4/6).
Kendati begitu, Rida menyatakan, pemerintah hingga saat ini masih mengambil opsi pensiun secara alami, bukan dipaksa untuk pensiun.
"Kalau dipaksa itu timbulkan cost. Kita sudah excercise, misalkan saya ingin agar pada saat Indonesia Emas 2045, 100 tahun Indonesia merdeka, misalkan ya tak ada lagi PLTU," ujarnya.
"Lalu nanti berapa ongkosnya, itu sudah ada dengan term contract saat ini. Yang menarik, biarkan PLTU pensiun secara alami," kata Rida.
Terkait pemanfaatan aset bekas PLTU yang dipensiunkan, dia mengaku saat ini pemerintah masih terus mengkajiinya secara lebih mendalam.
"Nanti aset mau ke mana? Itu jadi agenda dan diskusi kita. Ini belum ada keputusan sehingga belum bisa saya sampaikan. Tapi opsi itu ada, dan harus selalu ada," tegas Rida.
Pemerintah Tutup PLTU Tua Digantikan dengan Pembangkit Energi Terbarukan
Pemerintah akan memensiunkan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) dan Pembangkit Listrik Tenaga Gas Uap (PLTGU) yang usianya sudah tua. Nantinya pembangkit tersebut akan diganti dengan pembangkit Energi Baru Terbarukan (EBT).
Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM), Arifin Tasrif, mengatakan banyak pembangkit tenaga uap yang usianya sudah lebih dari 20 tahun. Yaitu PLTU sebanyak 23 unit di 7 provinsi dengan total kapasitas 5,6 ribu Mega Watt (MW) dan 46 unit PLTGU di 5 provinsi dengan total kapasitas 5,9 ribu MW.
"Banyak pembangkit tenaga uap yang usia lanjut," kata Menteri Arifin, di Jakarta, Kamis (30/1).
Puluhan unit pembangkit tenaga uap yang usianya sudah tua tersebut akan digantikan dengan pembangkit listrik yang energinya bersumber dari energi baru terbarukan, seperti tenaga matahari dan air. "Apakah kita akan gunakan uap kita prefer EBT, bisa di manfaatkan untuk replacement pembangkit listrik tenaga uap," tuturnya.
Menurut Menteri Arifin, penggantian pembangkit tenaga uap yang sudah berusia tua bertujuan agar meningkatkan efisiensi dalam memproduksi listrik. Harapannya tarif listrik bisa terjangkau dan konsumen khususnya sektor industri bisa berkembang.
Reporter: Maulandy Rizky Bayu Kencana
Sumber: Liputan6.com