Permintaan komoditas China turun, ekspor Indonesia dilibas Malaysia
China saat ini membutuhkan barang manufaktur dan konsumsi dari Malaysia, Thailand dan vietnam.
Di tengah perlambatan ekonomi China, ekspor Indonesia justru tertinggal dari Vietnam, Malaysia dan Thailand. Penyebab utamanya, ketiga negara ini mengekspor produk manufaktur atau konsumsi, hal yang tidak dilakukan oleh Indonesia.
Menurut Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro, ekonomi China saat ini sudah beralih menjadi negara konsumsi dari yang sebelumnya bertumpu pada investasi. Akibatnya, permintaan impor komoditas dari Indonesia menurun, dan sebagai gantinya, permintaan impor barang konsumsi dan manufaktur China meningkat. Hal ini yang kemudian membuat kinerja ekspor Vietnam, Malaysia dan Thailand membaik.
-
Bagaimana Kemendag memfasilitasi eksportir Indonesia di pameran EIM? “Kemendag memfasilitasi puluhan eksportir Indonesia untuk memamerkan produk-produk potensial melalui pameran EIM agar pangsa pasar produk Indonesia di negara Meksiko semakin luas,” tambahnya.
-
Apa saja yang dilakukan Kemenko Perekonomian untuk mewujudkan transportasi berkelanjutan di Indonesia? Pemerintah telah menetapkan pengembangan infrastruktur sebagai salah satu prioritas dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2015-2019, dengan pembentukan Proyek Strategis Nasional (PSN). Pengembangan infrastruktur yang signifikan akan terus dilanjutkan sebagaimana dijelaskan dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) 2025-2045 guna mewujudkan visi strategis 100 tahun Indonesia. Menko Airlangga juga menyampaikan bahwa Pemerintah telah membangun lebih dari 2.000 km jalan tol yang menghubungkan pusat-pusat komersial, industri, dan perumahan utama di tanah air, menciptakan value chain perdagangan yang lebih kuat. Dalam program PSN tersebut, Indonesia juga mengembangkan proyek transportasi perkotaan seperti MRT yang telah selesai pada tahun 2019 dan proyek LRT Jabodebek yang baru saja selesai.
-
Apa yang dilakukan Kemenkumham untuk meningkatkan perekonomian Indonesia? Menurut Yasonna, dengan diselenggarakannya Temu Bisnis Tahap VI, diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap perkembangan perekonomian Indonesia.
-
Kenapa ekspor telur ke Singapura bisa menjadi bukti keberhasilan Indonesia di pasar dunia? Singapura menjadi salah satu negara dengan standar mutu dan keamanan pangan yang tinggi, sehingga ekspor ini menjadi salah satu keberhasilan Indonesia di pasar dunia.
-
Bagaimana Kemendag membantu UMKM untuk merambah pasar ekspor? Dalam kesempatan itu Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor mendukung kepada Usaha Kecil, Mikro, dan Menengah (UMKM) untuk merambah pasar ekspor supaya produk mereka dikenal dunia, dengan memberikan berbagai kemudahan. "Salah satunya akses permodalan, pelatihan pemasaran, sampai fasilitasi UMKM Sidoarjo go to export.
-
Apa yang di ekspor oleh Kementan? Wakil Presiden RI, KH Maruf Amin melepas ekspor komoditas pertanian ke 176 negara dengan nilai transaksi sebesar 12,45 triliun.
"Indonesia pernah menjadi industri manufaktur yang pesat terutama tekstil dan alas kaki, untuk itu kami tengah memperbaiki regulasi dengan mendorong sektor manufaktur, namun memang bukan pekerjaan mudah, kami luncurkan beberapa paket kebijakan untuk menangani juga ketidakpastian global dan mendorong pertumbuhan ekonomi dengan menjaga daya beli dan memberikan insentif ke dunia usaha. Kami berharap pertumbuhan ekonomi yang seimbang," ujar di Gedung Energi, Jakarta, Kamis (22/10).
Bambang mengakui butuh waktu lama untuk mendorong industri manufaktur dalam negeri. "Ketika China bergeser menjadi berbasis konsumsi, maka demand komoditas ini menurun. Maka ada dua hal yang bisa dilakukan, dengan mengembangkan manufaktur dan menggaet investasi asing terutama China," jelas dia.
Sementara pada kesempatan sama, Kepala Ekonom Bank Dunia untuk Indonesia Ndiame Diop menambahkan Indonesia harus mendorong industri manufaktur untuk meningkatkan ekspor barang konsumsi. Sebab, kondisi global saat ini memberi tekanan bagi eksportir komoditas, terutama karena pelemahan permintaan dari China.
"Kombinasi perlambatan ekonomi global dan penyeimbangan ekonomi di China bukan kondisi yang baik bagi pasar komoditas global," tambahnya.
Baca juga:
Sepanjang 2015, dana asing kabur dari China tembus Rp 7.000 triliun
Kadin: Indonesia kena dampak ekonomi global karena impor bahan baku
Tak punya target ekspor, Mendag Lembong ikuti proyeksi Bappenas
Presiden Jokowi: Ekspor berbasis konten lokal raup untung banyak
Mendag Thomas: Dunia tidak bisa hidup tanpa minyak sawit