Saham ANTV dijual ke publik buat bayar utang VIVA Rp 2,8 triliun
Sebagian dana hasil IPO akan digunakan untuk pengembangan bisnis ANTV.
PT Visi Media Asia Tbk (VIVA) berencana melakukan penawaran umum perdana saham atau Initial Public Offering (IPO) anak usahanya yakni PT Cakrawala Andalas Televisi (ANTV) pada semester 1-2014 ini. Presiden Direktur VIVA Erick Thohir mengaku, perseroan sedang mempersiapkan segala kebutuhan agar IPO ANTV berjalan sesuai rencana.
"Kita masih dalam proses, keputusan kan di tangan OJK. Keinginan kita bisa dilaksanakan paruh pertama tahun ini," jelas Erick di Kantor ANTV, Kuningan, Jakarta, Senin (3/2).
-
Apa yang dirayakan oleh Erick Thohir? Erick Thohir baru saja merayakan ulang tahun istrinya Elizabeth Tjandra.
-
Kenaikan saham apa yang memuji Erick Thohir? Apabila mempertimbangkan stock split dan right issue, sampai dengan saat ini, tercatat saham BBRI telah naik 61,5 kali lipat apabila dibandingkan dengan saat IPO.
-
Apa yang disoroti oleh Erick Thohir usai pertandingan? Seusai pertandingan, Erick menyoroti perayaan berlebihan yang dilakukan oleh Timnas U-16 Australia.“Kenapa mereka selebrasi berlebihan? Karena U-23 mereka kalah sama kita,” kata Erick dikutip dari ANTARA pada Selasa (2/7).
-
Apa yang dilakukan Erick Thohir menjelang pertandingan melawan Australia? Untuk mempersiapkan laga yang sangat penting ini, Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, melakukan pemeriksaan terhadap kondisi Stadion Gelora Bung Karno (GBK) pada tanggal 7 September 2024.
-
Kenapa Erick Thohir mengapresiasi pencapaian BRI? Menurut Erick, keberhasilan BRI mencatatkan kinerja positif selama ini juga dirasakan hingga ke pelaku usaha UMKM. Berbagai program yang dilakukan BRI, termasuk program pemberdayaan, nyatanya terbukti sukses dalam memutar perekonomian secara umum. "Ini adalah pilar perekonomian. UMKM yang terus bergerak dengan dukungan BRI, mampu menunjukkan kinerja yang sangat baik. Implikasinya terlihat dari level usaha riil di masyarakat. Ekonomi tumbuh. Di sisi lain, BRI pun menunjukkan catatan kinerja yang baik," ujar Erick.
-
Apa yang menjadi perhatian Erick Thohir terkait Pertamina? Erick menyebut BUMN yang terdampak pada bahan baku impor dan BUMN dengan porsi utang luar negeri (dalam dolar AS) yang besar seperti Pertamina, PLN, BUMN Farmasi, MIND ID, agar melakukan pembelian dollar dengan tepatguna, bijaksana dan sesuai prioritas dalam memenuhi kebutuhannya.
Chief Executive Officer VIVA Robertus B. Kurniawan menyebutkan, perseroan akan melepas 20 persen dari ekuitas ANTV yang saat ini bernilai Rp 2 triliun. Robertus mengaku, sebagian dana hasil IPO akan digunakan untuk pengembangan bisnis ANTV. Sedangkan sebagian lagi akan digunakan untuk membayar utang VIVA yang saat ini sebesar USD 230 juta atau sekitar Rp 2,8 triliun.
"Minimum 20 persen dari equity, equity ANTV Rp 2 triliun sekarang. Separuh buat ANTV separuh lagi buat bayar utang," katanya.
Perseroan lebih memilih ANTV untuk melenggang di bursa ketimbang tvOne. Salah satu alasannya, kinerja ANTV lebih cemerlang dibanding tvOne.
"Yang kita IPO kan ANTV karena upsidenya (growth) paling besar adalah ANTV dibanding tvOne. EBITDA dia dari 20 persen, 25 persen, 30 persen, 35 persen, naik terus tuh. Sedangkan tvOne 40 persen tapi share flat, nanjaknya tidak sebanyak ANTV," jelas Robertus.