Sembilan Start-up Teknologi Financial Unjuk Kebolehan di Hadapan Investor
Mandiri DigIn digelar sebagai ajang penjaringan startup digital potensial untuk dibina agar dapat mengoptimalkan potensi dan peluang yang dimiliki masing-masing peserta.
Program pendampingan Mandiri Digital Incubator (Mandiri DigIn) dengan tagline #Let’sDigIn Mandiri Capital Indonesia (MCI) membina 11 startup Teknologi Finansial (tekfin) dengan latar belakang yang beraneka ragam meliputi personal financial management, remittance, payment, dan lainnya.
Sebanyak 9 dari 11 Startup tersebut hari ini diberi kesempatan untuk memaparkan keunggulannya di hadapan lebih dari 50 calon investor potensial dalam acara Startup Demo Day 2019.
-
Bagaimana Bank Jatim mendorong UMKM binaannya agar paham teknologi digital? UMKM binaan bankjatim juga didorong untuk paham teknologi digital. Salah satu caranya dengan memfasilitasi transaksi menggunakan QRIS bankjatim. “Maka dari itu, UMKM yang kami bawa ke Bengkulu ini juga sudah memanfaatkan QRIS bankjatim dalam melakukan transaksi pembayaran dengan pembeli. Praktis dan cepat tinggal scan QR code,” ungkap Busrul.
-
Kenapa BNI menggandeng startup? Tak hanya itu, BNI juga menggandeng startup agar bisnis terus bertumbuh.
-
Siapa saja yang terlibat dalam pendanaan startup nasional ini? PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) melalui entitas Corporate Venture Capital (CVC) MDI Ventures, dan juga Telkomsel Mitra Inovasi (TMI), berpartisipasi dalam penandatanganan Perjanjian Partisipasi Merah Putih Fund di Jakarta, Senin (4/9).
-
Kenapa Bank Indonesia mengembangkan Rupiah Digital? Selain menjadi mata uang yang cepat, mudah, murah, aman, dan andal dalam ekosistem digital di masa depan, Rupiah Digital juga menjadi solusi yang memastikan Rupiah tetap menjadi satu-satunya mata uang yang sah di NKRI.
-
Bagaimana TelkomGroup mendukung pendanaan startup nasional? Dalam hal ini, TelkomGroup memiliki kesamaan visi dengan Merah Putih Fund (MPF) untuk memajukan pertumbuhan ekonomi digital nasional dengan memperkuat peran Telkom digital venture yang dijalankan melalui MDI Ventures dan TMI.
-
Apa yang dicapai BRI dalam digitalisasi perbankan sehingga meraih penghargaan spesial? BRI pun berhasil membuktikan transformasi digitalnya yang mendapatkan apresiasi penghargaan spesial sebagai bank dengan Transformasi Digital kategori Sustainability oleh IDX Channel Anugerah Inovasi Indonesia (ICAII) 2023 di Mainhall Bursa Efek Indonesia, Jakarta (20/9).
Direktur Utama Mandiri Capital Indonesia, Eddi Danusaputro mengatakan, Mandiri DigIn digelar sebagai ajang penjaringan startup digital potensial untuk dibina agar dapat mengoptimalkan potensi dan peluang yang dimiliki masing-masing peserta. Salah satu caranya adalah dengan menghadirkan mentor-mentor berkompeten serta didukung oleh program pembinaan yang komprehensif dan inovatif menyesuaikan perkembangan dunia teknologi
"Hadir sebagai katalisator inovasi Mandiri Group, program inkubator kali ini juga merupakan hal baru bagi kita (MCI) mengingat pada batch kedua ini kami juga menghadirkan synergy week, yang mempertemukan para startup dengan Mandiri Group," kata Eddy, dalam cara Startup Demo Day di Jakarta, Selasa (18/6).
Adapun 9 Startup tersebut di antaranya adalah Aiqqon, Akun.biz, Asaterra, Halofina, Infishta,Jari, Kazee, Kecilin, dan Zendmoney.
Masing-masing startup diberi kesempatan memaparkan visi misi serta keunggulan masing-masing dalam waktu cuku singkat yaitu 5 menit.
Eddy mengatakan tujuan lain dari acara tersebut adalah untuk menganalisa peluang sinergi yang bisa dilakukan.
"Tentunya masih banyak pengembangan yang akan dilakukan sehingga kami berharap inkubator ini dapat menjadi platform atau sarana bagi Mandiri Group untuk terus berinovasi dan bereksperimen dalam menghadirkan solusi dan fitur keuangan terbaru yang akan mempermudah nasabah Mandiri Group,” ujarnya.
Mengusung tujuan awal untuk dapat menghadirkan inovasi dan digital solution ke dalam Mandiri Group dan untuk membangun ekosistem digital di Indonesia, maka dengan berakhirnya keseluruhan rangkaian program inkubator yang ditutup dengan adanya Mandiri Digital Incubator Demo Day 2019, MCI berharap seluruh peserta yang telah mengikuti program pembinaan ini dapat menerapkan dan mengembangkan hasil pembinaan yang telah diterima.
Sementara VP Digital Banking Bank Mandiri, BD Budi Prasetyo mengatakan, sektor perbankan sendiri telah siap memanfaatkan inovasi keuangan yang ditawarkan oleh startup tekfin sehingga nasabah dapat menikmati layanan perbankan secara lintas platform.
Saat ini, misalnya, Bank Mandiri telah mengadopsi teknologi Application Programming Interface (API) yang memungkinkan proses top up uang elektronik Mandiri e-money dapat dilakukan via platform e commerce, di samping platform konvensional yang sudah ada, yakni via ATM dan mobile banking.
"Dengan adanya inovasi digital ini, kita bisa berharap terciptanya efisiensi. Namun tentu saja inovasi ini harus bisa terukur risikonya, " katanya.
Dalam kesempatan serupa, Pendiri dan CEO salah satu startup yaitu PrivyID, Marshall Pribadi mengungkapkan, pihaknya telah mengalami perkembangan bisnis yang relatif pesat sejak didirikan pada 2016 lalu. Saat ini, PrivyID dikenal sebagai salah satu pionir dalam industri regulatory tech di Indonesia dan penyelenggara sertifikasi tanda tangan elektronik pertama yang diakui oleh Kementerian Kominfo.
Hingga saat ini, PrivyID telah menjalin kerja sama dengan lebih dari 177 korporasi dan startup, serta telah memiliki pengguna sebanyak 3.9 juta orang, dengan jumlah pengguna individu yang bertambah sekitar 15 ribu pengguna baru setiap harinya. Bahkan pendapatan PrivyID dari tahun ke tahun meningkat sekitar 250 persen.
"Terkait keamanan data pengguna, kini kami sudah terjamin secara regulasi hukum berdasarkan pada UU ITE, PP No.82, SE OJK 18 Tahun 2017, serta memiliki sertifikat ISO 27001 yang menjamin keamanan informasi. Kami pun telah bekerja sama dan terhubung langsung dengan Ditjen Dukcapil. Sistem kami juga secara reguler diaudit oleh KOMINFO," ujarnya.
Dalam pengamanan sistem, PrivyID juga dibantu oleh Badan Sandi dan Siber Negara. "Untuk semakin menjamin keamanan data pengguna PrivyID," tutupnya.
Baca juga:
Grab Umumkan Bakal Dorong 10 Startup Berpotensi Ini
OVO, Grab dan Tokopedia Berencana Siapkan Donasi Bencana Alam
OVO, Grab dan Tokopedia Sumbang Rp 11,5 M Dukung Peningkatan Pendidikan RI
EV Growth Tutup Penggalangan Dana Investasi Pertama Rp 2,9 Triliun
TaniHub Mendapat Kucuran Dana Segar USD 10 Juta dari Openspace Ventures
East Ventures Kucurkan Investasi Rp 17,3 Miliar ke Startup Kedai Sayur