Sering Dikira Produk Luar Negeri, Donat Ini Ternyata Asli Buatan Lokal
Gerai-gerai ini tidak hanya berlokasi di Indonesia saja tapi juga di negara-negara asia lain seperti Singapura, Filipina, Malaysia, Hong Kong, dan Arab Saudi.
Setelah belasan tahun berdiri, donat ini masih tetap eksis hingga hari ini. Selain rasanya yang lezat, strategi yang digunakan juga tak kalah hebat.
Sering Dikira Produk Luar Negeri, Donat Ini Ternyata Asli Buatan Lokal
Sering Dikira Produk Luar Negeri, Donat Ini Ternyata Asli Buatan Lokal
Sering dikira produk dari luar negeri, ternyata donat satu ini merupakan salah satu produk buatan lokal yang selalu laris jadi kado untuk memeriahkan sebuah perayaan. Apalagi kalau bukan J.CO.
Ternyata, pendiri J.CO merupakan seorang pengusaha salon yang sukses, Johny Andrean.
Sebelum mendirikan J.CO, dia telah memegang lisensi BreadTalk sejak 2005 dan merasa termotivasi untuk membuka bisnis serupa.
Johny kemudian belajar seluk beluk usaha roti di luar negeri mulai dari cara untuk membuat donat sampai proses penjualannya. Akhirnya tahun 2005, J.CO resmi didirikan dengan ciri khas tekstur dan sajian donat yang mirip dengan donat asal Amerika Serikat.
Setelah belasan tahun berdiri, J.CO masih tetap eksis hingga hari ini. Selain rasanya yang lezat, strategi yang digunakan J.CO juga tak kalah hebat.
J.CO berhasil menentukan target dan memilih lokasi yang tepat. Karena targetnya warga menengah ke atas, maka lokasinya pun kerap ditemukan di mal dan kawasan-kawasan mewah.
Mengingat pendirinya banyak terinspirasi dari merek luar, J.CO turut hadir dengan gerai yang modern dan nyaman. Beberapa gerainya bahkan terinspirasi dari gaya bangunan ala Jepang. Hal ini kian menambah kesan mewah pada gerai-gerai J.CO yang tersedia.
Hingga awal tahun 2021, tercatat sudah ada lebih dari 300 gerai franchise J.CO Donuts & Coffee. Gerai-gerai ini tidak hanya berlokasi di Indonesia saja tapi juga di negara-negara asia lain seperti Singapura, Filipina, Malaysia, Hong Kong, dan Arab Saudi.
Sejak didirikan, J.CO terus menunjukkan keberhasilan yang signifikan. Dalam satu tahunnya, J.CO diketahui dapat menjual jutaan donat dengan pencapaian mencapai Rp480 miliar per tahun.
merdeka.com
Bagi Anda yang tertarik membuka cabang, manajemen franchise J.CO Donuts Indonesia menerapkan penawaran yang cukup unik. Caranya, Anda pertama diminta untuk mengisi formulir yang ada di website resminya.
Setelah Anda mengisi, manajemen akan meninjau sebelum memutuskan apakah permintaan mitra diterima atau ditolak. Sayangnya kriteria umum apakah diterima atau ditolak ini tidak dijelaskan ke khalayak. Tapi berkaitan juga dengan pengalaman Anda, aset likuid, uang tunai, dan jumlah yang akan diinvestasikan.
Untuk biaya waralaba sendiri berkisar di angka USD 10.000 hingga USD 20.000 (setara Rp155,56 juta hingga Rp313,10 juta). Sedangkan untuk jumlah investasi totalnya mulai dari angka minimal USD250.000, yakni senilai Rp3,91 miliar.