Siap Beri Fasilitas Kredit, BTN Gandeng ALumni Lemhanas
BTN sebagai perbankan akan memberi dukungan kepada para alumni Lemhanas dalam menjalankan tugasnya. Produk dan jasa layanan yang dimiliki Bank BTN prinsip dapat dimanfaatkan oleh para alumni IKAL. Termasuk BTN juga dapat memberikan fasilitas kredit kepada mereka.
PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk atau BTN menjalin kerja sama dengan Ikatan Keluarga Alumni Lemhanas (IKAL) dalam pengelolaan dana dan pemanfaatan jasa layanan perbankan. Kesepakatan kerja sama (MOU) tersebut dilakukan di Jakarta pada Jumat (24/5). Direktur Utama BTN Maryono dan Ketua IKAL Agum Gumelar langsung menandatangani MOU tersebut sebagai landasan untuk kedua belah pihak dalam menjalankan kesepakatan untuk saling bekerjasama dan bersinergi.
Melalui perjanjian ini, BTN sebagai perbankan akan memberi dukungan kepada para alumni Lemhanas dalam menjalankan tugasnya. Produk dan jasa layanan yang dimiliki Bank BTN prinsip dapat dimanfaatkan oleh para alumni IKAL. Termasuk BTN juga dapat memberikan fasilitas kredit kepada mereka.
-
Kapan BBNKB dikenakan? BBNKB berlaku bila seseorang melakukan transaksi jual beli mobil bekas dan akan dikenakan biaya balik nama sehingga kendaraan tersebut memiliki nama sesuai dengan pemilik atau pembelinya.
-
Kapan BNI meluncurkan hibank? Silvano melanjutkan, perseroan meluncurkan hibank sebagai solusi untuk menggarap sektor UMKM yang lebih dinamis.
-
Apa yang diumumkan oleh BPBD DKI Jakarta? Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengumumkan, cuaca ekstrem berpotensi melanda Ibu Kota hingga 8 Maret 2024.
-
Di mana gedung Bank Indonesia Cirebon terletak? Jika melintasi Jalan Yos Sudarso nomor 5, Kota Cirebon, Anda akan mendapati sebuah gedung bergaya romawi kuno yang masih berdiri.
-
Di mana Perpustakaan Bank Indonesia di Surabaya berada? Perpustakaan ini terletak di tengah kota, tepatnya di Jalan Taman Mayangkara, Kelurahan Darmo, Kecamatan Wonokromo, Kota Surabaya.
-
Kenapa Bank Jatim ikut serta dalam misi dagang di Bengkulu? Sebagai salah satu Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Jawa Timur, bankjatim berkomitmen akan selalu hadir dalam mendukung dan memberikan solusi bagi perkembangan UMKM.
"Intinya kerja sama ini adalah sinergi bagaimana BTN dan IKAL dapat sama-sama memberikan hal yang positif yang dapat dilakukan untuk memenuhi kebutuhan bersama," jelas Direktur Utama BTN, Maryono usai melakukan tanda tangan MOU tersebut.
Maryono menambahkan, ada 3 hal lingkup kerja sama yang disepakati BTN dan IKAL. Pertama pengelolaan dan penatausahaan keuangan serta fasilitas kredit baik secara kelembagaan IKAL maupun kepada seluruh pengurus dan anggota IKAL. Kedua pemberian fasilitas Kredit Usaha Rakyat (KUR) atau kredit lainnya untuk mendukung IKAL dalam program pemberdayaan dan kemitraan dengan masyarakat di sektor UMKM maupun sektor usaha lainnya. Ketiga penyediaan fasilitas kartu keanggotaan bagi seluruh pengurus dan anggota IKAL.
"Tiga hal itu yang menjadi fokus apa yang akan kita kerjasamakan bersama IKAL. Tetapi ini adalah payung sebagai awal kerja sama untuk kemudian dapat dikembangkan kerja sama dalam bentuk lain yang mempunyai tujuan sinergi dan saling menguntungkan," tegas Maryono.
Seperti diketahui Lemhanas mempunyai tugas yang sangat strategis dalam memberikan sumbangsih dan pemikiran kepada pemerintah dan non pemerintah dalam rangka menyikapi serta mengantisipasi permasalahan aktual dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Anggota atau alumni Lemhanas umumnya adalah pejabat negara dari unsur pemerintahan maupun non pemerintahan. Tugas ini perlu mendapatkan dukungan semua pihak karena mempunyai tujuan untuk keamanan dan kesatuan NKRI.
Alumni IKAL sudah pasti umumnya adalah pejabat baik itu di pemerintahan ataupun non pemerintahan. Selain perorangan sebagai alumni IKAL, maka sebenarnya potensi dari kerja sama ini sangat terbuka lebar bagi BTN untuk mengembangkan bisnis sesuai dengan kebutuhan yang dapat dipenuhi oleh BTN.
Potensinya sangat besar. Ada sekitar 28.000 anggota IKAL dan kita dapat garap ini sebagai bagian dalam pengembangan bisnis BTN ke depan. Pengembangan DPK, peningkatan kredit dan fee base income dari pemanfaatan produk jasa BTN adalah potensi yang dapat dibidik dari kerjasama ini, kata Maryono menambahkan.
Bank BTN berdasarkan laporan keuangan per 31 Maret 2019 mencatatkan Aset sebesar Rp301,3 triliun dengan Kredit yang diberikan sebesar Rp242,1 Triliun. Perseroan juga mencatatkan Dana Pihak Ketiga (DPK) sebesar Rp215,8 triliun. Baik Aset, Kredit maupun DPK pencapaiannya berada di atas rata-rata industri.
Baca juga:
BTN Siapkan Dana Tunai Rp14,58 Triliun Sambut Lebaran 2019
BTN Tunggu Restu OJK Caplok PT PMN Investment Management
BTN Sebar Deviden Rp561,58 Miliar Tahun Buku 2018
BTN Lakukan Pembinaan Tingkatkan Kesejahteraan 10.812 Petani di Purwakarta
Bos BTN Sebut Perbankan Mau Suku Bunga Acuan BI di Bawah 5 Persen
Solusi Bos BTN Hadapi Perubahan Bisnis Akibat Industri 4.0