Siap Layani Penerbangan Domestik, Ini Fasilitas Bandara Kertajati
Bandara Internasional Kertajati siap melayani penerbangan domestik dengan pesawat jet. Seluruh fasilitas dan layanan di sejumlah area seperti keberangkatan dan kedatangan, hingga transportasi publik sudah tersedia saat penerbangan domestik beroperasi di Kertajati.
Bandara Internasional Kertajati siap melayani penerbangan domestik dengan pesawat jet. Seluruh fasilitas dan layanan di sejumlah area seperti keberangkatan dan kedatangan, hingga transportasi publik sudah tersedia saat penerbangan domestik beroperasi di Kertajati.
VP of Corporate Communications PT Angkasa Pura II (Persero) Yado Yarismano mengatakan sejumlah persiapan sudah dilakukan supaya pengalihan penerbangan dari Bandara Husein Sastranegara ke Kertajati berjalan mulus dan lancar.
-
Di mana Bandara Banyuwangi berlokasi? Bandara Banyuwangi menjadi bandara pertama di Indonesia yang berkonsep ramah lingkungan.
-
Kapan Desa Panggungharjo dibentuk? Desa Panggungharjo dibentuk berdasarkan maklumat monarki Yogyakarta tahun 1946 yang mengatur tentang tata kalurahan saat itu.
-
Di mana Taman Balai Kota Bandung terletak? Taman Balai Kota Bandung sendiri sering dianggap sebagai taman tertua di Kota Bandung. Bahkan, kehadirannya sudah lebih dulu ada sebelum Bandung menjadi gemeente alias Kotapraja.
-
Kapan bandara Lolak diresmikan? Bandar udara (bandara) di Provinsi Sulawesi Utara kian bertambah, kini baru saja beroperasi bandara Lolak di Bolaang Mongondow, Minggu (18/2).
-
Kapan Taman Prasejarah Cipari buka? Taman Prasejarah Cipari terletak tidak jauh dari pusat kota Kuningan. Taman ini buka setiap hari mulai pukul 08.00 WIB hingga 15.00 WIB dan tidak ada biaya masuk atau tiket untuk memasuki taman.
-
Dimana lokasi Rumah Kentang di Bandung? Sekitar 12 tahun yang lalu, bangunan yang terletak di Jalan Banda, Citarum, Kecamatan Bandung Wetan, Kota Bandung, Jawa Barat itu terkenal angker.
"AP II selaku operator Bandara Kertajati berkomitmen penuh menghadirkan standar tinggi pelayanan sehingga Kertajati dapat menjadi kebanggaan masyarakat khususnya Jawa Barat," kata Yado melalui keterangan resminya, Minggu (30/6).
Executive General Manager Angkasa Pura II Cabang Bandara Internasional Kertajati Ibut Astono mengatakan fasilitas utama dan fasilitas pendukung sudah siap untuk melayani penerbangan. Terdapat banyak jumlah meja check-in yakni mencapai 26 unit agar penumpang dapat cepat memproses keberangkatan dan mendukung kelancaran penerbangan.
"Selain meja check-in, terdapat 6 unit mesin self check-in yang dapat semakin mempersingkat waktu penumpang dalam memproses keberangkatan," jelas Ibut.
Kertajati juga dilengkapi dengan 77 unit flight information display system (FIDS) yang menginformasikan jadwal penerbangan, lalu untuk memantau keamanan bandara ini memiliki 294 unit CCTV. Adapun fasilitas pendukung di lokasi pemeriksaan penumpang pesawat (security check point/SCP) terdapat 12 unit x-ray, 10 unit walkthrough metal detector (WMTD), serta puluhan handheld metal detector.
Angkasa Pura II juga mengoperasikan 6 unit garbarata yang menghubungkan terminal keberangkatan dengan pintu pesawat, guna mempermudah proses penumpang naik pesawat (boarding). "Di area kedatangan, baggage handling system (BHS) dilengkapi dengan 4 baggage claim conveyor yang mengantar bagasi dari pesawat ke penumpang," imbuhnya.
Ketika tiba di Kertajati, penumpang pesawat dapat memilih beragam alternatif moda transportasi publik guna tiba di tujuan akhir. Seluruh operator transportasi publik yang mengoperasikan bus dan angkutan travel itu juga memberikan diskon tarif sebagai bentuk dukungan mereka bagi kesuksesan Kertajati dan masyarakat luas.
Dari sisi keamanan dan keselamatan penerbangan, Kertajati dilengkapi sebanyak 6 unit kendaraan yang dioperasikan oleh unit Pertolongan Kecelakaan Penerbangan dan Pemadam Kebakaran (PKP-PK).
Sementara itu untuk sisi udara (airside), Kertajati dilengkapi 4 parking stand untuk pesawat berbadan lebar (wide body) dan 18 parking stand untuk pesawat berbadan sedang (narrow body). Bandara ini juga memiliki runway dengan dimensi 3.000 m x 60 m.
Di sisi logistik, area pelayanan kargo di Kertajati juga sudah siap dioperasikan untuk melayani seluruh penerbangan, termasuk bisnis kargo maskapai. PT Angkasa Pura Kargo (APK), anak usaha dari AP II, mengelola gudang kargo domestik seluas 2.240 meter persergi di Kertajati.
Direktur Utama Angkasa Pura Kargo Denny Fikri mengatakan gudang kargo di Kertajati dilengkapi fasilitas untuk menunjang keamanan dan keselamatan penerbangan. "APK sendiri memperkirakan jumlah kargo yang akan dikelola di Kertajati pada tahun pertama 2019 ini mencapai 85.000 kg per bulan, dengan asumsi 20 penerbangan setiap minggunya," jelas Denny.
Bandara Kertajati akan mulai melayani penerbangan domestik dengan pesawat jet pada 30 Juni 2019. Pada tanggal itu, penerbangan AirAsia Indonesia akan take off (rute Kertajati-Denpasar) dan Garuda Indonesia landing (rute Denpasar-Kertajati). Seluruh penerbangan domestik dengan pesawat jet akan pindah dari Husein Sastranegara ke Kertajati paling lambat 1 Juli 2019.
Bandara Kertajati saat ini memiliki kapasitas 5 juta penumpang per tahun, dan nantinya dilakukan pengembangan hingga kapasitas meningkat menjadi sekitar 29,3 juta penumpang per tahun.
Baca juga:
AP II Gandeng 11 Perusahaan Sediakan Transportasi ke Bandara Kertajati
Jelang Perpindahan ke Kertajati, AirAsia Beri Kompensasi ke Penumpang
GMF AeroAsia Akan Buka Bengkel Pesawat di Bandara Kertajati
Bos AirAsia Beberkan Alasan Bandara Kertajati Masih Sepi
Mulai 1 Juli, Lion Air Layani 10 Rute Penerbangan dari Bandara Kertajati
AP II Jadikan Bandara Kertajati Motor Baru Pertumbuhan Ekonomi & Pariwisata Jabar