Siap-siap, Twitter Mulai Hapus Centang Biru Pengguna yang Tidak Membayar Langganan
Penerapan layanan berbayar ini setelah Elon Musk meluncurkan Twitter Blue tahun lalu, setelah membeli platform media sosial tersebut seharga USD 44 miliar.
Setelah berbulan-bulan penundaan, Twitter telah mulai menghapus tanda centang biru dari pengguna terverifikasi yang belum mendaftar biaya layanan langganan Twitter Blue. Adapun, biaya langganan bulanan yang dikenakan sebesar USD 8 untuk centang biru serta sejumlah fitur lainnya.
Penerapan layanan berbayar ini setelah Elon Musk meluncurkan Twitter Blue tahun lalu, setelah membeli platform media sosial tersebut seharga USD 44 miliar.
-
Mengapa konten video Jakarta di masa depan menjadi viral? Karena kreativitasnya, postingan @fahmizan kemudian menjadi viral dan di repost oleh banyak akun di berbagai sosial media.
-
Mengapa kejadian ini viral? Tak lama, unggahan tersebut seketika mencuri perhatian hingga viral di sosial media.
-
Kenapa Pantai Widodaren viral? Keberadaannya belum banyak yang tahu. Namun belakangan ini, pantai ini viral karena keindahannya.
-
Apa yang viral di Babelan Bekasi? Viral Video Pungli di Babelan Bekasi Palaki Sopir Truk Tiap Lima Meter, Ini Faktanya Beredar video pungli di Babelan Bekasi. Seorang sopir truk yang melintas di kawasan Jalan Raya Babelan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat merekam banyaknya aktivitas pungli baru-baru ini.
-
Apa yang sedang viral di Makassar? Viral Masjid Dijual di Makassar, Ini Penjelasan Camat dan Imam Masjid Fatimah Umar di Kelurahan Bangkala, Kecamatan Manggala, Kota Makassar viral karena hendak dijual.
-
Kenapa video tersebut viral? Video yang diunggahnya ini pun viral dan menuai perhatian warganet."YaAllah Kau bangunkan aku tengah malam, aku kira aku mimpi saat ku lihat suamiku sedang sujud," tulisnya di awal video yang diunggahnya.
"Setelah menunda tenggat waktu 1 April untuk mendaftar beberapa kali, Twitter pada hari Kamis mulai menghapus tanda centang dari ribuan akun lama, termasuk tokoh terkemuka seperti Paus Francis, Bill Gates, dan Kim Kardashian," tulis Aljazeera.com dikutip, Sabtu (22/4).
Organisasi terkemuka termasuk Human Rights Watch dan National Association for the Advancement of Colored People juga kehilangan tanda centang biru mereka. Namun, banyak pengikutnya yang mendukung tentang keputusan mereka untuk tidak berlangganan Twitter Blue.
Beberapa selebritas juga melayangkan protes ke Twitter untuk menjelaskan bahwa mereka telah mempertahankan tanda centang mereka tanpa membayar. Salah satunya penulis Stephen King.
"Akun Twitter saya mengatakan saya telah berlangganan Twitter Blue. Saya belum. Akun Twitter saya mengatakan saya telah memberikan nomor telepon. Padahal saya belum," tulisnya.
Banyak akun lembaga pemerintah, nirlaba, dan layanan publik juga kehilangan tanda centang. Ini tentu menimbulkan kekhawatiran tentang bagaimana publik dapat membedakan saluran informasi resmi dari akun lain selama acara publik atau keadaan darurat.
Banyak pengguna Twitter lainnya juga keberatan dengan perubahan oleh Elon Musk tersebut. Kebijakan ini dikhawatirkan akan mendorong penyebaran informasi yang salah dan berita palsu.
Diketahui, Twitter terpaksa menangguhkan peluncuran awal Twitter Blue pada awal November 2022 menyusul gelombang akun peniruan. Tetapi, Ekon Musk meluncurkan kembali layanan tersebut pada bulan Desember setelah perubahan.