"Likes" di X Twitter Kini Disembunyikan, Konten yang Disukai Jadi Tak Terlihat
Perubahan ini mulai berlaku pada Rabu (12/6). Sejak sore hari, tab “Likes” hanya tersedia di halaman profil pengguna sendiri.
Perubahan ini mulai berlaku pada Rabu (12/6). Sejak sore hari, tab “Likes” hanya tersedia di halaman profil pengguna sendiri.
"Likes" di X Twitter Kini Disembunyikan, Konten yang Disukai Jadi Tak Terlihat
Platform media sosial X telah memperbarui fitur "Likes" atau "Suka". Dalam pembaruan terbaru yang diumumkan awal pekan ini, tim teknik X menyatakan bahwa mereka akan menjadikan fitur "Likes" bersifat pribadi untuk semua pengguna demi melindungi privasi mereka.
Artinya, pengguna masih dapat melihat suka mereka sendiri, namun orang lain tidak akan bisa melihatnya.
Perubahan ini mulai berlaku pada Rabu (12/6). Sejak sore hari, tab “Likes” hanya tersedia di halaman profil pengguna sendiri. Namun, saat mengunjungi akun lain, tab tersebut sudah tidak terlihat lagi.
Pengguna juga menerima pemberitahuan pop-up yang menyarankan bahwa perubahan ini akan meningkatkan keterlibatan pengguna.
“Menyukai lebih banyak postingan akan membuat feed 'Untuk Anda' menjadi lebih baik,” demikian bunyi pesan tersebut.
Dilansir dari CTV News, Kamis (13/6), menurut tim teknik X, jumlah likes dan metrik lainnya untuk postingan milik pengguna akan tetap muncul di bawah notifikasi.
Postingan masih akan menampilkan jumlah likes yang mereka terima, namun penulisnya akan menjadi satu-satunya orang yang dapat melihat siapa saja yang menyukainya.
Sebelumnya, opsi untuk menyembunyikan “Likes” hanya tersedia bagi pelanggan Premium berbayar.
Ketika X mengumumkan opsi itu di bulan September, mereka menyatakan bahwa pengguna dapat menjaga privasi dengan menyembunyikan tab “Likes”.
Jumlah likes yang tersembunyi adalah salah satu dari banyaknya perubahan yang terjadi pada platform ini sejak miliarder Elon Musk membelinya seharga USD 44 miliar di 2022.
Selain nama dan logo baru, perubahan lainnya termasuk penghapusan centang biru untuk pengguna non-Premium yang kemudian dipulihkan kembali untuk beberapa pengguna.
Perubahan dalam aplikasi ini mendapat tanggapan beragam dari pengguna. Misalnya, ketika X menghapus lencana verifikasi dari pejabat terkemuka dan organisasi berita, banyak yang khawatir tentang penyebaran misinformasi.
Platform ini juga menghadapi penolakan dari pengguna dan pengiklan di tengah kekhawatiran mengenai moderasi konten dan ujaran kebencian, menurut beberapa peneliti di bawah kepemimpinan Musk.