SMI beri utang HK Rp 1,1 T danai proyek tol Trans Sumatera
Ruas Bakauheni – Terbanggi Besar diharapkan akan mulai beroperasi awal 2017.
PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) (SMI) menandatangani perjanjian pembiayaan dana talangan sebesar Rp 1,162 triliun dengan PT Hutama Karya (Persero). Perjanjian ini untuk mendanai proyek jalan tol Bakauheni – Terbanggi Besar.
Pembiayaan tersebut dipergunakan untuk penyelesaian pembangunan proyek jalan tol sepanjang 8,9 Km dari STA 0+000 sampai dengan STA 8+900 dengan nilai proyek sebesar Rp 1,660 triliun. Ruas ini adalah bagian dari Jalan Tol Bakauheni – Terbanggi Besar sepanjang 140,9 Km dengan nilai proyek sebesar Rp 16,795 triliun.
Ruas jalan tol yang dibiayai merupakan pintu masuk Jalan Tol Trans Sumatera dari pelabuhan Bakauheni menuju Kecamatan Bakauheni. Ruas ini diharapkan akan mulai beroperasi awal 2017.
Direktur Utama SMI, Emma Sri Martini, mengatakan bahwa dirinya berharap dengan adanya fasilitas pinjaman dana talangan ini, perseroan berupaya agar percepatan pembangunan infrastruktur di nusantara dapat segera terwujud.
"Sebagai katalis, kami senantiasa berupaya untuk mencoba memberikan solusi yang inovatif bagi percepatan pembangunan infrastruktur di Indonesia," ujarnya dalam siaran pers, Jakarta, Kamis (21/7).
Menurutnya, Jalan Tol Bakauheni – Terbanggi Besar memiliki peran yang cukup signifikan bagi perkembangan perekonomian masyarakat sekitar, terutama untuk menunjang arus mobilisasi barang dan jasa, peningkatan pariwisata dan industri perdagangan di wilayah Lampung.
Sementara Direktur Utama PT Hutama Karya (Persero), I Gusti Ngurah Putra menambahkan kerjasama antara PT HK dan PT SMI kembali membawa dampak positif bukan hanya bagi percepatan pembangunan, tetapi juga memicu pertumbuhan dan ketahanan ekonomi di luar Jawa.
Baca juga:
Dana hasil tax amnesty akan digunakan untuk bangun kilang
BPK bakal investigasi proyek pembangunan jalan layang non-tol di DKI
Menhub Jonan minta anggaran Rp 50,51 triliun untuk 2017
Menteri Basuki janji percepat penyelesaian Tol Trans Jawa
Jokowi prihatin pemodal RI pilih bangun properti di luar negeri
Rute kereta Bandara Kualanamu diperpanjang sampai ke Binjai
Prancis bangun pembangkit listrik tenaga surya 10.000 MW di Bali
-
Bagaimana Pertamina membangun infrastruktur hijau? Langkah konkrit perseroan dalam pengembangan infrastruktur hijau, lanjut Fadjar tidak hanya dilakukan dalam Pertamina Group, tetapi juga bersama BUMN yang tergabung dalam Indonesia Battery Corporation (IBC) dalam pengembangan pabrik baterai kendaraan listrik (EV).
-
Bagaimana proses pembangunan Tol Yogyakarta-Kulon Progo? Pemda DIY Terbitkan IPL Tol Rute Yogyakarta-Kulon Progo, Begini Rencananya Rute jalan tol direncanakan melewati empat kecamatan dan 12 kelurahan. Pemerintah DIY telah menerbitkan Izin Penetapan Lokasi (IPL) lahan pembangunan Tol Solo-Yogyakarta-Kulon Progo untuk seksi Yogyakarta-Kulon Progo. Rencananya seksi pembangunan tol itu akan melewati Kabupaten Sleman dan Bantul. “Rencana jangka waktu pembangunan dilaksanakan selama kurang lebih 36 bulan setelah tahapan pelaksanaan selesai dilakukan,” Menurut Benny, lokasi rencana pembangunan terletak di Kabupaten Sleman dan Kabupaten Bantul dengan perkiraan luas tanah yang dibutuhkan mencapai lebih kurang 159,053 hektare.
-
Mengapa jalan tol dibangun di Indonesia? Pemerintah Joko Widodo (Jokowi) tengah gencar membangun infrastruktur untuk menekan biaya logistik. Salah satunya jalan tol.
-
Siapa yang menginstruksikan pembangunan infrastruktur pasca gempa di Sulbar? Jokowi menekankan rehabilitasi dan rekonstruksi infrastruktur pasca gempa ini merupakan perintah langsung darinya."Saya lihat tadi Alhamdulillah (bangunan) sudah selesai. Hanya kurang gedung DPRD dan satu masjid," kata Jokowi saat peresmian sebagaimana disiarkan di Youtube Sekretariat Presiden, Selasa (23/4).
-
Apa tujuan pembangunan Tol Yogyakarta-Kulon Progo? Selain itu, pembangunan jalan tol tersebut juga memberikan pilihan transportasi dengan biaya lebih rendah dan waktu tempuh lebih cepat. “Ini dipastikan dapat meningkatkan produktivitas dan daya saing melalui pengurangan biaya distribusi dan menyediakan akses ke pasar regional maupun internasional. Serta mendorong pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.”
-
Apa yang di bangun oleh Staatsspoorwegen (SS) di Yogyakarta untuk menghubungkan jalur kereta api Batavia-Surabaya? Di wilayah Yogyakarta, mereka perlu membangun beberapa jembatan untuk jaringan jalur kereta api itu. Salah satu jembatan kereta api terbilang unik. Selain membentang di atas sebuah sungai, jembatan ini juga membentang di atas jalur kereta api milik perusahaan kereta api Belanda lainnya bernama Nederlandsch Indische Spoorweg Maatschappij (NISM) yang menghubungkan Semarang-Solo-Yogyakarta.