Tahun ini, pemerintah target ekspor jagung 700 ribu ton
Sejauh ini, ekspor jagung baru mencapai 400 ribu ton.
Pemerintah menargetkan ekspor jagung 700 ribu ton hingga akhir tahun. Sejauh ini, ekspor jagung baru mencapai 400 ribu ton. Sebanyak 134 ribu ton jagung berasal dari Sumbawa, Nusa Tenggara Barat.
Terakhir, pemerintah mengekspor sebanyak 12 ribu ton Jagung ke Filipina dengan menggunakan kapal curah, masing-masing berkapasitas 6 ribu ton.
-
Bagaimana Kementan meningkatkan ekspor pertanian? Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) mengatakan bahwa kegiatan ekspor pertanian akan terus ditingkatkan dengan mendorong pengembangan hilirisasi produk jadi sesuai arahan Wapres "Oleh karena itu kemajuan kita dalam ekspor harus lebih kuat. Kita tidak boleh kalah dengan negara lain. Dan ini suatu kebanggan Karena apa yang kita lakukan ini lahir dari sebuah proses dan kerja keras," jelasnya.
-
Apa yang di ekspor oleh Kementan? Wakil Presiden RI, KH Maruf Amin melepas ekspor komoditas pertanian ke 176 negara dengan nilai transaksi sebesar 12,45 triliun.
-
Bagaimana upaya Kementerian Pertanian untuk meningkatkan ekspor pertanian? Kementerian Pertanian selama ini telah berupaya untuk melakukan upaya - upaya peningkatan ekspor.
-
Kapan Kementan melakukan ekspor komoditas pertanian? Berdasarkan data BPS, Wapres menyebut volume nilai ekspor hingga Juni 2023 mencapai 21,2 juta ton.
-
Kenapa Kementan giat dalam mengekspor produk pertanian? Kita melakukan ekspor untuk yang kesekian kalinya. Dan menurut pak menteri ekspor ini bisa mencapai 900 triliun. Artinya kita tidak hanya negara pengimpor tetapi juga pengekspor. Ini adalah usaha keras kita dan apa yang kita ekspor juga bukan hanya mentah tapi hilirisasi. Kita memang ingin produk hilirisasi ini terus berkembang. Ini akan membantu mengembangkan usaha masyarakat, terutama UMKM," katanya.
-
Apa yang dikampanyekan Kementerian Perhubungan? Kemenhub kampanyekan keselamatan pelayaran kepada masyarakat. Indonesia selain negara maritim, juga merupakan salah satu negara di dunia yang memiliki lalu lintas pelayaran yang sangat padat dan ramai dan keselamatan pelayaran menjadi isu penting.
"Sampai saat ini, ekspor jagung nasional sebanyak 400 ribu ton dan Sumbawa sudah mengekspor jagung 134 ribu ton. Ke depan harapannya bisa mengekspor jagung hingga 700 ribu ton," ujar Menteri Pertanian Amran Sulaiman melalui keterangan tulis, Sabtu (1/8).
Dengan capaian tersebut, Amran menegaskan stok jagung nasional aman. Sehingga tidak perlu ada impor.
"selama petani masih mampu memproduksi jagung, kami tidak akan biar jagung impor masuk," jelas dia.
Luas lahan jagung di Kabupaten Sumbawa sampai saat ini sebesar 50 ribu hektare (ha) dengan produktivitasnya 7,5 ton per ha. Amran berharap pemerintah daerah setempat dapat meningkatkan luas lahan jagung sampai 100 ribu ha, tahun depan.
Ini supaya dapat mempercepat pencapaian target swasembada jagung dalam tiga tahun ke depan dan mengangkat perekonomian masyarakat petani.
"Anggaran dari Kementerian Pertanian untuk Kabupaten Sumbawa naik 60 persen, yakni dari Rp 50 miliar menjadi Rp 130 miliar," ungkapnya.
Namun hal tersebut, lanjut Amran, harus didukung Perum Badan Urusan Logistik (Bulog). Perusahaan pelat merah itu harus menyerap jagung petani dengan harga menguntungkan.
Sehingga petani memiliki semangat menanam jagung.
"Jangan biarkan harga jagung petani rendah yakni di bawah Rp 2 ribu per kilogram, Bulog harus serap jagung petani."
(mdk/yud)