Ternyata, Ini Alasan BUMN Angkat Burhanuddin Abdullah Jadi Komut PLN, Andi Arief Duduki Komisaris Independen
Menteri BUMN Erick Thohir merombak susunan dewan komisaris PT PLN (Persero). Nama Burhanuddin Abdullah dan Andi Arief masuk dalam daftar dewan komisaris.
Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) buka suara terkait penunjukan Andi Arief menjadi Komisaris PT PLN (Persero). Selain Andi Arief, Menteri BUMN Erick Thohir juga menunjuk mantan Gubernur BI Burhanuddin Abdullah menjadi Komisaris Utama PLN.
- Rapat Kerja Anggaran Bersama DPR, Kemenhan: Kebutuhan Anggaran Keamanan dan TNI Tahun 2025 Sebesar Rp353,525 Triliun
- Soal Putusan MK Ubah Aturan Pilkada, Komisi II dan KPU Akan Rapat Senin Pekan Depan
- Andi Arief Ditunjuk sebagai Komisaris Independen PT PLN, Ini Respons Partai Demokrat
- Jenderal Bintang Tiga Arief Sulistyanto Diangkat Jadi Komisaris ASABRI, Ternyata Eks Penyidik Kasus Munir
Staf Khusus III Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Arya Sinulingga menyampaikan, penunjukan Andi Arief karena pengalamannya yang menjabat di banyak komisaris perusahaan. Dia pun mempertanyakan sikap publik yang mempertanyakan keputusan BUMN menunjuk mantan kader Partai Demokrat sebagai Komisaris PLN.
"Kalau Andi Arief, beliau udah pengalaman dari komisaris. Apa yang lagi dipertanyakan? Lho dia udah pengalaman," kata Arya kepada awak media di Pos Bloc, Jakarta, Rabu (24/7).
Terkait penunjukkan mantan Gubernur BI Burhanuddin Abdullah sebagai Komisaris Utama PLN Persero. Arya menyebut, sosok Burhanuddin Abdullah memiliki pengetahuan yang luas terkait bisnis PLN.
"Jadi kok ada masalah lagi? Gak ada masalah, Burhanuddin Abdullah. Kok kau ragukan ilmunya," ucapnya.
Sebelumnya, Menteri BUMN Erick Thohir merombak susunan dewan komisaris PT PLN (Persero). Nama Burhanuddin Abdullah dan Andi Arief masuk dalam daftar dewan komisaris tersebut.
Menurut keputusannya, Eks Gubernur Bank Indonesia Burhanuddin Abdullah didapuk menjadi Komisaris Utama (Komut) PLN atau Komut PLN. Dengan demikian, dia menggantikan posisi Agus Dermawan Wintarto Martowardojo.
Selain itu, ada pengangkatan Politisi Partai Demokrat, Andi Arief menjadi Komisaris Independen PLN. Kabar ini dibenarkan oleh Politisi Partai Demokrat, Syahrial Nasution.
Berikut Susunan Dewan Komisaris PLN Terbaru:
- Komisaris Utama: Burhanuddin Abdullah
- Wakil Komisaris Utama: Suahasil Nazara
- Komisaris: Mohammad Ikhsan
- Komisaris: Dadan Kusdiana
- Komisaris: Susiwijono Meogiarso
- Komisaris: Dudy Purwagandhi
- Komisaris: Nawal Nely
- Komisaris Indiependen: Charles Sitorus
- Komisaris Independen: Arcandra Tahar
- Komisaris Independen: Andi Arief