Tips sederhana hindari penipuan investasi
Penipuan investasi kian marak.
Bursa Efek Indonesia (BEI) menyebut investor ritel pasar modal terus meningkat setiap tahun. Seiring dengan itu, penipuan investasi juga kian marak.
Untuk itu, BEI kembali membuka Sekolah Pasar Modal (SPM) reguler 2014. Ini bisa dimanfaatkan oleh masyarakat untuk meningkatkan pemahamannya terkait dunia pasar modal.
-
Bagaimana BRImo membantu nasabah berinvestasi? Nasabah juga kini semakin mudah berinvestasi melalui BRImo. Kini Anda dapat melakukan pembelian emas, surat berharga, dana pensiun, hingga pembukaan deposito hanya dari smartphone.
-
Bagaimana cara membagi anggaran untuk investasi? Martua menyarankan adanya pembagian porsi alokasi anggaran untuk berinvestasi.“Untuk pemula, secara umum bisa dialokasikan dengan pembagian 40% - 30% - 20% dan 10%," rinci Martua.
-
Bagaimana BRI dan BEI berharap nasabah korporasi mereka bisa memanfaatkan keuntungan dari IPO? Dengan menjadi perusahaan terdaftar, perusahaan memiliki akses langsung ke pasar modal untuk mendapatkan pendanaan tambahan di masa depan melalui penerbitan saham atau obligasi. Hal ini memberikan fleksibilitas dalam manajemen keuangan perusahaan dan memperluas sumber pendanaan yang tersedia
-
Siapa saja yang hadir dalam kegiatan misi dagang dan investasi di Bengkulu? Bertempat di Hotel Grage Bengkulu, Senin (3/7), kegiatan misi dagang dan investasi ini dihadiri langsung oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Sekretaris Daerah Bengkulu Hamkah Sabri, Direktur Utama bankjatim Busrul Iman, Kepala OPD Jawa Timur dan Bengkulu serta Pimpinan BUMD Jawa Timur lainnya.
-
Bagaimana cara memulai investasi bagi pemula? Untuk itu, kegiatan investasi harus dilakukan dengan dana khusus. Terlebih lagi bagi para pemula yang masih belum memahami cara kerja investasi.
-
Kapan orang kaya berinvestasi? Orang kaya berinvestasi untuk jangka panjang dan tidak panik saat pasar bergejolak.
"Sekarang masih marak penipuan investasi bodong, bisa kena ke siapa saja. Di sini ada tips-nya kalau orang nawarin investasi bodong itu seperti apa sih," kata Direktur Pengembangan BEI Friderica Widyasari Dewi saat pembukaan SPM reguler 2014, di Jakarta, kemarin.
Frederica melihat, investasi bodong semakin agresif belakangan ini lantaran telah melibatkan figur publik. Sayangnya, dia tak memiliki data pasti jumlah penipuan investasi yang terjadi.
Berikut sedikit tips sederhana menghindari penipuan investasi:
Terlibat langsung
Kepala Divisi Research and Development PT Bursa Berjangka Jakarta Lie Ricky Ferlianto mengingatkan masyarakat awam agar tidak sembarang investasi. Bila memungkinkan, investor terlibat langsung mengelola produk investasinya.
"Lebih baik kita trading sendiri atau mau kita transaksi sendiri. Kalau masih trading emas secara fisik ya udah ada uang ada barang. Jangan 'ini uang saya barang nanti'," imbuhnya.
Di luar itu, "jangan menyerahkan uang kita kepada orang lain untuk dikembangkan kecuali itu reksa dana yang sudah dilegalisasi oleh pemerintah."
Lihat legalitas perusahaan
Jangan mau berinvestasi dengan perusahaan yang tidak jelas dan tidak terdaftar secara legal. "Lihat dia terdaftar di bursa atau tidak. Jadi cara sederhana ini mampu menahan masyarakat agar tidak terjebak investasi bodong," kata Lie.
Lihat keuntungan yang ditawarkan
Jika imbal hasil yang ditawarkan tak masuk akal, dipastikan itu adalah investasi bodong.
"Misal ada yang nawarin 5 persen tiap bulan, dikali 12 bulan itu 60 persen. Itu dia gak usah ngajak kita investasi, dia pinjam di bank saja paling cuma berapa bunga kredit untuk usaha. Itu udah pasti bohong," ungkap Frederica.
"Biasanya mereka akan ngasih beneran uang, tiap bulan dapat dulu, sebulan, dua bulan, tiga bulan, habis itu berhenti."