Transformasi Digital, Emiten Kontraktor Tambang Petrosea Catat Laba Rp170 Miliar
Sejalan dengan itu, total pendapatan PT Petrosea Tbk juga meningkat 9,89 persen, menjadi USD 193,30 juta atau sekitar Rp2,8 triliun, dari USD 175,90 juta pada periode yang sama pada 2020.
Emiten kontraktor tambang Grup Indika, PT Petrosea Tbk (PTRO) mencatatkan laba yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar USD 11,76 juta atau Rp170,16 miliar (kurs Rp14.496 per USD) pada semester I-2021.
Perolehan laba itu meningkat 29,80 persen dibandingkan dengan USD 9,06 juta pada tahun sebelumnya. Sejalan dengan itu, total pendapatan PT Petrosea Tbk juga meningkat 9,89 persen, menjadi USD 193,30 juta atau sekitar Rp2,8 triliun, dari USD 175,90 juta pada periode yang sama pada 2020.
-
Kapan PT Tera Data Indonusa Tbk melantai di bursa saham? Bahkan pada 2022, saat pandemi berlangsung, perusahaan ini berani mengambil langkah melantai di bursa saham.
-
Siapa yang berburu takjil di Pasar Lama Serang? Lapak demi lapak perlahan diserbu pembeli yang sengaja berburu lebih awal agar tidak kehabisan.
-
Kapan Bursa Berjangka Aset Kripto diluncurkan? Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan meluncurkan Bursa Berjangka Aset Kripto di Jakarta, Jumat (28/7).
-
Siapa yang merencanakan aksi teror di Bursa Efek Singapura? Pendalaman itu dibenarkan Juru Bicara Densus 88 Antiteror Polri Kombes Aswin Siregar bahwa YLK memang hendak merencanakan aksi teror ini pada 2015 silam.
-
Di mana banjir terjadi di Jakarta? Data itu dihimpun hingga Jumat 15 Maret 2024 pada pukul 04:00 WIB. "Kenaikan status Bendung Katulampa dan Pos Pantau Depok menjadi Siaga 3 (Waspada) dari sore hingga malam hari serta menyebabkan genangan di wilayah DKI Jakarta," kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji dalam keterangan tertulis, Jumat (15/3).
-
Di mana pasar takjil Rawamangun berada? Pasar Rawamangun jadi tempat berburu takjil selain Benhil dengan menu-menunya yang unik.
Kenaikan laba PT Petrosea Tbk sebagian besar dicapai melalui peningkatan kegiatan operasional di lini bisnis kontrak pertambangan. Total volume overburden removal meningkat 26,82 persen yoy menjadi 58,02 juta. Sedangkan coal production meningkat 25,49 persen yoy menjadi 15,95 juta ton.
"Sepanjang tahun 2021, Petrosea melanjutkan program transformasi digitalnya secara keseluruhan dengan membangun organisasi yang agile dan memanfaatkan digital tools terkini," ujar Presiden Direktur Petrosea, Hanifa Indradjaya di Jakarta, Jumat (30/7).
Dengan demikian, memungkinkan perusahaan mendapatkan peluang usaha baru, mengembangkan business model baru, serta memperkuat kinerja operasionalnya.
Diversifikasi Usaha
Pada masa pandemi Covid-19 ini, Petrosea fokus untuk mempercepat proses diversifikasi usahanya dengan menjalankan beberapa peluang bisnis di proyek mineral, seperti emas dan bauksit. Serta memperkuat kapabilitas anak perusahaan di sektor pertambangan dan EPC.
Pada 2021, Petrosea juga melanjutkan strategi liability management yang efektif. Petrosea mencatat penurunan debt balance 22,71 persen yoy dan penurunan beban bunga 46,98 persen yoy.
Perseroan juga melanjutkan cash management strategi yang prudent demi mendukung implementasi strategi 3D, yaitu Diversifikasi, Digitalisasi dan Dekarbonisasi.
Reporter: Pipit
Sumber: Liputan6.com
(mdk/idr)