Wamenkeu: Pelaku Usaha Silahkan Ajukan Kredit, Penjaminan Ditanggung Pemerintah
Wakil Menteri Keuangan Suhasil Nazara meminta para pelaku usaha memanfaatkan bantuan dari pemerintah untuk mendapatkan pembiayaan dengan harga murah. Pemerintah juga meminta masyarakat untuk mengajukan kredit dengan penjaminan yang diberikan pemerintah.
Wakil Menteri Keuangan Suhasil Nazara meminta para pelaku usaha memanfaatkan bantuan dari pemerintah untuk mendapatkan pembiayaan dengan harga murah. Pemerintah juga meminta masyarakat untuk mengajukan kredit dengan penjaminan yang diberikan pemerintah.
"Ibu Bapak silakan pergi ke bank minta kredit baru atau perpanjangan kredit. Katakan pada bank tolong kreditnya dijamin oleh saya, oleh pemerintah," kata Suahasil dalam Temu Stakeholders untuk Percepatan dan Pemulihan Ekonomi Nasional, Jakarta, Kamis (1/4).
-
Kenapa Bank BRI membantu UMKM Jambu Kristal Tanwiedjie di Purworejo? Bank BRI banyak membantu masyarakat agar bisa terus bertahan dan meningkatkan perekonomian petani jambu kristal.
-
Kenapa UMKM penting? UMKM tidak hanya menjadi tulang punggung perekonomian di Indonesia, tetapi juga di banyak negara lain karena kemampuannya dalam menciptakan lapangan kerja dan mendorong pertumbuhan ekonomi.
-
Apa yang dimaksud dengan UMKM? Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) merupakan salah satu sektor penting yang turut mendukung perekonomian suatu negara.
-
Bagaimana cara Bank BRI membantu UMKM Jambu Kristal Tanwiedjie di Purworejo selain bantuan permodalan? Bank BRI membantu petani jambu kristal di sini dengan menghadirkan layanan digital dan pelatihan pengolahan jambu kristal.
-
Apa itu UMKM? UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan berbagai jenis usaha kecil yang dijalankan oleh individu atau kelompok dengan modal terbatas, tetapi memiliki peran penting dalam perekonomian suatu negara.
-
Siapa yang mendukung rencana pemerintah untuk menghapus kredit macet UMKM? Terkait dengan kebijakan tersebut, BRI menyambut baik dan mendukung kebijakan pemerintah tersebut. Bahkan sejak 2021, Perseroan telah mengusulkan kepada regulator untuk me-review soal ketentuan terkait hapus buku kredit dan tagih piutang (write-off) bagi UMKM.
Suahasil menjelaskan Pemerintah telah menyediakan penjaminan bagi perbankan untuk diberikan kepada pelaku UMKM atau korporasi. Pemerintah juga telah menempatkan sejumlah dana kepada perbankan untuk disalurkan kepada pelaku usaha yang membutuhkan modal kerja.
Bila penempatan dana yang telah diberikan masih kurang, Suahasil meminta perbankan untuk mengajukan proposal penambahan penempatan dana pemerintah. "Kalau perlu kita tambah dengan penempatan dana di perbankan, perbankan ajukan proposal," ujarnya.
Berbagai cara tersebut merupakan upaya dari pemerintah dalam memberikan bantalan ekonomi. Sehingga diharapkan akan memberikan kepercayaan baru untuk pengusaha yang meminjam dana ke bank dan bank percaya saat menyalurkan pembiayaan karena pinjamannya telah dijamin Pemerintah.
"Ini semua adalah bantalan yang disiapkan oleh pemerintah supaya kegiatan ekonomi ada confidence baru," katanya.
Selain itu pemerintah juga memberikan seperangkat insentif kepada pelaku dan dunia usaha. Mulai dari insentif untuk mendukung arus kas hingga menumbuhkan permintaan konsumsi. "Ini kita lakukan dari APBN dan kita tidak akan berhenti sampai disini," katanya.
Dia menambahkan Pemerintah, Bank Indonesia, OJK dan LPS juga bersinergi untuk menghasilkan kebijakan akomodatif yang bisa mendorong perekonomian nasional. Ini sebagai upaya pemerintah dalam memperhatikan perkembangan kondisi ekonomi masyarakat.
"Kami dengan BI, OJK dengan LPS, kita melakukan sinergi otoritas fiskal moneter legislatif dan juga masyarakat," katanya.
Baca juga:
OJK-BI Desak Perbankan dan Sektor Jasa Keuangan Turunkan Suku Bunga Kredit
Inflasi Terendah Sepanjang Sejarah Dipicu Anjloknya Permintaan Kredit
Meski Masih Kontraksi, Pertumbuhan Kredit Mulai Membaik di Februari 2021
Dorong Pertumbuhan Kredit, Menteri Sri Mulyani Revisi PMK
Kinerja Penyaluran Kredit Bank Asing dan Swasta Melempem Selama Pandemi
BI Catat Pertumbuhan Kredit Perbankan Saat Pandemi Ditopang Bank BUMN