Wapres JK: Ketimpangan ekonomi bukan cuma masalah RI, tapi dunia
"Indonesia harus siap meningkatkan kebutuhannya 3 persen setiap tahun dengan perhitungan produksinya. Bahwa penduduk setiap tahun bertambah 1,5 persen, perubahan pola konsumsi, mengecilnya lahan akibat urbanisasi, semua itu merupakan tantangan-tantangan yang harus dibahas."
Wakil Presiden Jusuf Kalla membuka acara Jakarta Food Security Summit4 di Jakarta Convention Center Senayan, Jakarta, Kamis (8/3). Dalam sambutannya, JK menyinggung soal masalah ketimpangan ekonomi RI, di mana bukan hanya ada di Indonesia melainkan juga masalah di dunia.
Oleh karena itu kata JK, pemerintah bersama pihak terkait harus terus meningkatkan produksi pertanian. Sebab, jumlah penduduk yang terus meningkat membuat kebutuhan pangan naik sekitar 3 persen setiap tahun.
-
Kenapa Ridwan Kamil menemui Jusuf Kalla? “Beliau kan orang pintar ya dan penuh dengan pengalaman, arif, bijaksana. Sehingga saya perlu mendapatkan arahan, wejangannya dari beliau,” sambungnya.
-
Apa yang dikritik oleh Jusuf Kalla terkait hukuman pidana dalam kesalahan strategi bisnis? Pasalnya, ada berbagai faktor yang menentukan kerugian dalam korporasi, bukan hanya semata-mata kesalahan strategi. "Direksi boleh mengambil keputusan karena korporasi ada tiga bagian, yakni direksi, komisaris dan pemegang saham. Sepanjang direksi diketahui dan disetujui oleh dua organ lainnya maka itu bukan pidana jika melihat dari sisi hukum korporasi atau perseroan terbatas," kata Dosen Hukum Universitas Indonesia Fully Handayani Ridwan dalam keterangannya, Rabu (22/5).
-
Siapa yang Jusuf Kalla kritik terkait hukuman pidana dalam kesalahan strategi bisnis? Pasalnya, ada berbagai faktor yang menentukan kerugian dalam korporasi, bukan hanya semata-mata kesalahan strategi. "Direksi boleh mengambil keputusan karena korporasi ada tiga bagian, yakni direksi, komisaris dan pemegang saham. Sepanjang direksi diketahui dan disetujui oleh dua organ lainnya maka itu bukan pidana jika melihat dari sisi hukum korporasi atau perseroan terbatas," kata Dosen Hukum Universitas Indonesia Fully Handayani Ridwan dalam keterangannya, Rabu (22/5).
-
Bagaimana Jusuf Kalla menilai harga alutsista bekas yang dibeli pemerintah? "Sebetulnya bukan hanya bekas, berapa harga bekas itu? Itu hal yang berbeda. Kalau ini 'kan harganya rata-rata Rp1 triliun satu pesawat, pesawat yang umurnya 25 tahun," kata JK. Ketika orang ingin membeli pesawat, yang diukur ada dua yaitu umur dan jam terbangnya. Khusus umur sangat berpengaruh pada teknologi yang ada di dalam pesawat tersebut.
-
Kenapa Jusuf Kalla menilai pembelian alutsista bekas dengan harga Rp1 Triliun tidak layak? "Sebetulnya bukan hanya bekas, berapa harga bekas itu? Itu hal yang berbeda. Kalau ini 'kan harganya rata-rata Rp1 triliun satu pesawat, pesawat yang umurnya 25 tahun," kata JK. Ketika orang ingin membeli pesawat, yang diukur ada dua yaitu umur dan jam terbangnya. Khusus umur sangat berpengaruh pada teknologi yang ada di dalam pesawat tersebut.
-
Mengapa Jusuf Kalla bingung dengan penetapan Karen Agustiawan sebagai terdakwa? Saya juga bingung kenapa dia jadi terdakwa, bingung karena dia menjalankan tugasnya," kata JK.
"Indonesia harus siap meningkatkan kebutuhannya 3 persen setiap tahun dengan perhitungan produksinya. Bahwa penduduk setiap tahun bertambah 1,5 persen, perubahan pola konsumsi, mengecilnya lahan akibat urbanisasi, semua itu merupakan tantangan-tantangan yang harus dibahas," kata JK di JCC Senayan saat buka acara Jakarta Food Security Summit4, Kamis (8/3).
JK menjelaskan, pembahasan masalah pangan bukanlah persoalan jangka pendek tetapi jangka panjang. Tidak hanya masalah penduduk yang mempengaruhi pangan di Indonesia, JK juga menjelaskan pangan mengalami masalah lantaran perubahan iklim serta ketersediaan air.
Menurut JK, faktor tersebut membuat harga pangan selalu naik. Dia menceritakan pada saat jadi Kepala Badan Urusan Logistik (Bulog) pada tahun 2000, harga impor beras hanya USD 170 per ton
"Sekarang sudah USD 420. Dalam waktu 18 tahun naik 3 kali lipat harganya dalam USD. Karena itulah tren ini menjadi demikian, dulu subsidi pangan itu hanya Rp 1.500 per Kg, karena harga waktu itu tahun 2000 harga beras raskin hanya Rp 3.000 dijual Rp 1.500, subsidinya Rp 1.500. Sekarang tetap Raskinnya Rp 1.500 harga berasnya sudah Rp 10.000," kata JK.
Dalam pandangan JK, bukan hanya petani yang bekerja keras untuk meningkatkan produksi. Pemerintah juga kata JK akan bekerja sama dengan pengusaha untuk meningkatkan produksi dengan cara mengelola hasil dari petani.
"Bekerja smart, bekerja dengan baik, bekerja dengan teknologi, bekerja dengan sistem, yang dikelola baik oleh pemerintah kita semua oleh pengusaha yang ada di sini," kata JK.
Baca juga:
Ini jawaban Lion Air soal kapan pembangunan bandara senilai Rp 12 T di Maja dimulai
Lupa kode EFIN, masyarakat kini cukup chat online tanpa harus ke kantor pajak
BTN salurkan Rp 300 M KPR untuk pembiayaan 2.000 unit rumah pegawai Lion Air
Pengusaha RI kumpul di JCC bahas peningkatan produksi serta kesejahteraan petani
Nilai tukar Rupiah tak beranjak dari level Rp 13.700-an per USD