WIKA Bukukan Penjualan Sebesar Rp7,18 Triliun Pada Kuartal II 2022
Sampai dengan bulan Juli, Perseroan berhasil membukukan kontrak baru sebesar Rp14,67 Triliun yang kontributor terbesarnya adalah berasal dari sektor infrastruktur dan gedung sebesar 58,4 persen.
PT WIJAYA KARYA (Persero) Tbk (WIKA) berhasil membukukan laba kotor sebesar Rp627,24 Miliar pada Kuartal II 2022 atau meningkat sebesar 14,8 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu sesuai dengan laporan keuangan hingga 30 Juni 2022. Capaian ini didukung oleh penjualan perseroan sebesar Rp7,18 Triliun yang juga mengalami kenaikan sebesar 6,2 persen persen (YoY).
Direktur Utama WIKA Agung Budi Waskito (Agung BW) menyampaikan bahwa peningkatan performa penjualan ditunjukan oleh segmen infrastruktur dan gedung yang naik 2 persen, segmen industri penunjang konstruksi naik sebesar 9,8 persen, dan segmen realty & properti yang bertumbuh 167,6 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun lalu, yang mana sebagian besar pendapatannya dikontribusi oleh bisnis perhotelan sebagai buah dari dijalankannya proses holding hotel BUMN oleh anak usaha WIKA yaitu WIKA Realty.
-
Kapan Wibowo Wirjodiprodjo meninggal? Di akhir hidupnya, Ari dan Ira Wibowo menceritakan bahwa sang ayah pergi dengan tenang, tanpa rasa sakit, dan dikelilingi oleh keluarga tercinta.
-
Bagaimana proses kepergian Wibowo Wirjodiprodjo? Di akhir hidupnya, Ari dan Ira Wibowo menceritakan bahwa sang ayah pergi dengan tenang, tanpa rasa sakit, dan dikelilingi oleh keluarga tercinta.
-
Siapa Kyra Wahab? Ariyo Wahab jadi sorotan netizen gara-gara anak sulungnya, Kyra Wahab, yang cantik banget dan udah tambah dewasa.
-
Siapa yang terpesona dengan penampilan Wika Salim? Si cantik ini selalu berhasil membuat terpesona ketika tampil di atas panggung.
-
Kenapa Jaka merantau? Dengan penuh tekad, Jaka pun memutuskan untuk merantau ke negeri orang untuk mencari nafkah dan mewujudkan semua impian mereka berdua.
-
Kapan Jenderal Wismoyo menjabat sebagai Kepala Staf TNI AD? Jenderal TNI Wismoyo Arismunandar menjabat Kepala Staf TNI AD dari tahun 1993 sampai 1995.
Sampai dengan bulan Juli, Perseroan berhasil membukukan kontrak baru sebesar Rp14,67 Triliun yang kontributor terbesarnya adalah berasal dari sektor infrastruktur dan gedung sebesar 58,4 persen, serta industri penunjang konstruksi sebesar 22,7 persen. Tingginya perolehan kontrak baru pada segmen tersebut turut disebabkan oleh program pengembangan infrastruktur strategis yang masih didorong oleh Pemerintah Indonesia termasuk untuk menghadapi perhelatan G20.
Baca juga:
WIKA Serahkan Beasiswa kepada Seluruh Paskibraka
RUPSLB WIKA Tunjuk Hadjar Seti Adji Jadi Direktur HC dan Pengembangan WIKA
Dorong Pemberdayaan UMK, BUMN Karya Kolaborasi Gelar Festival UMK
RUPSLB, WIKA Tunjuk Hadjar Seti Adji Jadi Direktur HC dan Pengembangan
WIKA Beton Selesaikan Pembuatan 14.786 Bantalan Rel Kereta Cepat Jakarta-Bandung
Wijaya Karya Target Tiga Bendungan Selesai Akhir Tahun Ini