Fakta Tersembunyi Marilyn Monroe, Legenda Hollywood yang Pernah Jadi Simbol Seks Dunia
Itulah beberapa fakta aktris legenda Hollywood Marilyn Monroe, simbol seks dunia yang juga punya hal tersembunyi yang jarang diketahui orang.
Walaupun sudah lama meninggal, namun nama Marilyn Monroe masih terus diingat hingga saat ini. Setelah muncul di majalah Playboy dan berperan dalam beberapa film, Marilyn Monroe menjadi salah satu ikon kecantikan wanita yang dikenal di seluruh dunia.
Fakta Tersembunyi Marilyn Monroe, Legenda Hollywood yang Pernah Jadi Simbol Seks Dunia
Marilyn Monroe, yang juga dikenal dengan nama Norma Jeane, adalah seorang aktris Amerika terkenal. Dia merupakan salah satu aktris dengan bayaran tertinggi pada zamannya.Dilahirkan pada tahun 1926, karir dan hidupnya singkat, meninggal dunia pada usia 36 tahun. Tetapi, dia tetap dikenang sebagai salah satu ikon legendaris. Sampai sekarang, dia diingat sebagai simbol seks, ikon budaya pop, dan lambang revolusi seksual pada era tersebut.
Marilyn Monroe, ketika masih muda, mengungkapkan bahwa pengalaman buruk di masa lalunya mendorongnya untuk bermimpi menjadi seorang aktris, sebagai pelarian dari kenyataan hidupnya. Pada tahun 1946, dia menandatangani kontrak pertamanya dengan studio akting 20th Century Fox dan mengubah namanya menjadi Marilyn Monroe.
Pada saat yang sama, dia memilih nama panggungnya menjadi Marilyn Monroe, yang kemudian menjadi nama yang dikenal secara luas. Saat itu juga ditandai dengan penampilan ikoniknya dengan rambut pirang; dia mewarnai rambutnya seperti gaya Rita Hayworth yang terkenal pada masa itu.
-
Apa yang sering dikatakan tentang Marilyn Monroe? Beredar rumor dulu yang menyebutkan Marilyn Monroe lebih pintar dari Albert Einstein.
-
Kenapa Marilyn disebut sebagai 'bimbo'? Marilyn juga banyak dikaitkan dengan istilah “bimbo“, sebutan ofensif bagi perempuan yang berpenampilan menarik tetapi tidak pintar.
-
Mengapa Nurnaningsih dijuluki Marilyn Monroe-nya Indonesia? Sejak saat itu, Nurna dijuluki Marilyn Monroe-nya Indonesia.
-
Siapa yang mengatakan Marilyn Monroe tidak bisa berakting? Sarah Churchwell yang merupakan expert akan kehidupan Marilyn Monroe, berkata bahwa ada tiga pelabelan terbesar akan kehidupan Monroe. Yang pertama adalah bahwa dia “bodoh“. Kedua adalah bahwa dia “rapuh“. Yang terakhir adalah bahwa dia “tidak bisa berakting“.
-
Bagaimana Marilyn menunjukkan kecerdasannya? Dalam kehidupan nyatanya, Marilyn justru adalah seorang yang pintar, jauh dari image yang mengelilingi sosoknya. Bahkan disebutkan bahwa Marilyn mempunyai IQ yang lebih tinggi dari Albert Einstein.
-
Mengapa Mona Lisa terkenal? Perugia menyadari bahwa dia tidak mengambil lukisan Italia kuno dari istana kerajaan yang sudah rusak. Sayangnya dia telah mencuri lukisan yang, dalam beberapa hari saja, menjadi lukisan paling terkenal di dunia.
Tidak Lahir dengan Nama Marilyn Monroe
Marilyn Monroe lahir dengan nama baptis, Norma Jeane Baker. Saat masih kecil, dia tinggal di panti asuhan dan memiliki 11 pasang orang tua angkat.
Menikah untuk Pertama Kali Pada Usia 16 Tahun
James Dougherty yang berusia 20 tahun, mengajukan proposal pernikahan. Pernikahan mereka terjadi 18 hari setelah Monroe berusia 16 tahun.
Sempat Melakukan Operasi Plastik
Agennya, Johnny Hyde, mengungkapkan bahwa dia telah menjalani dua operasi plastik, yaitu untuk memperbaiki tulang rawan hidung dan menempatkan implan dagu.
Walaupun kemampuan aktingnya sudah terbukti, dia belum pernah mendapat nominasi dari Penghargaan Academy. Tetapi, dia pernah memenangkan penghargaan Golden Globe untuk perannya sebagai Sugar Kane di Some Like It Hot.
Sudah Menikah Sebanyak Tiga Kali
- Pernikahan Marilyn Monroe dengan suaminya, Jimmy Dougherty, tidak seindah karirnya sebagai model. Rumah tangga mereka mulai retak pada tahun 1946, konon karena popularitasnya sebagai model foto.
- Pada puncak ketenarannya pada tahun 1954, Marilyn Monroe menikahi bintang bisbol Joe DiMaggio. Namun pernikahan keduanya hanya bertahan selama sembilan bulan.
- Pada 29 Juni 1956, sang bintang menikah dengan penulis drama Arthur Miller. Namun pernikahan itu berakhir pada tahun 1961.
Marilyn Monroe Menulis Sebuah Buku
Saat sedang mencapai puncak karirnya, Monroe menulis otobiografi My Story bersama sahabatnya, Ben Hecht. Buku ini tidak diterbitkan sampai sepuluh tahun setelah kematiannya.
Marilyn Monroe menjadi wanita pertama yang memiliki perusahaan produksi sendiri, yang dikenal sebagai Marilyn Monroe Productions. Meskipun perusahaan tersebut hanya menghasilkan satu film, yaitu The Prince and the Showgirl (1957).
Pernah Gagap dalam Berbicara
Monroe kecil selalu mengalami kesulitan berbicara, yang sangat mengganggu pekerjaannya. Untuk mengatasi masalah bicaranya yang tersendat, dia sering kali berdehem, yang kemudian menjadi ciri khasnya.
Masalah bicaranya kembali muncul saat Monroe membintangi film terakhirnya, Something’s Got to Give, sehingga menyebabkan dia langsung dipecat.
Masih Belajar Akting walau Sudah Terkenal
Ketika mencapai puncak karirnya sebagai seorang aktris, dia tetap antusias untuk meningkatkan kemampuan aktingnya dengan mengambil kelas di Malin Studios. Menurut laporan Vanity Fair, dia selalu hadir tanpa makeup dan sepenuhnya fokus saat mengikuti kelas.
Hobi Membaca Buku
Punya 400 Buku
Buku yang paling sering dibacanya adalah karya-karya dari James Joyce dan Heinrich Heine. Kecintaannya terhadap buku juga mendorong Monroe untuk mencoba menulis puisi. Dia sering menulis puisi untuk menyampaikan segala perasaannya.
Tidak Suka Selalu Berada Di Depan Kamera
Rupanya, meskipun memiliki bakat yang luar biasa, Marilyn sangat tidak suka menjadi pusat perhatian di depan kamera. Seorang aktor bernama Don Murray mengungkapkan bahwa Monroe benar-benar merasa sangat tidak nyaman saat menjadi fokus kamera.
Sebetulnya, dia bisa dengan mudah kehilangan konsentrasi dan berbagai aspek teknis lainnya. Siapa yang menyangka bahwa bahkan Marilyn Monroe pun bisa merasakan kurang percaya diri, tapi sedikit yang tahu.
Marilyn sangat menikmati makanan. Menurut Taste of Home, makanan favoritnya adalah berbagai jenis steak dengan tambahan wortel mentah.
Sebagai penggemar kuliner, Monroe juga mahir dalam memasak beragam hidangan. Dia sering memasak untuk dirinya sendiri, dan salah satunya adalah lamb chop.
Kematian Marilyn Monroe Masih Menimbulkan Kontroversi
Banyak berita yang beredar tentang kematian Monroe yang meninggal karena overdosis.
Selain itu, dugaan bahwa dia sengaja mengonsumsi obat-obatan juga menjadi berita utama pada saat itu. Monroe memang dikenal memiliki masalah seperti depresi dan ketakutan.
Pada tanggal 5 Agustus 1962 pagi, seorang psikiater datang ke kamar Monroe dan menemukan jasadnya setelah diberitahu oleh penjaga rumah.
Diperkirakan dia meninggal pada malam hari dan dilaporkan mengalami keracunan barbiturat akut. Hal ini diperkuat dengan penemuan botol-botol kosong di sebelah kasurnya.
Perubahan perasaan yang tidak terkendali diduga menjadi penyebab dia tidak sengaja mengonsumsi obat dan overdosis.