Kemeriahan Gender Reveal Kehamilan Ketiga Kesha Ratuliu, El Rumi Jadi Pusat Perhatian Saat Minum Menggunakan Dot
Mari kita saksikan momen indah dari acara pengumuman jenis kelamin Kesha Ratuliu yang berlangsung dengan sangat meriah!
Inilah dekorasi menarik untuk acara pengumuman jenis kelamin anak ketiga Kesha dan Adhi, di mana kedua anak mereka juga ikut berpartisipasi.
Kemeriahan Gender Reveal Kehamilan Ketiga Kesha Ratuliu, El Rumi Jadi Pusat Perhatian Saat Minum Menggunakan Dot
Kesha dan Adhi akhirnya mengetahui bahwa anak ketiga mereka akan berjenis kelamin laki-laki.
-
Apa yang dialami Kesha Ratuliu saat hamil? Kesha Ratuliu Mengalami Flek di Kehamilan Ketiga dan Sempat Mengira Keguguran
-
Siapa yang mengumumkan kehamilannya? Kabar bahagia datang dari pasangan Anggi Marino dan Kenji Ganessha. Kabar bahagia datang dari Anggi Marino dan Kenji Ganessha. Melalui akun Instagram pribadi Anggi mengunggah potret testpack yang menyatakan dirinya tengah hamil.
-
Siapa yang hamil? Gritte Agatha dan Arif Hidayat mengumumkan kehamilan pertama mereka lewat postingan di Instagram pada bulan Juni yang lalu.
Adhi tampak sangat bahagia ketika mengetahui bahwa mereka akan memiliki anak laki-laki lagi. Menurut Kesha, suaminya terlihat paling senang dengan kabar tersebut.
Balon berwarna biru tampak lebih menonjol. Selama ini, biru telah menjadi simbol bagi bayi laki-laki dalam acara pengungkapan jenis kelamin. Namun, acara Kesha ini tidak hanya sekadar untuk mengetahui jenis kelamin.
Terdapat sebuah acara perlombaan yang diselenggarakan, dan salah satu pesertanya adalah El Rumi.
Ternyata lomba ini adalah tentang siapa yang tercepat dalam minum susu dari dot seperti bayi. El Rumi pun tampak sangat bersemangat untuk bersaing.
Kesha merasa heran mengapa El dan peserta lainnya bersedia untuk disuruh ngedot, hingga membuat semua orang tertawa.
Selamat kepada Kesha dan Adhi! Semoga Kesha selalu sehat selama kehamilan dan proses persalinannya berjalan lancar. Jangan lupa untuk terus mengikuti berita selebritis di KapanLagi.com, karena jika tidak sekarang, kapan lagi?