20 Tahun Berkarier dari Pemain Sinetron Hingga Layar Lebar, Kini Marcella Zalianty Menjabat Sebagai Ketua PARFI 56
Intip yuk perjalanan karier Marcella Zaliantyhingga kini Menjabat Sebagai Ketua PARFI 56
20 Tahun Berkarier dari Pemain Sinetron Hingga Layar Lebar, Kini Marcella Zalianty Jabat Ketua PARFI 56
Marcella Zalianty, yang lahir di Jakarta pada 7 Maret 1980, merupakan anak kedua dari tiga bersaudara. Ia tumbuh dalam lingkungan seni yang kental karena orang tuanya, aktris Tetty Liz Indriati dan seorang pria berdarah Minangkabau. Marcella memiliki saudara perempuan bernama Olivia Zalianty, yang juga memiliki minat dalam dunia akting. Sejak ia masih muda, Marcella telah menunjukkan bakat besarnya dalam seni peran.
Pada tahun 1999, Marcella memulai debutnya di dunia hiburan dengan membintangi sinetron CERITA CINTA. Popularitasnya meningkat pesat dan ia mendapatkan banyak perhatian dari publik serta kritik yang positif, yang membuka jalan bagi karier panjangnya di industri hiburan Indonesia. Sejak itu, Marcella sering muncul dalam berbagai sinetron dan film layar lebar.
-
Apa yang terjadi pada Marcella Zalianty? Kepalanya Terkena Pedang saat Latihan Pementasan Malahayati, Marcella Zalianty Dilarikan ke IGD
-
Kenapa Marcella Zalianty latihan pementasan? Sebelumya, Marcella Zalianty telah mencetuskan ide pementasan cerita heroik tentang Laksamana Malahayati, bahkan sebelum sosok Malahayati diangkat sebagai pahlawan nasional pada tahun 2017.
-
Siapa artis yang masih aktif di dunia peran? Inggrid Widjanarko, yang sudah berusia lebih dari 60 tahun, masih aktif di dunia peran dan belum menikah.
-
Siapa yang aktif di dunia hiburan? Dua anak Andre yang ikut adalah Kenzy Taulany, yang kini juga aktif di dunia hiburan, serta adiknya yang bernama Arlova.
-
Dimana kejadian Marcella Zalianty terluka? Kepalanya Terkena Pedang saat Latihan Pementasan Malahayati, Marcella Zalianty Dilarikan ke IGD
-
Siapa saja tokoh di sinetron yang membuat Adinda Azani terkenal? Adinda Azani berhasil meraih popularitas melalui perannya dalam sejumlah sinetron, di antaranya adalah PUTRI DUYUNG, MADUN, dan GANTENG-GANTENG SERIGALA.
Marcella membintangi film ELIANA, ELIANA yang disutradarai oleh Riri Riza pada tahun 2002. Film ini tidak hanya sukses di Indonesia, tetapi juga meraih penghargaan di berbagai festival film internasional. Perannya sebagai Eliana yang berjuang mencari kebebasan dan identitas diri di Jakarta mendapat pujian luas dan memperkokoh posisinya sebagai aktris berbakat di Indonesia.
Marcella melanjutkan kesuksesannya dengan membintangi film BROWNIES pada tahun 2004, di mana ia memerankan karakter Mel, seorang wanita yang menghadapi tantangan dalam kehidupan cinta dan karier. Film ini menjadi salah satu film romantis yang populer pada masa itu dan menambah daftar prestasi Marcella di industri film.
Marcella tidak hanya menunjukkan bakat aktingnya, tetapi juga kemampuannya di belakang layar. Ia mendirikan rumah produksi bernama Keana Production dan mulai memproduksi berbagai film dan sinetron. Salah satu karya yang signifikan yang diproduksi oleh Keana Production adalah RECTOVERSO pada tahun 2013, di mana Marcella tidak hanya berperan sebagai produser tetapi juga menyutradarai salah satu segmen dalam film tersebut. RECTOVERSO sendiri merupakan film antologi yang diadaptasi dari karya Dewi Lestari.
Marcella menunjukkan kemampuannya dalam berbagai produksi panggung di dunia teater. Salah satu penampilan teaternya yang terkenal adalah dalam pementasan Gugur yang disutradarai oleh Wawan Sofwan. Pada tahun 2023, ia memegang posisi sebagai produser di teater Laksamana Malahayati.
Selama perjalanan karirnya, Marcella telah meraih berbagai penghargaan bergengsi. Salah satunya adalah Piala Citra yang ia menangkan sebagai Aktris Terbaik di Festival Film Indonesia berkat perannya dalam film BROWNIES. Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi terhadap dedikasinya dalam seni peran dan kontribusinya yang luar biasa dalam industri perfilman Indonesia.
Marcella, yang saat ini aktif dalam dunia hiburan dan berbagai kegiatan sosial, tetap menjadi salah satu figur penting di industri film Indonesia sebagai aktris, produser, maupun aktivis. Bahkan, Marcella saat ini menjabat sebagai ketua PARFI 56.