Pedangdut Ratu Meta Unggah Video Cekcok dengan Suami, Akui Sering Alami KDRT hingga Pipi Berdarah Gara-Gara Masalah Sepele

Ratu Meta membagikan pengalaman kekerasan dalam rumah tangga yang dialaminya melalui sebuah video berdarah di Instagram.

Penyanyi dangdut Ratu Meta baru-baru ini membagikan sebuah video yang mengejutkan banyak orang. Dalam video itu, wajah Ratu Meta terlihat berdarah dengan luka parah di pipinya.

Dia mengaku kekerasan yang dialaminya merupakan tindakan dari suaminya, Yogi Renaldi di kediaman mereka. Ratu Meta menjelaskan kekerasan yang diterimanya sudah berlangsung lama dan terjadi berulang kali, termasuk insiden yang terjadi pada 14 Maret 2025.

Dalam video tersebut, ia menceritakan suaminya memukul wajahnya hingga mengakibatkan luka serius, serta melakukan kekerasan fisik lainnya, seperti mencekik dan menginjak perutnya.

Dengan penuh emosi, Ratu Meta berani berbicara tentang kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang selama ini ia alami, berharap bisa mendapatkan dukungan serta perhatian publik untuk menyelesaikan permasalahan ini. Berikut kronologi lengkap dari insiden yang menjadi latar belakang unggahan video tersebut.

Bagikan Video KDRT di Media Sosial

Pada tanggal 14 Maret 2025, Ratu Meta mengunggah sebuah video yang menunjukkan wajahnya terluka, diduga akibat tindakan kekerasan dari suaminya. Video tersebut cepat menyebar luas di internet, memicu banyak komentar yang menunjukkan kepedulian terhadap kondisi Ratu Meta.

Di dalam video itu, terdengar suara seorang pria yang diyakini sebagai suaminya, Yogi Renaldi sedang marah terkait masalah aki mobil. Walaupun awalnya tampak seperti pertengkaran kecil, Ratu Meta menjelaskan insiden tersebut berakhir dengan tindakan kekerasan fisik yang serius.

Dipukul hingga Berdarah

Setelah terlibat dalam perselisihan yang semakin intens, Ratu Meta mengungkapkan suaminya telah memukul pipinya dengan kunci mobil hingga mengakibatkan luka berdarah. Selain itu, Ratu juga menambahkan bahwa suaminya pernah mencekiknya dengan sangat kuat, sehingga ia merasakan sesak yang membuatnya sulit untuk bernapas.

Kekerasan yang dialaminya menjadi momen kritis yang membuat Ratu Meta merasa tidak mampu lagi menahan semua penderitaan yang ia alami. Pipi yang berdarah serta trauma yang semakin mendalam telah membuka matanya terhadap kenyataan pahit yang selama ini ia coba sembunyikan.

Dipicu Masalah Sepele

Dari video yang diunggah, terlihat penyebab kekerasan itu sebenarnya sangat sepele, yaitu terkait penggantian aki kendaraan. Ratu Meta merasa bingung dan tertekan ketika suaminya, Yogi Renaldi marah besar karena masalah kecil ini, yang kemudian berujung pada kekerasan fisik.

Bukan Kejadian Pertama

Ratu Meta tidak hanya menjadi satu-satunya korban dalam insiden tersebut, tetapi juga ada beberapa saksi yang menyaksikan secara langsung aksi kekerasan yang dialaminya. Di antara saksi-saksi itu, mbak Sri dan Uwa Haikal memberikan konfirmasi peristiwa tersebut terjadi di hadapan mereka.

Ratu Meta menyatakan kejadian ini bukanlah yang pertama kali dialaminya. Sebelumnya, Yogi Renaldi pernah melakukan tindakan kekerasan dengan menginjak-injak perutnya dan melakukan berbagai perlakuan kasar lainnya. Semua insiden tersebut semakin memperburuk kondisi fisik dan mental Ratu Meta.

Berulang Kali Alami KDRT

Ratu Meta menyatakan insiden kekerasan yang terus-menerus terjadi telah menyebabkan trauma yang mendalam. Dia mengungkapkan suara orang yang meminta bantuan dalam kejadian sebelumnya masih terbayang di benaknya, yang semakin memperburuk keadaan psikologisnya.

Setelah melewati berbagai penderitaan, Ratu Meta akhirnya memutuskan untuk tidak tinggal diam dan berencana untuk mengambil langkah hukum terhadap suaminya. Ia merasa sudah cukup sabar, tetapi kini ia telah membuka matanya untuk memperjuangkan hak-haknya serta masa depan anak-anaknya.