Shin Tae-Yong Dipecat dari Timnas Indonesia, Darius Sinathrya: Terlalu Berisiko, Masih Sisa 4 Laga
Darius Sinathrya mengingatkan Timnas Indonesia masih memiliki 4 pertandingan tersisa setelah pemecatan pelatih Shin Tae-Yong.
Beberapa selebritas di Indonesia memberikan pendapat setelah PSSI memutuskan memecat Shin Tae-Yong dari posisi pelatih Timnas Indonesia. Salah satu yang angkat bicara aktor Darius Sinathrya.
Pecinta sepak bola ini menganggap keputusan tersebut merupakan tindakan yang berani namun penuh risiko. Ia mengungkapkan berbagai faktor yang menjadi perhatian, mulai dari aspek teknis dan nonteknis, hingga tantangan dalam adaptasi pelatih baru dan juga timing pemecatan, mengingat Timnas Indonesia masih memiliki empat pertandingan yang harus dilalui.
"Pemberhentian coach STY adalah keputusan berani dan sangat berisiko. Lepas dari semua pencapaian, kegagalan, dan urusan teknis/nonteknis. Hasil AFF, seperti yang Pak Sumarji sampaikan, targetnya regenerasi," kata Darius lewat akun Instagramnya dikutip Selasa (7/1).
Masih Ada 4 Pertandingan
Darius Sinathrya memberikan penjelasan meskipun hasil yang didapat saat melawan Bahrain dan China tidak memuaskan, Timnas Indonesia masih memiliki ambisi besar untuk kembali ke jalur kemenangan dengan mengalahkan Arab Saudi. Ia juga menekankan pentingnya sisa pertandingan yang akan dilakoni oleh tim.
“Sisa 4 laga, Australia (A), Bahrain (H), China (H), dan Jepang (A). Target maksimal 9 poin untuk amankan posisi 2 dan lolos langsung atau 6 poin untuk ada di posisi 3-4 dengan semua lawan yang belum pernah kita kalahkan di putaran 3,” ungkap Darius Sinathrya.
Siapkan Pelatih yang Tepat
Darius mengatakan pelatih di waktu yang sangat kritis seperti sekarang merupakan langkah yang sangat berani sekaligus berisiko tinggi. Selain itu, perlu juga mempertimbangkan berbagai faktor nonteknis serta proses penyesuaian yang harus dilalui pelatih baru, yang tentunya sulit untuk diprediksi.
"Mengganti dengan pelatih baru di momen krusial seperti ini adalah keputusan yang amat berani dan terlalu berisiko. Lepaskan juga dari semua faktor nonteknis atau proses adaptasi pelatih baru yang pasti susah dikalkulasikan," kata Darius Sinathrya.
Dia menambahkan pemilihan pelatih baru tidak dapat dilakukan secara terburu-buru dalam satu atau dua hari. Meskipun keputusan ini mengandung risiko, Darius yang juga seorang ayah dari tiga anak percaya pihak Erick Thohir tidak akan bertindak secara sembarangan.
Hasil Analisis Mendalam
Di akhir pernyataannya, Darius Sinathrya mengungkapkan harapannya bahwa setelah kepergian STY, performa Timnas Indonesia akan semakin meningkat. Mengingat bahwa Australia, Bahrain, China, dan Jepang merupakan lawan-lawan yang tidak mudah, ia menekankan pentingnya persiapan yang matang.
"Artinya, keputusan ini hasil dari pertimbangan matang dengan semua risiko dan potensi target yang ingin dikejar. Sebagai fans cuma bisa ber harap akhirnya ini akan jadi keputusan tepat, siapapun pelatih, pemain atau ketua federasi, kita tetap akan dukung Timnas," tuturnya di akhir.
Shin Tae-yong Pelatih Baru Timnas Indonesia (Liputan6.com/Triyasni)">