7 Warna Petir dari yang Umum Hingga Paling Langka, Ternyata Ada Maknanya
Tanpa banyak disadari orang, petir sebenarnya muncul dalam berbagai macam warna. Yuk, cek ada warna apa aja!
Yuk, simak tujuh warna petir mulai dari yang umum hingga paling langka!
7 Warna Petir dari yang Umum Hingga Paling Langka, Ternyata Ada Maknanya
Berdasarkan fakta, macam-macam warna dari petir mirip dengan hampir setiap warna pelangi. Meskipun beberapa warna mungkin lebih jarang muncul dibandingkan yang lain, namun hampir semua warna dapat dihasilkan oleh petir. Munculnya warna yang berbeda-beda dari petir ini bergantung pada keadaan. Menurut The National Severe Storms Laboratory, Kabut, debu, kelembaban, tetesan air hujan, dan partikel lain apa pun di atmosfer akan mempengaruhi warna dengan menyerap atau mengalihkan sebagian cahaya putih dari petir. Selain itu, jarak dari sambaran petir, lokasi umum, dan penglihatan masing-masing orang juga dapat mempengaruhi warna petir yang terlihat.
-
Apa itu petir? Secara proses, petir merupakan peristiwa pelepasan listrik yang ditimbulkan lantaran ketidakseimbangan badai awan dan permukaan Bumi.
-
Bagaimana petir menyebar di air? Ketika petir menyambar permukaan air, arus listrik cenderung menyebar di permukaan air daripada menembus jauh ke dalam. Fenomena ini dikenal sebagai skin effect, yang juga terjadi saat petir menyambar objek konduktif seperti mobil. Arus listrik akan mengalir di permukaan objek tersebut, bukan melalui titik sambarannya.
-
Kenapa petir menyambar? Ketidakseimbangan ini muncul karena adanya lompatan elektron-elektron dari awan bermuatan negatif ke bumi yang bermuatan positif.
-
Kapan petir terjadi? Seringnya ketika petir menyambar, disusul pula dengan suara dentuman gemuruh yang menggelegar keras.
-
Apa efek petir pada air? Meskipun petir bisa mencapai suhu hampir lima kali lebih panas dari permukaan Matahari, yaitu sekitar 27.760 derajat Celsius. Suhu tersebut dengan cepat didinginkan oleh air yang dingin. Ini berarti air tidak akan mendidih saat terkena petir.
-
Kenapa makhluk bumi berwarna pelangi memiliki banyak warna? Dunia hewan dipenuhi oleh beragam warna, berkat kombinasi pigmen biologis, warna struktural (baik yang berkilau maupun yang tidak), dan luminesensi.
Petir Warna Putih
Petir berwarna putih adalah yang paling umum dan sering terlihat. Selain komposisi udara yang berperan dalam menentukan warna petir, jarak pengamat dengan sambaran petir juga dapat mempengaruhi warna petir. Orang yang melihat dari jarak dekat akan lebih memungkinkan untuk melihat sambaran petir berwarna putih. Intinya, semakin banyak udara yang harus disalurkan sambaran petir kepada pengamatnya, maka warnanya akan semakin banyak karena bertambahnya partikel yang menyaring cahaya.
Petir Warna Biru
Petir biru sangat mirip penampakannya dengan petir putih
Sehingga, beberapa pengamat pun seringkali bingung untuk membedakan keduanya. Penyebab petir berwarna biru ini terkait dengan beberapa faktor. Beberapa di antaranya adalah warna langit, jarak dari permukaan tanah, jarak dari pengamat, penglihatan pengamat, serta kandungan nitrogen dan oksigen di udara.
Petir Warna Ungu
Di antara semua warna petir yang ada, warna ungu, biru, dan putih adalah yang paling umum.
Namun, di antara ketiga warna tersebut, warna ungu masih menjadi yang paling langka. Petir ungu biasanya menunjukkan tingkat kelembaban dan panas yang rendah. Selain itu, munculnya petir berwarna ungu dapat menunjukkan adanya oksigen dan nitrogen. Elemen-elemen tersebut bertanggung jawab menyebabkan warna biru dan merah, yang kemudian bergabung untuk menghasilkan warna ungu.
Petir Warna Kuning
Munculnya petir kuning sering kali disebabkan oleh banyaknya debu di udara saat terjadi badai. Selain itu, petir berwarna kuning dan oranye juga dikaitkan dengan aktivitas gunung berapi. Letusan gunung berapi akan mengeluarkan banyak abu panas, kotoran, puing-puing, dan debu. Saat partikel-partikel tersebut dipadukan dengan gas yang dilepaskan, maka akan sangat mempengaruhi warna. Seringkali warnanya kuning, oranye, dan terkadang juga merah.
Petir Warna Merah
Selain faktor kelembaban, kabut, dan juga partikel di udara, suhu dari sambaran petir juga dapat menjadi faktor kunci dalam menentukan warna petir.
Semakin panas suhunya, maka petir akan semakin mendekati ujung spektrum warnanya. Saat itulah petir merah muncul dan terlihat. Tak heran jika petir merah paling sering muncul saat badai petir hebat.
Petir Warna Hijau
Sama halnya dengan petir merah muda, petir berwarna hijau juga paling sering terjadi saat kondisi tengah bersalju. Selama badai musim salju, kepingan-kepingan salju mampu membelokkan cahaya sehingga sambaran petir akan tampak berwarna hijau. Meskipun sama-sama langka seperti petir merah muda, petir hijau ini masih jauh lebih jarang terlihat.
Petir Warna Merah Muda
Petir berwarna merah muda ini merupakan warna petir yang langka.
Petir merah muda paling sering muncul selama musim salju. Selain itu, petir merah muda juga sering kali susah dibedakan dengan petir merah. Padahal, petir merah masih lebih umum terjadi dibandingkan petir merah muda.