Kenapa Pelangi Tidak Punya Warna Hitam dan Putih? Simak Penjelasannya
Penjelasan kenapa pelangi hanya terlihat 7 warna. Tidak ada warna hitam dan putih.
Pelangi yang orang tahu hanya memiliki 7 warna , tapi kenapa tidak ada warna hitan dan putih?
Kenapa Pelangi Tidak Punya Warna Hitam dan Putih? Simak Penjelasannya
Pelangi yang orang tahu hanya memiliki 7 warna yakni merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila dan ungu. Namun, pernahkah Anda bertanya kenapa pelangi tidak memiliki warna hitam, cokelat dan putih di dalamnya? Simak penjelasan:
-
Apa itu pelangi? Pelangi merupakan sebuah fenomena alam yang terlihat begitu indah dan ajaib. Dengan dicirikan memiliki tujuh warna yang berbeda, pelangi mampu menghipnotis siapapun yang melihatnya.
-
Bagaimana pelangi bisa terlihat? Pelangi sebenarnya adalah ilusi optik. Ini bukanlah objek fisik yang dapat dijangkau atau ditempati. Pelangi hanya terlihat karena cahaya yang dibiaskan, dipantulkan, dan dibelokkan oleh tetesan air di udara.
-
Bagaimana pelangi terbentuk? Pelangi bisa terbentuk akibat berbagai fenomena fisik yang terlibat, meliputi dispersi, pembiasan, serta pemantulan dari sinar matahari dan air. Dengan demikian, terciptalah ilusi optik berupa tujuh warna yang berbeda dan tampak cantik saat dilihat.
-
Apa yang membentuk pelangi? Pelangi terbentuk ketika sinar matahari bertemu dengan tetesan-tetesan air di udara. Ini melibatkan serangkaian peristiwa yang kompleks namun memukau yang menciptakan pelangi yang kita lihat.
-
Kenapa pelangi tampak ada ujungnya? Alasan mengapa pelangi seolah ada ujungnya adalah karena tertutup oleh cakrawala bumi.
-
Kenapa makhluk bumi berwarna pelangi memiliki banyak warna? Dunia hewan dipenuhi oleh beragam warna, berkat kombinasi pigmen biologis, warna struktural (baik yang berkilau maupun yang tidak), dan luminesensi.
Pelangi akan muncul di langit saat matahari mulai bersinar setelah hujan berhenti.
Karena pelangi terbuat dari cahaya yang melewati tetesan air. Maka membutuhkan tetesan air di udara, seperti hujan. Selain itu, juga membutuhkan matahari yang posisinya berada di belakang kita dan cukup rendah dari permukaan tanah. Cahaya yang berasal dari matahari tampak berwarna putih di mata manusia. Tetapi, cahaya putih yang terlihat sebenarnya terdiri dari berbagai campuran warna. Ketika cahaya tersebut melewati tetesan air hujan, warna-warna nya akan terpisah.
Lantas, mengapa warna-warna dari cahaya tersebut dapat terpisah dan membentuk pelangi?
This is source
Adanya Gelombang Cahaya
Dilansir dari laman IFL Science, cahaya dapat bergerak dalam gelombang, seperti ombak yang bergerak melintasi lautan. Setiap warna dalam pelangi memiliki panjang gelombang yang berbeda. Warna ungu memiliki panjang gelombang terpendek dan merah memiliki gelombang terpanjang. Hal ini disebut spektrum elektromagnetik. Tetesan air hujan terlihat seperti bola-bola air kecil, ketika cahaya mengenai salah satu bola air kecil tersebut akan mengakibatkan cahaya berubah arah. Proses tersebut dinamakan pembiasan.
Panjang gelombang yang berbeda secara masing-masing akan dibiaskan dengan jumlah sedikit berbeda. Jika cahaya mengenai tetesan air hujan pada sudut yang tepat, pembiasan akan memisahkan panjang gelombang ke dalam warna-warna yang berbeda. Lalu, karena banyak cahaya yang dibiaskan melalui banyak tetesan air hujan, maka kita melihat berbagai warna di langit, yang disebut sebagai pelangi. Urutan warna yang muncul diatur oleh panjang gelombangnya.Penyebab Hitam, Putih dan Cokelat Tidak Ada Dalam Warna Pelangi
Beberapa warna merupakan campuran warna yang tidak bersebelahan dengan spektrum. Contohnya, warna cokelat merupakan campuran warna merah dan hijau. Tetapi, warna merah dan hijau dalam pelangi tidak bersebelahan. Jadi, kedua warna tersebut tidak akan bercampur untuk menghasilkan warna cokelat.
Sedangkan, warna hitam diartikan sebagai ketiadaan warna. Warna hitam akan terlihat ketika tidak ada cahaya sama sekali. Di sisi lain, warna putih merupakan kombinasi dari semua warna. Ketika cahaya dibiaskan oleh tetesan air hujan, cahaya putih terpisah ke dalam spektrum yang terlihat. Artinya, cahaya tersebut tidak lagi berwarna putih. Reporter Magang: Shifa Az Zahra
