FOTO: Wajah Murung Donald Trump Divonis Bersalah dan Terbukti Suap Bintang Porno
Atas vonis ini, Trump menjadi mantan presiden AS pertama yang dinyatakan terbukti melakukan kejahatan kriminal.
Atas vonis ini, Trump menjadi mantan presiden AS pertama yang dinyatakan terbukti melakukan kejahatan kriminal.
FOTO: Wajah Murung Donald Trump Divonis Bersalah dan Terbukti Suap Bintang Porno
Mantan Presiden Amerika Serikat (AS) yang juga calon presiden dari Partai Republik, Donald Trump memperlihatkan ekspresi kecewa saat keluar dari ruang sidang, pada 30 Mei 2024. Trump tampak murung setelah dinyatakan bersalah dalam rentetan tuduhan yang dihadapinya. Foto: Justin Lane/Pool/AFP
Trump dinyatakan terbukti melakukan pemalsuan dokumen untuk menutupi pembayaran guna membungkam bintang porno Stormy Daniels menjelang Pemilu 2016. Foto: Justin Lane/Pool/AFP
Dalam sidang yang berlangsung di Pengadilan Kriminal Manhattan, New York, juri yang beranggotakan 12 orang memutuskan Trump bersalah atas 34 dakwaan yang dihadapinya. Sebagaimana dilaporkan Reuters, pada Kamis (30/5). Foto: Seth Wenig/Pool/AFP
Hakim Juan Merchan dijadwalkan menggelar sidang untuk menetapkan hukuman bagi Donald Trump pada 11 Juli mendatang. Foto: Seth Wenig/Pool/AFP
Trump menghadapi hukuman maksimal empat tahun penjara, meskipun orang lain yang dihukum karena kejahatan tersebut seringkali menerima hukuman, denda atau masa percobaan yang lebih singkat. Foto: Justin Lane/Pool/AFP
Penahanan secara hukum tidak akan menghalangi Trump untuk berkampanye, bahkan menjabat jika dia memenangkan Pemilu pada November 2024 mendatang.
Dia tidak akan dipenjara sebelum hukuman dijatuhkan. Foto: Steven Hirsch/Pool/AFP
Sementara, Trump membantah melakukan kesalahan dan diperkirakan akan mengajukan banding.
"Ini memalukan," kata Trump kepada wartawan setelahnya ketika dia menyatakan dirinya tidak bersalah dan mengulangi keluhannya bahwa persidangan tersebut telah dicurangi. Foto: Seth Wenig/Pool/AFP
"Putusan sebenarnya akan diambil pada 5 November oleh rakyat," kata Donald Trump dikutip Reuters. Foto: Charly Triballeau/AFP