Heboh Penemuan Dinosaurus Kerdil Seukuran Bebek yang Hidup 68 Juta Tahun Lalu
Spesies baru dari dinosaurus yang berukuran kerdil baru-ini telah diidentifikasi berada di Maroko. Yuk, cek faktanya!
Yuk, simak penjelasan lengkap tentang penemuan spesies baru dinosaurus kerdil di Maroko!
Heboh Penemuan Dinosaurus Kerdil Seukuran Bebek yang Hidup 68 Juta Tahun Lalu
Para ahli paleontologi mengidentifikasi adanya genus dan spesies baru dinosaurus di bebatuan Maroko.
Genus dan spesies baru tersebut termasuk dari keluarga lambeosaurinae hadrosauridae kerdil atau paruh bebek. Para ahli memperkirakan bahwa makhluk tersebut berasal dari zaman kapur akhir.
Sehingga, diperkirakan bahwa usianya mencapai 68 juta tahun. Spesies lambeosaurinae hadrosaurus atau paruh bebek ini memiliki ukuran setara dengan binatang bebek yang kita kenal hari ini.
-
Kapan dinosaurus berparuh bebek ditemukan di Maroko? Sebuah penemuan menggemparkan dunia paleontologi, ketika para ilmuwan menemukan fosil dinosaurus berparuh bebek seukuran kuda poni di Maroko.
-
Dinosaurus berparuh bebek apa yang ditemukan di Maroko? Tim peneliti menemukan fosil dari spesies baru dinosaurus paruh bebek yang mereka beri nama 'Minqaria Bata'.
-
Apa jenis dinosaurus yang baru ditemukan? Spesies baru ini telah diidentifikasi dari fosil yang ditemukan di sepanjang tepi Danau Kariba, di Zimbabwe.
-
Dinosaurus apa yang baru ditemukan? Ilmuwan Brasil baru-baru ini mengumumkan penemuan fosil dinosaurus tertua yang berusia sekitar 237 tahun.Temuan fosil itu berasal dari spesies reptil berkaki empat berukuran sebesar anjing kecil dan memiliki ekor panjang.
-
Apa nama spesies dinosaurus baru? Spesies baru ini dinamakan Inawentu oslatus, dari jenis titanosaurus yang merupakan kelompok sauropoda berleher panjang yang hidup masa Zaman Jurasik Akhir (163,5 sampai 145 juta tahun lalu) sampai akhir Zaman Kapur (145-66 juta tahun lalu).
Fakta Lambeosaurinae Hadrosauridae (Dinosaurus Paruh Bebek)
Dinosaurus paruh bebek lambeosaurinae hadrosaurus merupakan jenis herbivora yang cukup sukses dalam menghasilkan radiasi besar pada zaman Kapur Akhir.
Menurut Nicholas Longrich, seorang ahli paleontologi dar Universitas Bath.
Lambeosaurinae hadrosaurus berevolusi di Amerika Utara pada zaman Turonian sekitar 90 hingga 94 juta tahun yang lalu sebelum akhirnya mereka menyebar ke Asia dan Eropa.
Penemuan Lambeosaurinae Hadrosauridae (Dinosaurus Paruh Bebek)
Keberadaan lambeosaurinae hadrosaurus di wilayah Afrika cukup membingungkan para ahli.
Hal itu karena Afrika sebelumnya telah terisolasi dari Laurasia melalui perairan dalam, tepatnya sejak pertengahan zaman Jurassic.
Sedangkan, lambeosaurinae hadrosaurus berevolusi pada Zaman Kapur Akhir. Resolusi dari paradoks tersebut mengarah pada pendapat bahwa lambeosaurinae hadrosaurus atau dinosaurus paruh bebek berenang dan berarung jeram hingga ke wilayah Afrika.
Penyebaran Lambeosaurinae Hadrosauridae (Dinosaurus Paruh Bebek)
Analisis dari para ahli paleontologi menunjukkan bahwa kelompok lambeosaurinae hadrosaurus awalnya melakukan diversifikasi di Asia, dan kemudian menyebar ke Amerika Utara. Penyebaran lambeosaurinae hadrosaurus dari Asia hingga ke Eropa diikuti dengan penyebaran ke Afrika Utara.
Menurut para ilmuwan, keberagaman lambeosaurinae hadrosaurus yang ada di Eropa dan Afrika menunjukkan adanya penyebaran radiasi, dengan lambeosaurinae hadrosaurus yang melakukan diversifikasi untuk memanfaatkan keanekaragaman ornithischia yang cukup rendah.