Kepala Strategis Presiden Trump dipecat karena berselisih
Merdeka.com - Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, memutuskan memecat Kepala Strategi Kepresidenan, Steve Bannon, kemarin. Kabarnya dia didepak karena dianggap terlalu mempengaruhi Trump dengan ideologi supremasi kulit putih, dan melawan sejawatnya di Gedung Putih.
Dilansir dari laman Reuters, Sabtu (19/8), Kepala Staf Gedung Putih, John Kelly, memilih memecat Bannon setelah rekannya itu membikin pernyataan bakal melawan seluruh orang yang menghalangi dia di Gedung Putih. Petinggi Partai Republik yang mendukung Trump juga tidak senang dengan Bannon, lantaran dianggap sengaja menggunakan jabatannya buat meluaskan ideologi supremasi kulit putih. Caranya dengan memberi saran soal pelarangan imigran muslim, serta pembangunan tembok pembatas di sepanjang perbatasan dengan Meksiko.
"Kepala Staf Gedung Putih John Kelly dan Steve Bannon membuat kesepakatan hari ini akan menjadi hari terakhir Bannon," kata Juru Bicara Gedung Putih, Sarah Sanders.
-
Apa yang terjadi pada Donald Trump? Mantan presiden Amerika Serikat Donald Trump ditembak. Peristiwa tersebut terjadi kala Trump sedang kampanye Pilpres AS di depan pada pendukungnya di Butler, Pennsylvania, Amerika Serikat, pada Sabtu (14/7).
-
Siapa yang meramalkan Trump? Ramalannya itu dilakukan oleh seorang paranormal bernama Paula Roberts yang disiarkan oleh Fox News pada Januari lalu.
-
Siapa saja caleg petahana yang gagal di Pemilu? Sederet petahana calon legislatif (caleg) yang sempat menimbulkan kontroversi di DPR terancam tak lolos parlemen pada Pemilu 2024. Hal itu diprediksi dari rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara Pemilu 2024 tingkat nasional yang telah disahkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI.
-
Siapa yang memimpin kabinet saat pemilu? Pemilu pertama di Indonesia dilaksanakan pada masa kabinet Burhanuddin Harahap.
-
Siapa yang digugat Trump? Gugatan yang diajukan oleh Trump Media di 24 Maret ditujukan kepada Andy Litinsky dan Wes Moss, dua mantan kontestan reality show Trump yang kemudian menjadi salah satu pendiri calon dari Partai Republik untuk perusahaan teknologi Presiden.
-
Siapa yang dilantik sebagai Presiden? Pada tahun 2024, pelantikan ini akan menjadi penutup dari rangkaian Pemilihan Umum yang telah berlangsung, di mana Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka terpilih sebagai presiden dan wakil presiden.
Bannon mulanya adalah kepala kampanye Trump ketika masih bersaing memperebutkan kursi kepresidenan dengan pesaingnya, Hillary Clinton. Dia mengaku kecewa dengan keputusan itu. Bannon merasa kini tidak ada lagi yang bakal mengawal agenda politik Trump.
"Jabatan presiden yang kami perjuangkan dan menangkan buat Trump kini sudah berakhir. Saya berpikir untuk menyelesaikan beberapa agenda, seperti tembok pembatas, kini akan lebih sulit," kata Bannon.
Bannon kabarnya bakal kembali ke jabatannya semula, yakni Komisaris Eksekutif Breitbart News. Sebuah media massa pro faksi sayap kanan. Dia juga menjadi salah satu orang yang melahirkan forum 'Alt Right', yang menjadi tempat berdiskusi dan meluaskan ideologi supremasi kulit putih kepada generasi milenial di AS.
Bannon merupakan mantan perwira Angkatan Laut AS, bankir Goldman Sachs, dan pernah menjadi produser film di Hollywood. Dia berjanji akan tetap loyal terhadap Trump, dan menggunakan medianya buat melawan kaum oposisi.
(mdk/ary)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Biden resmi mengumumkan mundur dari konstestasi Pilpres AS dan mendukung Kamala Harris. Dia beralasan, ingin fokus pada tugas-tugasnya di sisa masa jabatan.
Baca SelengkapnyaDonald Trump bersaing dengan Kamala Harris pada pemilihan presiden yang akan berlangsung November mendatang.
Baca SelengkapnyaHubungan PM Israel Benjamin Netanyahu dan Menteri Pertahanan Yoav Gallant retak akibat krisis kepercayaan.
Baca SelengkapnyaTrump bereaksi tegas atas mundurnya Biden dalam pencalonan Presiden Amerika.
Baca SelengkapnyaCalon presiden Amerika Serikat Joe Biden tiba-tiba mengundurkan diri jelang Pilpres Amerika Serikat 2024.
Baca SelengkapnyaBuntut Penembakan Donald Trump Trump, Direktur Secret Service Mengundurkan Diri
Baca SelengkapnyaAnies menegaskan koalisi dibentuk hanya untuk pemilihan presiden.
Baca SelengkapnyaBiden mengumumkan alasannya mundur dari Pilpres AS. Dia ingin fokus menyelesaikan sisa masa jabatannya.
Baca SelengkapnyaBiden juga menyampaikan dukungan politiknya untuk Kamala Harris yang akan menggantikannya sebagai calon presiden dari Partai Demokrat.
Baca SelengkapnyaSekretaris Majelis Tinggi Partai Demokrat Andi Mallarangeng mengumumkan partainya resmi mencabut dukungan untuk Anies Baswedan.
Baca SelengkapnyaAnies berencana untuk mulai bergerak keliling Indonesia.
Baca SelengkapnyaSetelah Biden, pasangan mantan Presiden AS Bill Clinton dan mantan Menteri Luar Negeri AS Hillary Clinton juga menyatakan dukungannya untuk Harris.
Baca Selengkapnya