Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pemerintah Indonesia pun berang dengan sebutan Indon

Pemerintah Indonesia pun berang dengan sebutan Indon Perkebunan kelapa sawit Felda. Banyak TKI bekerja di sini. ©2013 Merdeka.com/Hery Winarno

Merdeka.com - Hubungan Indonesia dengan Malaysia selalu mengalami pasang surut. Sengketa perbatasan, kekerasan yang diterima TKI, hingga penyebutan istilah Indon kepada warga Indonesia oleh warga dan media Malaysia pernah membuat pemerintah Indonesia berang.

Pemerintah dan rakyat Indonesia menentang penggunaan kata Indon yang dianggap menghina. Bahkan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Kuala Lumpur berulang kali melayangkan surat protes kepada media di Malaysia yang bersikukuh menggunakan istilah Indon untuk menyebut WNI yang bekerja di negeri jiran ini.

Pemerintah Indonesia pernah melayangkan nota protes kepada duta besar Malaysia di Indonesia pada 13 Mei 2007 lalu. Pemerintah Malaysia kemudian mengambil tindakan dengan mengeluarkan larangan penggunaan istilah Indon secara resmi oleh Kementerian Penerangan Malaysia, pada 24 Mei 2007.

Orang lain juga bertanya?

Di Indonesia, istilah ini berkonotasi negatif dan dianggap sebagai ejekan atau penghinaan kepada warga negera Indonesia. Namun meski secara resmi pemerintah Malaysia sudah melarang penggunaan kata Indon, hingga saat ini di masyarakat Malaysia kata-kata itu masih digunakan.

Bahkan salah satu produk makanan cepat saji di Malaysia, Maggie Mie menggunakan istilah Indon di kemasan mie instan tersebut. Menurut survei yang pernah dilakukan Nestle (Malaysia), kata ' Indon' sangat populer serta merupakan sesuatu yang positif dan potensial bagi pemasaran kepada generasi muda berusia 15-24 tahun dan 25-29 tahun.

KBRI Kuala Lumpur pun protes dengan pencantuman istilah Indon dalam kemasan tersebut.

"Indon dalam bahasa melayu Pontianak artinya pelacur. Kalau kita disebut Indon, berarti kita disebut bangsa pelacur," ujar WNI yang bekerja di Sabah, Malaysia, Yasir Fatahillah kepada reporter merdeka.com, Hery H Winarno, Jumat (15/3).

"Makanya saya tidak pernah mau dipanggil orang Indon. Saya Indonesia, bukan Indon. Indonesia is Indonesia. Dan setelah saya sebut itu lawan bicara kita jadi hormat," ujarnya tegas. (mdk/tts)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
VIDEO:  KERAS! Jokowi Geram Disebut Lurah Ungkap Saya Presiden Indonesia!
VIDEO: KERAS! Jokowi Geram Disebut Lurah Ungkap Saya Presiden Indonesia!

Presiden Jokowi gregetan disebut dengan julukan Lurah oleh banyak politisi.

Baca Selengkapnya
Prabowo Buka-bukaan Ungkap Alasan 'Ngebet' Jadi Presiden
Prabowo Buka-bukaan Ungkap Alasan 'Ngebet' Jadi Presiden

Prabowo Subianto mengungkapkan alasannya begitu berhasrat memimpin maupun membangun Indonesia.

Baca Selengkapnya
Kisah Ipik Gandamana, Tokoh Bangsa yang Jadi Bupati Bogor Pertama
Kisah Ipik Gandamana, Tokoh Bangsa yang Jadi Bupati Bogor Pertama

Tolakan dari Ipik membuat Belanda marah. Pasukan kolonial melalui para sekutu kemudian mengasingkannya ke wilayah Jasinga, Bogor.

Baca Selengkapnya
Reaksi PKS soal Jokowi Singgung Kode ‘Pak Lurah’
Reaksi PKS soal Jokowi Singgung Kode ‘Pak Lurah’

Pernyataan Jokowi akan dinilai oleh publik. Sehingga, PKS menyerahkan semua itu kepada masyarakat.

Baca Selengkapnya
Megawati Bicara Status Presiden: Jangan Main-Main Sama Saya, Level Kita Sama Loh
Megawati Bicara Status Presiden: Jangan Main-Main Sama Saya, Level Kita Sama Loh

Megawati meminta seseorang yang selevel presiden tidak bermain-main dengannya.

Baca Selengkapnya
Prabowo: Dulu Kita Dianggap Lebih Rendah dari Anjing, Anak Zaman Sekarang Harus Tahu!
Prabowo: Dulu Kita Dianggap Lebih Rendah dari Anjing, Anak Zaman Sekarang Harus Tahu!

Prabowo Subianto tidak suka jika bangsa Indonesia dianggap remeh.

Baca Selengkapnya
VIDEO:  Unek-Unek Presiden Jokowi Kerap Diejek Bodoh, Firaun hingga Planga Plongo
VIDEO: Unek-Unek Presiden Jokowi Kerap Diejek Bodoh, Firaun hingga Planga Plongo

Presiden Jokowi menyampaiakan ia sering mendapat umpatan kata-kata kasar di media sosial. Hal itu disampaikan Jokowi dalam sidang umum di DPR, Rabu (16/8).

Baca Selengkapnya
Ini Sosok Peter Gontha, Mantan Dubes Polandia yang Malu karena Timnas Banyak Pemain Naturalisasi
Ini Sosok Peter Gontha, Mantan Dubes Polandia yang Malu karena Timnas Banyak Pemain Naturalisasi

Mantan Dubes Polandia mengatakan jika keputusan PSSI untuk mengambil pemain keturunan Belanda itu dinilai merendahkan martabat bangsa.

Baca Selengkapnya
Jokowi Sentil Politisi soal Julukan 'Pak Lurah': Saya Bukan Lurah, Saya Presiden RI
Jokowi Sentil Politisi soal Julukan 'Pak Lurah': Saya Bukan Lurah, Saya Presiden RI

Jokowi mengaku tidak tahu siapa yang disebut 'Pak Lurah' oleh politisi.

Baca Selengkapnya