Perundingan 3 hari alot, Korsel berkeras Korut harus minta maaf
Merdeka.com - Perundingan antara Korea Selatan (Korsel) dan Korea Utara (Korut) belum juga selesai. Perundingan yang telah terjadi sejak Sabtu (22/8) sampai hari ini berlangsung alot. Baik Korsel maupun Korut sama-sama berkeras untuk mempertahankan pendapatnya.
Dikutip dari laman BBC, Korut meminta agar Korsel segera menghentikan propaganda anti-Korut melalui pengeras suara. Apalagi pengeras suara tersebut ditempatkan di zona demiliterisasi Korea Panmunjom.
Sementara di sisi lain Korsel, melalui Presiden Park Geun Hye, tetap akan melanjutkan propaganda anti-Korut melalui pengeras suara. Presiden wanita ini berkeras akan tetap melakukan hal itu sampai Korut meminta maaf karena telah mencelakai dua tentara Korsel.
-
Apa yang dilakukan Korea Utara pada 13 April 2023? Korea Utara mengumumkan uji coba sebuah rudal balistik antar-benua (ICBM) baru berbahan bakar padat, Hwasong-18 pada 13 April 2023.
-
Kapan Korut kirim balon ke Korsel? Foto selebaran yang dirilis Kementerian Pertahanan Korea Selatan pada 29 Mei 2024 menunjukkan balon yang diyakini sebagai bahan propaganda Korea Utara di sebuah jalan di Provinsi Chungnam, Korea Selatan.
-
Bagaimana Korea Utara meluncurkan rudal antarbenua? Akan ada silo, gerbong kereta, kapal selam, dan peluncur rudal bergerak.
-
Siapa yang memimpin Korea Utara? Pemimpin tertinggi Korea Utara (Korut) saat ini ialah Kim Jong-un. Dia mengambil alih kekuasaan sebagai orang nomor satu pada tahun 2011 setelah kematian ayahnya, Kim Jong Il.
-
Dimana balon Korut mendarat? Foto selebaran yang dirilis Kementerian Pertahanan Korea Selatan pada 29 Mei 2024 menunjukkan balon yang diyakini sebagai bahan propaganda Korea Utara di sebuah jalan di Provinsi Chungnam, Korea Selatan.
-
Siapa yang Kim Jong-un ajak ke parade militer? Dua pekan lalu Kim mengundang pejabat Rusia dan China menghadiri parade militer tersebut untuk memamerkan senjata terbaru Korut, termasuk rudal antarbenua dan drone mata-mata.
Ketegangan di perbatasan Negeri Ginseng muncul setelah ranjau meledak awal Agustus. Korut mengaku tidak memasang bom melukai prajurit Korsel itu.
Ketegangan bukan hanya terjadi di meja perundingan, melainkan juga di perbatasan dua Korea. Sejak Kamis, Korut sudah memobilisasi militernya dari pangkalan menuju perbatasan. Korut keberatan mendengar speaker milik tentara Korsel menyiarkan propaganda soal insiden ranjau. (mdk/rep)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kapolda telah menyampaikan permohonan maafnya kepada TNI
Baca SelengkapnyaLatihan itu dilakukan di tengah situasi memanas dengan Seoul dan Washington, saat Menlu AS Antony Blinken melakukan kunjungan ke Korea Utara.
Baca SelengkapnyaKetegangan ini membuat Korsel memerintahkan seluruh warganya di dua pulau terpencil untuk mengungsi ke tempat perlindungan bom.
Baca SelengkapnyaKedatangan utusan Presiden Rusia Vladimir Putin tersebut untuk memperkuat hubungan bilateral.
Baca SelengkapnyaKetegangan meningkat setelah Korea Utara minggu lalu menuduh Seoul mengirim pesawat nirawak ke Pyongyang dan menyebarkan selebaran anti-Korea Utara.
Baca SelengkapnyaKim Jong-un dengan tegas menyerukan pasukan militernya untuk bersiap menghadapi segala bentuk provokasi dan ancaman dari musuh.
Baca SelengkapnyaBentrokan terjadi antara anggota Brimob Polri dengan prajurit TNI Angkatan Laut (AL) di Pelabuhan Sorong, Papua Barat Daya, Minggu (14/4) sekitar pukul 09.00
Baca SelengkapnyaDoni tidak merinci sampai kapan operasi itu berlangsung, begitu pula dengan detail pasukan dan alutsista yang dikerahkan.
Baca SelengkapnyaPasukan Kopasgat siaga amankan KTT AIS di Bali. Kopasgat merupakan satuan tempur darat berkemampuan tiga matra, yaitu udara, laut, darat.
Baca SelengkapnyaAkibat bentrokan tersebut, setidaknya lima orang dilarikan ke rumah sakit karena mengalami luka-luka.
Baca SelengkapnyaIni disampaikan Kim Jong-un di hadapan para mahasiswa universitas militer terbesar di Korea Utara.
Baca SelengkapnyaIni merupakan parade militer skala besar yang diadakan Korea Selatan untuk pertama kalinya dalam satu dekade.
Baca Selengkapnya