Ucapan selamat Idul Fitri Obama kepada kaum muslim jadi bumerang
Merdeka.com - Sebuah ucapan selamat Idul Fitri dari Gedung Putih di Twitter ditujukan kepada umat muslim di Amerika Serikat dan di seluruh dunia kemarin memicu reaksi terkait posisi Presiden Barack Obama terkait konflik Gaza, di mana lebih dari 20 warga Palestina, termasuk sepuluh anak-anak, terbunuh akibat serangan Israel pada hari Idul Fitri.
Obama sebelumnya mengeluarkan pernyataan mengucapkan selamat Idul Fitri kepada kaum muslim, yang menandai berakhirnya bulan Ramadan, seperti dilansir stasiun televisi Al Arabiya, Selasa (29/7).
"Muslim di seluruh Amerika Serikat dan di seluruh dunia merayakan Idul Fitri, Michelle dan saya mengucapkan salam kami yang paling hangat kepada kalian dan keluarga," kata Obama.
-
Apa yang terjadi di Gaza? Genosida masih terus terjadi di Gaza, Palestina.
-
Siapa yang harus bicara lantang soal Gaza? 'Para arkeolog adalah cendekiawan dan pakar masa lalu yang sadar akan cara bukti arkeologis digunakan tidak hanya untuk membentuk sejarah, namun juga mengendalikan dan mempersenjatainya. Itu sebabnya para arkeolog harus angkat bicara tentang Gaza.'
-
Siapa yang menyerang Gaza? Israel masih terus melakukan serangan-serangan ke wilayah Gaza, Palestina sejak 7 Oktober 2023 lalu.
-
Siapa yang bertanggung jawab atas serangan terbaru di Gaza? Hamas mengonfirmasi serangan ini pada Selasa, menuding pemerintahan Presiden AS Joe Biden bertanggung jawab atas kelanjutan perang 'pemusnahan' terhadap rakyat Palestina di Jalur Gaza.
-
Kenapa warga Palestina di Gaza diserang? Serangkaian serangan demi serangan terus diluncurkan oleh tentara Israel. Akibatnya, sudah banyak warga Palestina yang meninggal dunia. Bahkan mirisnya, korban termasuk anak-anak.
"Idul Fitri menandai selesainya Ramadan, juga merayakan nilai-nilai umum yang mempersatukan kita dalam kemanusiaan dan memperkuat kewajiban bahwa orang-orang dari semua agama harus saling memiliki satu sama lainnya, terutama mereka yang terkena dampak kemiskinan, konflik, dan penyakit," tambahnya.
"Kami berdiri dengan orang-orang dari semua agama, di sini dan di seluruh dunia, untuk melindungi dan memajukan hak-hak mereka dalam mencapai kemakmuran, dan kami menyambut komitmen mereka untuk memberikan kembali hak itu kepada komunitas mereka," ujar Obama.
Namun, seseorang menjawab pesan Obama itu di Twitter dengan mengatakan, "Kecuali orang-orang di Gaza karena mereka terlalu sibuk dibom".
"Orang-orang di Gaza juga?" tanya Semra Akay, pengguna twitter lainnya yang mengidentifikasi dirinya sebagai seorang kandidat PhD di Inggris.
Sementara Janet Weil menjawab kicauan Gedung Putih itu dengan mengatakan, "Kemunafikan pemerintahan #Obama, mendukung genosida dari 'pertahanan diri' #Israel, tidak pernah berhenti memukau. #GazaUnderAttack".
Pengguna Twitter dengan akun @ abdikarim_abdi3 menulis, "Obama merilis sebuah pernyataan di hari Idul Fitri, tapi benar-benar mengabaikan bahwa anak-anak di Gaza tidak akan dapat merayakan hari spesial itu".
Ini adalah kontroversi kedua pada bulan ini yang melibatkan Gedung Putih terkait umat Islam dalam kaitannya dengan kebijakan Amerika di Timur Tengah.
Bulan lalu, selama acara buka puasa di Gedung Putih bersama para pemimpin komunitas muslim Amerika, Presiden Obama membuat marah beberapa tamunya dengan mengulangi pernyataan bahwa Israel mempunyai hak untuk mempertahankan diri, di tengah serangan mematikan yang sedang berlangsung di Gaza.
Tarik Takkesh, pembicara dan adovokat keadilan sosial yang diundang ke acara buka puasa di Gedung Putih itu menulis "Presiden Obama secara simbolis menampar tamu muslimnya tidak hanya sekali, tetapi dua kali, di wajah".
"Dalam kekagetan saya, saya bertanya-tanya, apakah presiden pernah berani mengundang perwakilan dari Hamas untuk makan malam Paskah di Gedung Putih? Atau apakah ini semacam aib yang hanya diperuntukkan bagi komunitas muslim Amerika?" tulis Takkesh dalam sebuah artikel di Mondoweiss.com.
(mdk/fas)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Imam Besar Al Azhar Mesir Kecewa dengan Sikap Dunia Terhadap Gaza, Ancaman Bagi Konflik Timur vs Barat
Baca SelengkapnyaPuter Mahkota Arab Saudi Pangeran Muhammad bin Salman akhirnya menyatakan Israel pelaku genosida di Gaza, Palestina.
Baca Selengkapnya"Indonesia tidak akan tinggal diam melihat korban sipil terus berjatuhan, melihat ketidakadilan terhadap rakyat Palestina yang terus terjadi," ucap Jokowi.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi mengecam tindakan kekerasan yang terjadi di Gaza.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo atau Jokowi mengutuk keras serangan yang dilakukan Israel ke Rumah Sakit Al Ahli di Gaza.
Baca SelengkapnyaPemerintah Indonesia terus ikuti secara dekat perkembangan di Gaza.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi bertemu Presiden Palestina Mahmoud Abbas di sela-sela KTT Luar Biasa Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) di Arab Saudi, Sabtu, (11/11).
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi mengaku prihatin ratusan kepala negara dan miliaran manusia di bumi tidak mampu menghentikan kekejaman Israel,
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo mengecam serangan udara Israel ke Rafah, Gaza Selatan
Baca SelengkapnyaDi tengah reruntuhan yang menjadi saksi bisu serangan udara Israel, warga Palestina di Jalur Gaza berkumpul untuk melaksanakan salat Iduladha apa adanya.
Baca SelengkapnyaKata-kata untuk Palestina dalam Bahasa Inggris dan artinya bisa dibagikan di media sosial sebagai bentuk dukungan.
Baca SelengkapnyaDalam rangka Halal Bihalal nasional, MUI kembali ingatkan masyarakat untuk terus menyuarakan aksi kepedulian terhadap Palestina.
Baca Selengkapnya