Didi Petet saat memerankan tokoh Abah, ayah dari Nyi Iteung (Rianti Cartwright) dan istri dari Ambu (Meriam Belina) dalam film Kabayan Jadi Milyuner. Aktor yang memiliki nama asli Didi Widiatmoko ini mengembuskan napas terakhirnya pada Jumat (15/4) pagi.
Didi Petet dalam kenangan
Didi Petet Meninggal Dunia
Didi Petet lahir di Surabaya, pada 12 Juli 1956. Almarhum telah membintangi banyak film, sinetron, dan teater.
Sejumlah peran telah dilakoninya di layar lebar, mulai dari Emon dalam film 'Catatan si Boy', Kabayan dalam film 'Kabayan Saba Kota', sampai Suwito dalam 'Pasir Berbisik'.
Didi Petet saat membintangi film Di Bawah Lindungan Kabah. Dalam film tersebut Didi Petet beradu akting dengan Herjunot Ali dan Laudya Chintya Bella.
Didi Petet berbatik hitam saat menghadiri Festival Film Indonesia 2013 yang berlangsung di Semarang, pada 23 September 2013.
Didi Petet saat berbicara soal film kepada awak media. Didi Petet yang banyak makan asam garam di dunia akting mengaku bangga atas kemajuan perfilman Indonesia yang dirasa cukup signifikan dalam beberapa tahun terakhir.
Senyum Didi Petet saat berkomentar terkait film Catatan Si Boy yang rilis pada 2009 lalu.
Gaya Didi Petet saat menghadiri Indonesia Movie Awards 2013.
Transportasi menjadi salah satu elemen penting yang tak bisa dipisahkan untuk Jakarta agar dapat mencapai posisi top 20 kota global.
Baca SelengkapnyaPromotor menginformas konser Taeyang Bigbang yang dijadwalkan di Jakarta terpaksa dibatalkan akibat alasan yang tidak terduga.
Baca SelengkapnyaKapal yacht Salaya ini akan beroperasi di Jakarta, Bali, dan Labuan Bajo
Baca SelengkapnyaDi tahun 2025, sudah ditemukan 79 kasus ISPA karena HMPV di Jakarta.
Baca SelengkapnyaKomjen Dharma Pongrekun pesan kepada Pram dan Rano Karno untuk Jakarta
Baca SelengkapnyaKun berharap agar terhadap Pramono Anung-Rano Karno bisa mengatasi permasalahan di Jakarta.
Baca SelengkapnyaKetua KPU Jakarta, Wahyu Dinata menceritakan bagaimana situasi menegangkan saat hari pencoblosan Pilkada Jakarta dilakukan.
Baca SelengkapnyaSebelumnya Qomar sempat menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tangerang, karena kanker usus kembali kambuh.
Baca SelengkapnyaDari 788 peristiwa kebakaran tersebut, korsleting listrik tetap menjadi penyebab utama kebakaran di Jakarta.
Baca SelengkapnyaAlmarhum menghembuskan napas terakhir karena penyakit gagal ginjal kronis.
Baca SelengkapnyaDiperkirakan bahwa pada tahun 2025, biaya hidup di beberapa provinsi Indonesia akan meningkat signifikan.
Baca SelengkapnyaKorban dihampiri pelaku yang datang menggunakan sepeda motor. Seketika itu juga, pelaku merampas ponsel yang sedang digenggamnya.
Baca Selengkapnya