Barang bukti berupa uang sebanyak Rp 2 miliar hasil OTT saat ditampilkan dalam rilis KPK di Gedung KPK, Jakarta, Kamis (15/12).
Ini uang Rp 2 miliar yang disita KPK terkait OTT Bakamla
Operasi Tangkap Tangan KPK
Uang hasil OTT yang menjerat Deputi Informasi, Hukum, dan Kerjasama Bakamla ESH itu terpecah dalam pecahan dollar Singapura.
Rilis barang bukti tersebut ditampilkan terkait kasus pengadaan monitoring satelit di Bakamla dengan sumber pendanaan APBNP 2016.
Petugas KPK memperlihatkan uang pecahan dollar Singapura saat rilis barang bukti terkait OTT yang menjerat Deputi Informasi, Hukum, dan Kerjasama Bakamla.
Ketua KPK Agus Rahardjo dan Laode Muhamad Syarif memberikan keterangan terkait barang bukti hasil OTT tersebut.
Petugas KPK saat mengeluarkan barang bukti uang senilai Rp 2 miliar dalam bentuk pecahan dollar Singapura saat rilis.
Ketua KPK Laode Muhamad Syarif dan Agus Rahardjo memberikan keterangan terkait barang bukti hasil OTT tersebut.
Pramono Anung bersama istri Endang Nugrahani dan anaknya, Hanifa Fadhila menggunakan hak pilih di TPS 046 Cipete Selatan.
Baca SelengkapnyaPangkalan Udara TNI AU Halim Perdanakusuma melaksanakan uji coba program penyediaan makanan bergizi secara gratis di beberapa sekolah.
Baca SelengkapnyaWarga kolong jembatan yang berada di daerah Jakarta Barat dan Jakarta Utara sebagian telah pindah ke rusun di Jalan Tongkol, Pademangan.
Baca SelengkapnyaLatif juga melaporkan kendaraan truk box tersebut sudah dilakukan pengecekan, hasilnya tidak ada indikasi rem blong.
Baca SelengkapnyaPada acara Fan-Con Day and Night, Choi Jin Hyuk menampilkan salah satu lagu soundtrack dari drama yang ia bintangi.
Baca SelengkapnyaDoa bersama juga dihadiri ribuan kader serta simpatisan Partai Gerindra.
Baca SelengkapnyaWakil KPK Alexander Marwata menegaskan Operasi Tangkap Tangan (OTT) tidak akan bisa dihilangkan karena hal itu adalah bagian dari proses penindakan
Baca SelengkapnyaPerda No. 1 Tahun 2024 Jakarta mengubah tarif pajak progresif kendaraan, ini yang perlu Anda ketahui.
Baca SelengkapnyaHasil survei PKHP UIN Jakarta mengungkapkan bahwa pasangan calon gubernur Jakarta nomor urut 1, RK-Suswono punya elektabilitas tertinggi sebesar 53 persen.
Baca SelengkapnyaCapim Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Johanis Tanak mengaku siap menghapus Operasi Tangkap Tangan (OTT) yang biasa dilakukan lembaga antirasuah.
Baca SelengkapnyaJohanis mengatakan itu dalam sesi tanya jawab uji kelayakan dan kepatutan calon pimpinan KPK di Komisi III DPR RI.
Baca SelengkapnyaKejadian ini terjadi sebelum Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka datang ke sekolah tersebut untuk meninjau makan gizi gratis.
Baca Selengkapnya