Menko Polhukam Wiranto bersama Kepala BIN Budi Gunawan (kiri), Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo (kedua kiri), Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian (ketiga kanan), Menhan Ryamizard Ryacudu (kedua kanan) dan Dirjen Bea Cukai Heru Pambudi (kanan) memberi keterangan usai rapat koordinasi terkait polemik pengadaan senjata api di Kemenkopolhukam, Jakarta, Jumat (6/10). Dalam rapat tersebut, Wiranto menyebutkan ada banyak regulasi yang mengatur mengenai pengadaan senjata api.
Bahas polemik senjata, Wiranto panggil Menhan, Kapolri, Panglima TNI & KaBIN
Isu 5000 senjata ilegal
Dirinya mengaku akan melakukan pengkajian ulang terhadap aturan dan mekanisme terkait pengadaan senjata api.
Bahkan rencananya, Wiranto akan membuat kebijakan tunggal dalam pengadaan senjata api dan amunisi.
Hal tersebut dilakukan untuk mengantisipasi jangan sampai ada kegaduhan terkait senjata ilegal seperti yang belum lama terjadi.
Menko Polhukam Wiranto bersama Kepala BIN Budi Gunawan, Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo, Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian, Menhan Ryamizard Ryacudu dan Dirjen Bea Cukai Heru Pambudi memberi keterangan usai rapat koordinasi terkait polemik pengadaan senjata api di Kemenkopolhukam, Jakarta, Jumat (6/10).
Momen Menhan Sjafrie Sjamsoeddin temui tiga jenderal senior TNI berdarah Kopassus.
Baca SelengkapnyaBerikut sosok deretan Jenderal berdarah Kopassus yang menghentikan langkah Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin.
Baca SelengkapnyaWiranto ditunjuk menjadi Penasihat Khusus Presiden Bidang Politik dan Keamanan
Baca SelengkapnyaNama Jenderal Wiranto sudah tak asing di telinga masyarakat Indonesia.
Baca SelengkapnyaPresiden Prabowo Subianto melantik penasihat khusus presiden di Istana Negara
Baca SelengkapnyaLuhut Panjaitan, Dokter Terawan hingga eks Kasad Dudung dilantik menjadi Penasihat Khusus Presiden
Baca SelengkapnyaJauh sebelum dilantik menjadi Penasihat Khusus Presiden, Wiranto pernah mencopot pangkat Prabowo saat keduanya bersama-sama berada di tubuh militer.
Baca SelengkapnyaPresiden Prabowo Subianto melantik penasihat khusus presiden di Istana Negara, Jakarta, Selasa (22/10)
Baca SelengkapnyaPresiden Prabowo Subianto melantik para penasihat khusus presiden pada hari ini, Selasa (22/10). Ada 4 jenderal senior yang ditunjuk menjadi penasihat Prabowo.
Baca SelengkapnyaWiranto melihat langsung teknis pelaksanaan termasuk menu makanan senilai Rp15.000 yang diberikan kepada para siswa.
Baca SelengkapnyaJenderal (Purn) Wiranto merupakan saksi sejarah lengsernya Presiden Soeharto setelah 32 tahun berkuasa.
Baca Selengkapnya