Kapolri Jenderal Tito Karnavian bersama Ketum PBNU Said Aqil didampingi Wakapolri Komjen Syafruddin dan Kapolda Metro Irjen M Iriawan menyaksikan atraksi pencak silat saat menghadiri acara silaturahim dan sarapan pagi di kantor PBNU di Kramat Raya, Jakarta Pusat, Minggu (27/11).
Berkunjung ke PBNU, Kapolri Tito disambut atraksi pencak silat
Kapolri Tito Karnavian
Dalam kesempatan tersebut Kapolri Tito Karnavian mengajak NU untuk bersama-sama memerangi paham radikal.
Kapolri Jenderal Tito Karnavian bersama Ketum PBNU Said Aqil didampingi Wakapolri Komjen Syafruddin (paling kanan) dan Kapolda Metro Irjen M Iriawan (kiri) saat menghadiri acara silaturahim dan sarapan pagi di kantor PBNU di Kramat Raya, Jakarta Pusat, Minggu (27/11).
Anggota Polri terlihat membawakan kopiah untuk Kapolri Jenderal Tito Karnavian di acara silaturahim dan sarapan pagi di kantor PBNU di Kramat Raya, Jakarta Pusat, Minggu (27/11).
Ketum PBNU Said Aqil bersama Kapolda Metro Irjen M Iriawan saat menghadiri acara silaturahim dan sarapan pagi di kantor PBNU di Kramat Raya, Jakarta Pusat, Minggu (27/11).
Kapolri Jenderal Tito Karnavian bersama Ketum PBNU Said Aqil berbincang saat hadir di acara silaturahim dan sarapan pagi di kantor PBNU di Kramat Raya, Jakarta Pusat, Minggu (27/11).
Kapolri Jenderal Tito Karnavian bersama Ketum PBNU Said Aqil didampingi Wakapolri Komjen Syafruddin (paling kanan) dan Kapolda Metro Irjen M Iriawan (kiri) saat menghadiri acara silaturahim dan sarapan pagi di kantor PBNU di Kramat Raya, Jakarta Pusat, Minggu (27/11).
Kapolri Jenderal Tito Karnavian memberikan keterangan kepada wartawan usai menghadiri acara silaturahim dan sarapan pagi di kantor PBNU di Kramat Raya, Jakarta Pusat, Minggu (27/11).
KH Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya mengatakan, pihaknya harus mencari investor untuk membantu pendanaan reklamasi tambang.
Baca SelengkapnyaPBNU juga mengembangkan beberapa titik usaha agrobisnis antara lain di Magelang dan Jawa Timur, di Yogyakarta.
Baca SelengkapnyaPenyelenggaraan jam'iyyah haruslah berdasar parameter serta berpedoman pada konstitusi dan kebijakan NU
Baca SelengkapnyaKetua Panitia Pelaksana Pra-MLB NU, KH Mas Maftuh mengatakan, rangkaian kegiatan Pra MLB NU telah paripurna dilaksanakan.
Baca SelengkapnyaGus Yahya berharap, dengan penjelasan pemerintah tersebut maka masyarakat bisa memahami kebijakan pemerintah terkait kenaikan pajak 12 persen.
Baca SelengkapnyaMelihat sederet pelanggaran itu MLB NU mendorong ada penggantian Ketum dan Rais Aam PBNU.
Baca SelengkapnyaKetua Bidang Hukum Presidium Penyelamat Organisasi dan MLB NU Jafar mengatakan landasan penyelenggaraan organisasi adalah memegang teguh ketentuan AD/ART.
Baca SelengkapnyaPresidium Penyelamat Organisasi dan Muktamar Luar Biasa Nahdlatul Ulama (PO MLB NU) memastikan pra MLB NU digelar di salah satu pesantren tertua di Indonesia.
Baca SelengkapnyaPenempatan Polri di bawah TNI tidak bisa karena perbedaan bidang
Baca SelengkapnyaGus Yahya menegaskan rakor membahas penolakan terhadap MLB PBNU.
Baca SelengkapnyaCak Imin mengatakan dirinya dan Gus Ipul harus berkoordinasi karena sama-sama mengurus bidang sosial dan kesejahteraan rakyat.
Baca SelengkapnyaSyekh Ahmad mengucapkan terima kasih kepada PBNU yang telah menyambutnya dalam kunjungan ini.
Baca Selengkapnya