Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Massa Protes Kebocoran Putusan MK Terkait Sistem Pemilu Tertutup

Massa Protes Kebocoran Putusan MK Terkait Sistem Pemilu Tertutup

Mahkamah Konstitusi

merdeka.com
Geser ke atas untuk membaca
Massa Protes Kebocoran Putusan MK Terkait Sistem Pemilu Tertutup

Massa yang tergabung dalam KOMRAD Pancasila melakukan teatrikal saat berunjuk rasa di kawasan Patung Kuda, Monas, Jakarta, Rabu (31/5/2023). Aksi unjuk rasa tersebut dilakukan untuk memprotes bocoran putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait sistem proporsional tertutup dalam Pemilu 2024 mendatang.

Massa Protes Kebocoran Putusan MK Terkait Sistem Pemilu Tertutup

Massa mendesak pemerintah untuk mengusut tuntas dugaan kebocoran putusan MK terkait sistem pemilu yang telah beredar ke publik.

Massa Protes Kebocoran Putusan MK Terkait Sistem Pemilu Tertutup

Mereka juga menolak sistem proporsional tertutup dalam Pemilu 2024 mendatang.

Massa Protes Kebocoran Putusan MK Terkait Sistem Pemilu Tertutup

Dalam aksinya, massa KOMRAD Pancasila melakukan teatrikal tabur bunga dan membawa replika papan nisan sebagai simbol berdukanya atas runtuhnya demokrasi di tangan MK.

Massa Protes Kebocoran Putusan MK Terkait Sistem Pemilu Tertutup

Teatrikal tersebut juga diwarnai aksi bakar ban.

Massa Protes Kebocoran Putusan MK Terkait Sistem Pemilu Tertutup

Massa yang tergabung dalam KOMRAD Pancasila membakar replika nisan saat menggelar aksi di kawasan Patung Kuda, Monas, Jakarta, Rabu (31/5/2023).

Massa Protes Kebocoran Putusan MK Terkait Sistem Pemilu Tertutup

Massa yang tergabung dalam KOMRAD Pancasila membawa replika nisan saat menggelar aksi di kawasan Patung Kuda, Monas, Jakarta, Rabu (31/5/2023).

Massa Protes Kebocoran Putusan MK Terkait Sistem Pemilu Tertutup

Massa yang tergabung dalam KOMRAD Pancasila melakukan teatrikal saat menggelar aksi di kawasan Patung Kuda, Monas, Jakarta, Rabu (31/5/2023).

Massa Protes Kebocoran Putusan MK Terkait Sistem Pemilu Tertutup

Massa yang tergabung dalam KOMRAD Pancasila membentangkan spanduk protes di kawasan Patung Kuda, Monas, Jakarta, Rabu (31/5/2023).

MK Ubah UU Pemilihan Kepala Daerah, Pejabat Daerah dan TNI-Polri Tak Netral Kini Bisa Dipidana
MK Ubah UU Pemilihan Kepala Daerah, Pejabat Daerah dan TNI-Polri Tak Netral Kini Bisa Dipidana

Tidak netral yang dimaksud adalah membuat keputusan maupun tindakan yang menguntungkan atau merugikan salah satu pasangan calon pilkada.

Baca Selengkapnya
MK Kabulkan Gugatan Ubah Desain Surat Suara Pilkada Calon Tunggal Jadi Model Plebisit, Berlaku Mulai 2029
MK Kabulkan Gugatan Ubah Desain Surat Suara Pilkada Calon Tunggal Jadi Model Plebisit, Berlaku Mulai 2029

MK mengabulkan permohonan uji materi yang diajukan oleh mahasiswa dan karyawan swasta bernama Wanda Cahya Irani dan Nicholas Wijaya.

Baca Selengkapnya
Daftar 21 Pasal yang Berubah dari Gugatan UU Cipta Kerja
Daftar 21 Pasal yang Berubah dari Gugatan UU Cipta Kerja

MK membagi pertimbangan hukum ke dalam enam klaster dalil permohonan.

Baca Selengkapnya
12 Poin Penting Putusan MK yang Ubah UU Cipta Kerja, Kabar Baik untuk Buruh
12 Poin Penting Putusan MK yang Ubah UU Cipta Kerja, Kabar Baik untuk Buruh

Wakil Presiden Partai Buruh Agus Supriyadi, mendengar putusan MK dikabulkan tentunya mendapat dukungan dari kaum buruh.

Baca Selengkapnya
Poin Krusial dalam Gugatan UU Cipta Kerja, Menuju UU Tenaga Kerja yang Diperbarui
Poin Krusial dalam Gugatan UU Cipta Kerja, Menuju UU Tenaga Kerja yang Diperbarui

MK kabulkan uji materi UU Cipta Kerja, minta UU Ketenagakerjaan dipisah, atur PKWT 5 tahun, batasan outsourcing diperjelas.

Baca Selengkapnya
Tok! MK Kabulkan Sebagian Gugatan UU Cipta Kerja
Tok! MK Kabulkan Sebagian Gugatan UU Cipta Kerja

Gugatan UU Cipta Kerja ini dilayangkan sejumlah serikat pekerja di antaranya Serikat Pekerja Indonesia.

Baca Selengkapnya
Viral Calon Walikota Sukabumi Kampanye Bagi-Bagi Amplop Berisi Uang di Masjid
Viral Calon Walikota Sukabumi Kampanye Bagi-Bagi Amplop Berisi Uang di Masjid

Sebuah video kampanye mengajak jemaah masjid untuk mencoblos salah satu paslon dan bagi-bagi amplop berisi uang dari salah satu paslon Pilkada Sukabumi.

Baca Selengkapnya
Daftar Cucu Soekarno Jadi Anggota DPR, Ada yang Tiga Kali Lolos
Daftar Cucu Soekarno Jadi Anggota DPR, Ada yang Tiga Kali Lolos

Tiga dari 580 anggota DPR akan dilantik pada Selasa 1 Oktober besok merupakan cucu presiden pertama Indonesia, Soekarno.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Puncak Kemarahan Mahfud Terbuka Lawan Jokowi, Ngeri Negara Bubar Tak Takut Dimaki!
VIDEO: Puncak Kemarahan Mahfud Terbuka Lawan Jokowi, Ngeri Negara Bubar Tak Takut Dimaki!

Mahfud secara terbuka kini berani mengkritik Jokowi tidak lagi hanya sistem.

Baca Selengkapnya
PDIP Sebut Tia Rahmania Dipecat Karena Terbukti Curi Suara di Pemilu 2024
PDIP Sebut Tia Rahmania Dipecat Karena Terbukti Curi Suara di Pemilu 2024

Komarudin menjelaskan, pemberhentian dua kader PDIP itu karena adanya sengketa di internal partai.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Mahfud Marah Tak Percaya Lagi dengan Jokowi
VIDEO: Mahfud Marah Tak Percaya Lagi dengan Jokowi "Ini Sudah Keterlaluan!"

Menurut Mahfud, putusan MK tersebut sudah jelas salah lantaran melanggar etik.

Baca Selengkapnya
Tolak Gugatan Novel Baswedan Cs, MK Ingatkan Pembentuk Undang-Undang Tak Sering Utak Atik Syarat Usia Pejabat
Tolak Gugatan Novel Baswedan Cs, MK Ingatkan Pembentuk Undang-Undang Tak Sering Utak Atik Syarat Usia Pejabat

MK memutuskan menolak permohonan karena dalil yang diajukan tidak beralasan menurut hukum untuk seluruhnya.

Baca Selengkapnya