Seorang peserta uji coba, Niklas Thiel menggunakan electroencephalography (EEG) sebuah alat pengukur aktivitas otak di kepalanya duduk di dalam simulator pesawat saat melakukan uji coba di Technische Universitaet Muenchen (TUM) di Garching, Munich, Jerman (9/9).
Ilmuwan Jerman uji coba kendalikan pesawat pakai otak
Jerman
Para peneliti dari TUM dan Technische Universitaet Berlin sedang mencoba melakukan eksperimen canggih menemukan cara mengendalikan pesawat dengan kemampuan otak manusia.
Peneliti Thorsten Zander (kiri) dan Jonas Broenstrup menyuntikkan gel ke beberapa elemen kecil yang menempel pada alat electroencephalography (EEG) di kepala Niklas Thiel.
Alat tersebut bekerja untuk menangkap perintah otak kemudian disalurkan dan diterjemahkan melalui perangkat komputer.
Jika berhasil, penemuan ini akan memberikan kontribusi untuk keselamatan dunia penerbangan dan mengurangi beban kerja pilot.
Sejumlah kabel terhubung ke beberapa titik lubang pada alat electroencephalography (EEG) yang menjadi penghubung penerima sinyal otak manusia.
Cara ini dianggap mampu menahan hasrat hiu mengejar dan memangsa para peselancar.
Baca SelengkapnyaHasil pemeriksaan DNA dari rambut Beethoven mengungkap fakta mengejutkan dari sang komposer Jerman.
Baca SelengkapnyaTerpilihnya Donald Trump sebagai Presiden ke-47 AS ternyata mendapatkan tanggapan yang beragam dari masyarakat Jerman.
Baca SelengkapnyaRestoran pizza di Jerman ini sudah diawasi ketat polisi sejak Maret lalu.
Baca SelengkapnyaPemecatan Lindner diperlukan untuk mencegah kerugian bagi negara.
Baca SelengkapnyaTingkat kelahiran di Jerman mengalami penurunan signifikan, mencapai rekor terendah.
Baca SelengkapnyaJerman meluncurkan proyek kerja empat hari untuk meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan karyawan.
Baca SelengkapnyaSelain dikenal karena tindakan kejam mereka, tujuh diktator berikut juga memiliki kebiasaan makan yang aneh.
Baca SelengkapnyaBMW saat ini menghadapi isu yang terus berlan moedua model ini diduga mengalami masalah yang sama terkait kerusakan pada sistem airbag.
Baca SelengkapnyaPara peneliti dari lembaga pemikir ekonomi terkemuka mengemukakan beberapa alasan yang menyebabkan penurunan signifikan angka kelahiran di negara tersebut.
Baca SelengkapnyaUntuk konfigurasi tujuh penumpang, biaya tambahan yang dikenakan adalah sebesar Rp41 juta.
Baca SelengkapnyaMasalah pada baterai yang dapat menyebabkan kebakaran, mirip dengan yang dialami Porsche Taycan.
Baca Selengkapnya