4 Kebiasaan Tukang Parkir yang Datang Nggak Diundang, Muncul Nggak Diharapkan

Merdeka.com - Pasti di antara kita ada yang sering mengurungkan niat mampir ke minimarket, pasar dan tempat-tempat di luar pusat perbelanjaan karena ada tanda-tanda kehadiran tukang parkir liar di sana. Datang nggak diundang, muncul nggak diharapkan. Seperti itulah sosok tukang parkir dalam bayangan orang-orang yang membawa kendaraan. Rasanya gemas ketika sudah bersusah payah memarkir kendaraan tanpa panduan, tiba-tiba tukang parkir liar muncul menagih uang. Itu hanya satu dari banyak kebiasaan tukang parkir yang bikin menghela napas panjang. Kebiasaan tukang parkir lainnya mungkin juga kamu alami seperti berikut ini.

Mengamati kamu sambil ngopi waktu lagi kesusahan cari tempat parkir

Pertama kali datang ke pasar atau mini market yang ramai pengunjung, kamu nggak melihat tanda-tanda keberadaan si tukang parkir. Sempet berpikir mungkin memang nggak ada tempat parkirnya, kamu pun pusing sendirian muter-muter cari tempat parkir. Tapi tanpa kamu sadari, si tukang parkir sebenarnya diam-diam sedang mengamati kamu dari kejauhan sambil ngopi. Hayo, pasti nggak sadar kan?

Waktu sudah berhasil parkir, tiba-tiba muncul sambil menyodorkan karcis

Akhirnya kamu berhasil menemukan spot yang tepat untuk parkir, setelah bersusah payah sendirian. Begitu akan melepas helm dan akan meninggalkan motor, tiba-tiba datanglah si tukang parkir sambil menyodorkan karcisnya. Jengkel sih, tapi kamu masih berusaha positive thinking aja, siapa tahu si bapak tadi masih membantu merapikan parkir motor pengunjung lain. Sabar aja lah yaa

Ngilang lagi waktu kamu kesusahan mengeluarkan motor

Semua keperluan belanja sudah selesai, sekarang waktunya kembali ke parkiran untuk mengambil motor. Eh, tapi ke mana lagi nih si tukang parkir yang nggak kelihatan? Apesnya lagi, motormu terjepit di antara dua motor gede yang bikin susah waktu mengeluarkan. Akhirnya kamu memilih berjuang sendirian untuk mengeluarkan motor. Huft banget deh!

Muncul begitu saja waktu motor sudah siap jalan sambil nagih uang parkir

Waktu kamu akhirnya berhasil mengeluarkan motor dengan penuh perjuangan dan siap buat meninggalkan tempat, eh tiba-tiba si bapak tukang parkir muncul lagi dong sambil menagih uang parkir. Rasanya ingin marah-marah, tapi lagi-lagi perasaan nggak tega dan nggak enak selalu menguasai.

Sosoknya yang antara ada dan tiada inilah yang sering bikin KZL alias kesel pengendara di mana pun. Tapi, memang begitulah risiko parkir di pinggir jalan bukan di tempat yang sudah ditentukan.

Biar lebih tenang, parkirlah kendaraanmu di tempat yang resmi seperti yang dikelola Secure Parking dan sudah ada di banyak mall. Selain aman, bayar parkir Secure Parking bisa lebih gampang dengan aplikasi DANA. Beberapa Secure Parking dan mall yang telah bekerja sama adalah Senayan City, Supermall Karawaci dan Mall Kelapa Gading.

Dana.id

Bayar parkir pakai DANA dijamin lebih praktis karena kamu cukup buka aplikasi DANA di smartphone, lalu scan barcode di tiket parkirnya sebelum kamu masuk mall, tutup dengan tap konfirmasi. Setelah selesai dan akan pulang, berikan tiket parkir ke petugas. Pembayaran akan otomatis menggunakan Saldo DANA di aplikasimu. Gercep banget, kan?

Mau tahu lebih banyak tentang keunggulan DANA sebagai dompet digital favorit millennial? Langsung saja klik di sini, yuk! (mdk/aki)