9 Kalimat yang tak boleh dikatakan orang tua pada anak
Merdeka.com - Hubungan orang tua dan anak bisa menjadi sangat rumit. Sementara orang tua berusaha menjadi baik, anak juga berusaha agar bisa membanggakan orang tua. Namun rasa tak puas terkadang membuat orang tua tak segan mengeluarkan kalimat yang bisa berdampak buruk pada anak mereka. Seperti apa? Ini dia daftarnya, seperti dilansir oleh Times of India (07/12).
1. Saat seumurmu aku dulu lebih bertanggung jawabMembandingkan anak dengan diri Anda di masa lalu adalah kesalahan besar yang sering dilakukan para orang tua. Hal ini bisa membuat mereka rendah diri dan tidak percaya diri dengan kemampuan mereka. Secara tak langsung Anda juga memberikan gambaran 'kesempurnaan' yang harus dicapai anak.
2. Kau selalu membuat keputusan yang salahKesalahan yang dibuat anak adalah salah satu cara mereka belajar. Semua orang boleh melakukan kesalahan untuk belajar, selama kesalahan itu tidak membahayakan mereka atau orang lain. Kalimat ini biasanya muncul ketika anak salah memilih, misalkan salah memilih jurusan studi, memilih pekerjaan, atau lainnya. Orang tua tak berhak menghakimi apakah mereka telah atau selalu membuat keputusan salah. Lagipula, kata 'selalu' akan menempel pada otak anak Anda dan terus terulang setiap kali dia melakukan kesalahan.
-
Apa yang dimaksud dengan kata-kata untuk orang tua? Kata-kata untuk orang tua penuh makna, tulus, dan menyentuh hati, bisa menjadi inspirasi Anda.
-
Apa yang harus orang tua lakukan? Jelaskan kepada anak bahwa meskipun mereka mungkin mendengar kata-kata kasar dari orang lain, hal itu tidak berarti kata-kata tersebut selaras dengan nilai-nilai keluarga Anda dan sebaiknya tidak diulang di rumah atau di hadapan anggota keluarga lainnya.
-
Kenapa orang tua tidak boleh membentak anak? Tujuannya adalah agar anak bisa berhenti menangis dan rewel. Padahal, tindakan tersebut justru bisa membuat anak menjadi semakin cengeng dan rewel.
-
Apa saja yang harus dihindari untuk menjaga lisan? Hindari Gosip dan Ucapan Negatif
-
Kenapa orang tua harus kontrol emosi di depan anak? Sebagai orang tua, Anda tentu menyadari bahwa reaksi dan pola perilaku yang ditampilkan orang tua dapat memiliki dampak besar pada perkembangan emosional dan sosial anak.
-
Apa kata-kata anak yang disia-siakan orang tua? 'Hujan tak pernah tau untuk apa ia jatuh. Tapi air mata selalu tau untuk siapa ia jatuh.'
3. Kenapa kau tak bisa seperti saudara-saudaramu?Lagi-lagi, perbandingan yang dibuat oleh orang tua, kesalahan besar yang sudah umum dilakukan. Ingat bahwa setiap anak adalah istimewa. Membandingkan adalah kesalahan besar yang akan mematikan keistimewaan mereka. Tak ada yang lebih baik, masing-masing anak memiliki kemampuan, perilaku, dan bakat tersendiri. selain itu, ini juga bisa membuat pertengkaran antar saudara kandung.
4. Tinggalkan aku sendiriPada saat tertentu, orang tua kadang ingin merasa sendiri. Entah untuk berpikir, istirahat, atau hal serius lainnya. Anak, di lain sisi, kadang tak peduli atau tak tahu mengenai hal ini. Dengan membentak 'Tinggalkan aku sendiri!' Anda akan membuat anak merasa tidak diinginkan, dibenci, ditinggalkan, dan prasangka buruk lainnya. Jika Anda ingin waktu sendiri, coba jelaskan padanya dengan baik. Tunjukkan kesabaran dan hindari mengatakan hal buruk padanya.
5. Kau harusnya malu pada dirimu sendiriMengatakan hal ini pada anak-anak? Sungguh buruk dan kasar. Anak-anak kadang bertingkah nakal, kadang juga kelewatan dan hampir bisa dibilang 'jahat'. Namun kembali lagi, mereka hanya anak-anak, bisa jadi mereka tak tahu apa yang mereka lakukan sudah melewati batas. Dibanding kata kasar ini, Anda bisa memberikan pengertian melalui cara yang lebih halus untuk menunjukkan hal yang benar dan salah.
6. Kau persis ayahmu/ ibumuTak semua hubungan pernikahan berakhir bahagia. Beberapa juga berakhir pada perceraian. Jika perceraian terjadi, anak selalu menjadi korban yang paling banyak menanggung rasa sakit. Jadi ketika dia membuat masalah, lebih baik jangan tambahi rasa sakitnya dengan mengatakan 'Kau persis seperti ayahmu/ ibumu' dengan penuh kebencian. Jika ini dilakukan, anak akan kehilangan rasa hormatnya pada Anda.
7. Kau selalu bisa menemukan cara untuk menyakitikuAda kalanya anak-anak menyakiti orang tua mereka dengan melakukan hal yang tak diinginkan orang tua. Beberapa melakukannya dengan tak sengaja, sementara lainnya terkadang melakukannya dengan sengaja. Meski begitu, sebagai orang tua, mengatakan hal ini sangat tidak bijak. Mengatakan hal ini juga akan membuatnya merasa bersalah terus-menerus. Dia mungkin akan menuruti Anda sepanjang hidupnya, namun jadi tidak bahagia.
8. Lebih baik aku tak punya anak daripada punya anak sepertimuKalimat di atas sangat ekstrem dan hanya bisa dikatakan ketika kemarahan sudah mencapai puncak. Namun dampaknya juga bisa jadi sangat dalam bagi anak Anda. Ini adalah kalimat yang paling menyakitkan bagi anak-anak. Apapun yang terjadi, jangan sampai mereka merasa Anda telah menyesal melahirkan mereka. Kalimat ini sama saja dengan ketika anak mengatakan "Lebih baik aku tidak lahir daripada dilahirkan oleh orang tua seperti kalian!" Bagaimana, sangat menyakitkan bukan?
9. Jauhi teman-teman berandalmu ituOrang dewasa seringkali juga tak memilih-milih teman, sama seperti anak-anak. Bedanya, orang dewasa tahu kapan harus menjauh dari teman yang salah. Teman bagi seorang anak, atau remaja, adalah dunia mereka. Menolak teman-teman mereka sama saja seperti menolak diri mereka. Anda tak bisa langsung menyuruh mereka mencari teman lain.
Sebagai orang tua, adalah sebuah kewajiban untuk membimbing anak. Namun, selalu ingat untuk bersikap sabar, bijak, dan menggunakan kata-kata lembut. Ada baiknya diam jika kemarahan Anda sudah sampai ubun-ubun, daripada harus mengeluarkan kata-kata keras yang bisa melukai anak. (mdk/kun)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pada saat anak mulai mengumpat, orangtua perlu untuk mengetahui cara menanggapinya dengan tepat agar hal ini tidak jadi kebiasaan bagi mereka.
Baca SelengkapnyaPenting bagi orangtua mengetahui pola komunikasi yang tepat dengan anak remaja untuk cegah masalah.
Baca SelengkapnyaBerikut cata mengatasi anak cengeng dan rewel yang bisa diterapkan oleh orang tua.
Baca SelengkapnyaMenyindir anak terkait hal yang mereka lakukan bisa menimbulkan dampak buruk dalam pola pengasuhan yang dilakukan.
Baca SelengkapnyaHubungan orang tua dan anak dapat menjadi renggang dan menjauh karena beberapa alasan.
Baca SelengkapnyaBerkata kasar bukanlah sifat orang beriman. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui cara agar tidak berkata kasar dalam Islam.
Baca SelengkapnyaSeorang anak manja memiliki berbagai ciri yang bisa dikenali oleh orangtua.
Baca SelengkapnyaAnak kurang kasih sayang mendapatkan banyak masalah kesehatan mental.
Baca Selengkapnya