4 Cara Mengatasi Anak Cengeng dan Rewel, Orang Tua Tak Boleh Asal Bentak Si Kecil
Berikut cata mengatasi anak cengeng dan rewel yang bisa diterapkan oleh orang tua.

Berikut cata mengatasi anak cengeng dan rewel yang bisa diterapkan oleh orang tua.

4 Cara Mengatasi Anak Cengeng dan Rewel, Orang Tua Tak Boleh Asal Bentak Si Kecil
Bayi dan anak-anak memang sering kali menangis.
Hal ini pun sangat wajar dilakukan untuk menunjukkan emosi atau hal tertentu yang dirasakan oleh mereka. Sayangnya, tidak sedikit orang tua yang sering kali dibuat bingung saat anak-anak menangis. Para orang tua terkadang tidak bisa mengerti apa yang ingin disampaikan oleh si kecil. Alhasil, anak sering kali terus menangis dan menjadi lebih rewel karena keinginannya tidak terpenuhi.
Perlu untuk dipahami, anak cengeng dan rewel umumnya terjadi bukan tanpa alasan yang tidak jelas. Pasti ada alasan di balik tangisan dan rewelnya tersebut. Oleh karena itu, sebagai orang tua pun kalian sangat penting untuk lebih peka terhadap si kecil. Sehingga para orang tua pun bisa mengetahui alasan anak menjadi cengeng dan rewel. Akan tetapi, terkadang para orang tua tidak sabar saat menghadapi anak yang cengeng dan rewel. Bahkan masih ada orang tua yang justru memarahi dan membentak anak. Tujuannya adalah agar anak bisa berhenti menangis dan rewel.
Padahal, tindakan tersebut justru bisa membuat anak menjadi semakin cengeng dan rewel. Parahnya, tindakan orang tua tersebut bisa membuat si kecil trauma di masa mendatang. Maka dari itu, sangat disarankan bagi orang tua untuk tidak boleh asal membentak si kecil ketika mereka cengeng dan rewel. Terdapat beberapa cara mengatasi anak cengeng dan rewel yang bisa dicoba diterapkan orang tua. Lantas bagaimana cara mengatasi anak cengeng dan rewel yang efektif? Melansir dari halodoc, Rabu (23/8), simak ulasan informasinya berikut ini.

1. Cari Tahu Keinginan Anak
Cara mengatasi anak cengeng dan rewel yang pertama adalah dengan mencari tahu keinginan si kecil. Menangis kerap kali dijadikan media anak untuk menyampaikan keinginannya. Terlebih saat mereka belum lancar berbicara.
Karenanya, penting bagi orang tua untuk mencari tahu penyebab si kecil menangis. Bisa jadi anak menjadi cengeng dan rewel karena mereka lapar, menunjukkan rasa tidak nyaman, sakit atau sekedar mencari perhatian dari orang tua. Kalian bisa mencoba menenangkan si kecil dengan memberikan pelukan. Setelahnya, kalian bisa bertanya dengan perlahan dan suara lembut mengenai apa yang diinginkannya.

2. Tenangkan Anak dengan Sabar
Tidak bisa dipungkiri, anak-anak memang sulit untuk dilarang. Alhasil saat keinginannya tidak terpenuhi, mereka akan menangis dan rewel. Tentu saja hal itu bisa berujung membuat orang tua kebingungan.
Sudah menjadi rahasia umum, mendidik anak memang tidak semudah yang dibayangkan. Para orang tua dituntut untuk ekstra sabar dalam mendidiknya. Begitu pula saat menanangkan mereka saat tengah rewel. Cobalah bicara dengan lembut namun tegas kepada anak. Ingat, jangan asal memarahi atau membentak si kecil. Sebab hal tersebut justru bisa membuat mereka takut, semakin marah dan membuatnya menangis lebih kencang.

3. Mengalihkan Perhatian
Cara mengatasi anak cengeng dan rewel yang ketiga adalah dengan mengalihkan perhatian mereka. Ketika anak terus menangis dan semakin rewel, orang tua bisa mencoba untuk mengalihkan pikiran mereka.
Sebenarnya tidak apa-apa membiarkan anak menangis sejenak agar bisa meluapkan emosinya. Ketika dirasa anak sudah mulai tenang, orang tua bisa mengajak mereka berbicara untuk mengalihkan perhatiannya. Sehingga nantinya anak tidak meneruskan tangisan sebelumnya.

4. Berikan Pelukan
Para orang tua tidak perlu ragu memberikan pelukan saat anak tiba-tiba rewel. Terlebih ketika berada di tempat ramai atau tempat umum. Tangisan anak sering kali bisa menarik perhatian orang sekitar.
Cobalah untuk menenangkan anak dengan memberikan pelukan. Sebaiknya juga sembari membisikkan kata-kata lembut yang menenangkan. Setelahnya, ajak anak ke tempat yang sepi dan cobalah untuk berbicara. Tunggu hingga anak benar-benar tenang untuk bisa mengajaknya kembali melakukan aktivitas yang sempat tertunda. Perlu diingat, dalam menghadapi anak cengeng dan rewel paling penting adalah tidak memaksakan sesuatu pada mereka. Selain itu hindari berbicara dengan nada keras kepada mereka.