Cara Mengolah Bekicot yang Benar

Merdeka.com - Cara mengolah bekicot agar tidak beracun memang sedikit susah. Pasalnya, bekicot memiliki lendir yang beracun dalam tubuhnya. Namun masyarakat Jepang dan Prancis sangat menyukai menu makanan bekicot karena memiliki daging yang lezat dan gurih.

Daging bekicot memiliki banyak gizi penting terutama protein di mana 100 gram bekicot mengandung 4,62 gram leusin, 4,35 gram lisin, 4,88 gram arginin, 5,98 gram asam aspartat, dan 8,16 gram asam glutamat. Selain memiliki kandungan gizi yang tinggi, ternyata daging bekicot juga memiliki kandungan bakteri salmonella. Tetapi ada cara untuk mengusir bakteri tersebut, yaitu dengan cara mengolah bekicot yang benar.

Daging bekicot juga memiliki khasiat obat untuk mengatasi nyeri haid, radang selaput mata, sakit gigi, gatal-gatal, jantung, sakit ginjal, anemia, TBC, kencing manis, susah BAB, dan flu.

Cara Mengolah Bekicot yang Benar:

Berikut ini cara mengolah bekicot yang benar dan dapat kamu coba di rumah.

1. Membersihkan Kotoran

Cara mengolah bekicot yang pertama adalah dengan memasukkan bekicot hidup ke dalam wadah penampungan kurang lebih 2 hari. Tidak usah diberikan pakan namun hanya melakukan penyiraman tiap sore hari menggunakan air bersih. Proses ini dimaksudkan untuk merangsang keluarnya kotoran dan lendir sekaligus mengatasi aroma apek yang biasanya muncul.

2. Merendam Bekicot

Setelah membersihkan kotoran. Langkah selanjutnya adalah bekicot diambil dan dilakukan perendaman menggunakan air garam dengan tambahan sedikit larutan cuka. Untuk proses perendaman tidak membutuhkan waktu yang lama hanya sekitar 10 menit sambil diaduk-aduk kemudian airnya dibuang. Proses merendam bekicot dilakukan sampai 4 kali atau sampai air rendaman bening.

3. Merebus Bekicot

Setelah bekicot direndam, selanjutnya direbus dalam air mendidih kurang lebih 15 menit sambil dibolak-balik. Setelah itu angkat bekicot dan dinginkan.

4. Memisahkannya dari Cangkang

Setelah bekicot direbus kemudian dilakukan pemisahan dari cangkang. Kemudian juga membuang kotoran di dalamnya dan mengambil telurnya. Untuk memisahkannya dari cangkang dapat dilakukan dengan mudah, yaitu dengan mencungkil dagingnya dari cangkang menggunakan alat cungkil. Kemudian pisahkan daging bekicot dengan telurnya.

Untuk telur bekicot dapat langsung dicuci kemudian digoreng dan dapat dikonsumsi langsung. Sementara untuk daging bekicot masih ada proses lebih lanjut yang harus dilakukan, Daging bekicot kemudian dicuci hingga bersih menggunakan air mengalir.

5. Merendam Bekicot

Daging bekicot yang sudah dicuci bersih kemudian dilakukan perendaman dalam air yang diberikan larutan cuka kurang lebih selama 15 menit. Kemudian ambil dan tiriskan bekicot.

6. Merembus Bekicot

Setelah melakukan merendam bekicot tahap kedua, maka langkah selanjutnya adalah merebus kembali bekicot. Bekicot direbus selama 15 menit, kemudian ambil dan cuci sampai bersih. Daging bekicot sudah bisa dipotong-potong untuk diolah sesuai resep yang diinginkan. Proses perebusan bekicot harus sempurna karena lendir beracun harus benar-benar bersih dan membantu membunuh telur cacing dan bakteri patogen.

Nah, itu tadi sederet cara mengolah bekicot dengan benar agar tidak berbahaya. Selanjutnya berikut ini resep bekicot.

Resep Sate Bekicot Bumbu Kacang

Setelah mengetahui bagaimana cara mengolah bekicot dengan benar. Berikut ini resep sate bekicot bumbu kacang yang dapat kamu coba di rumah.

Bahan Sate:

Bahan Bumbu Kacang:

Cara Membuat Sate Bekicot Bumbu Kacang:

Itu tadi resep sate bekicot bumbu kacang yang bisa kamu coba sendiri di rumah untuk menjadi hidangan makan bersama keluarga. (mdk/mgn)