Ikan Buntal yang Beracun Bisa Dikonsumsi Jadi Makanan Enak, Begini Cara Masaknya
Meski beracun, ikan buntal rupanya bisa dikonsumsi asal diolah dengan benar.
Di Jepang, ikan buntal menjadi bahan makanan lezat, seperti sushi atau sashimi.
Ikan Buntal yang Beracun Bisa Dikonsumsi Jadi Makanan Enak, Begini Cara Masaknya
Ikan buntal ramai dibahas usai seorang ibu dan dua putrinya di Maluku Tengah, Maluku, meninggal dunia pada Selasa (5/3). Ketiganya tewas akibat keracunan setelah mengonsumsi ikan buntal.
Ikan buntal memang dikenal sebagai hewan beracun. Racun tetrodotoksin yang ada dalam tubuh ikan buntal itu disebut lebih mematikan daripada sianida.
Meski beracun, ikan buntal rupanya bisa dikonsumsi asal diolah dengan benar. Di Jepang, ikan buntal menjadi bahan makanan lezat, seperti sushi atau sashimi.
Dikutip dari The Guardian, ada beberapa cara yang harus dilakukan saat membersihkan ikan buntal sebelum dimasak. Pertama, buang kulit ikan buntal.
Berikutnya, mencuci hingga lendirnya hilang dan melapisi ikan buntal dengan garam. Setelah itu, keluarkan mata ikan buntal.
Tahap selanjutnya, keluarkan isi perut ikan buntal. Pada tahap ini, perlu hati-hati mengeluarkan ovarium dan hati ikan buntal karena mengandung racun.
Jika salah, racunnya akan masuk ke dalam daging ikan buntal. Selanjutnya, potong ikan buntal sesuai keinginan.
Cara Masak Ikan Buntal
Setelah dibersihkan, ikan buntal bisa diolah jadi makanan lezat.
Dikutip dari Savor Japan, ikan buntal bisa diiris dan dibumbui untuk langsung disantap.
Ikan buntal juga bisa diolah dengan metode panggang atau rebus.
Ikan buntal disebut juga sebagai ikan Fugu. Ikan buntal mengandung racun tetrodotoksin yang dapat menyerang sistem saraf dan sangat mematikan.
Ikan buntal dapat mengeluarkan racun dalam hatinya yang mampu menewaskan 30 orang dewasa.
Ketika dalam keadaan terancam, ikan buntal menggembungkan diri dan melepaskan racun dari kulit.