Mau Keripik Belut yang Tetap Gurih dan Renyah? Ini Cara Simpel Membuatnya
Buat keripik belut yang renyah dan gurih, tahan lama hingga berbulan-bulan, hanya dengan bahan bumbu sederhana dan langkah mudah. Cek tips lengkapnya di sini!

Belut adalah salah satu bahan makanan yang digemari di Indonesia. Selain harganya yang terjangkau dan mudah ditemukan di pasar, belut bisa diolah menjadi keripik yang renyah dan gurih. Keripik belut ini biasanya disajikan sebagai camilan atau pelengkap hidangan utama untuk menambah cita rasa. Meski keripik belut banyak dijual, membuatnya sendiri di rumah bisa lebih hemat dan terjamin kebersihannya.
Namun, ada beberapa teknik yang perlu diperhatikan agar keripik belut tetap renyah dan awet. Sebagai panduan, sebuah video dari kanal YouTube MOMON VLOG MAX menunjukkan cara membuat keripik belut yang tahan hingga berbulan-bulan tanpa kehilangan rasa gurihnya. Dikutip pada Selasa (12/11), berikut ini langkah-langkah lengkap yang bisa Anda coba di rumah!
Menyiapkan dan Membersihkan Belut

Langkah pertama dalam membuat keripik belut yang tahan lama adalah menyiapkan bahan utama, yaitu belut segar. Mulailah dengan memotong bagian kepalanya. Pastikan belut dicuci dengan teliti untuk membersihkan sisa darah dan kotoran yang melekat. Membersihkan belut secara menyeluruh sangat penting untuk menjaga kualitas keripik dan mengurangi aroma amis.
Setelah dicuci bersih, tiriskan belut dan sisihkan untuk proses selanjutnya. Langkah ini dilakukan agar bumbu yang akan digunakan nantinya bisa meresap secara sempurna ke dalam daging belut, menghasilkan keripik dengan cita rasa lebih gurih saat digoreng.
Membuat Bumbu Marinasi

Langkah berikutnya adalah menyiapkan bumbu marinasi. Berdasarkan panduan dari MOMON VLOG MAX, bumbu dasarnya terdiri dari bawang putih dan kunyit. Haluskan kedua bahan ini dan tambahkan air untuk membuat larutan bumbu. “Pastikan seluruh permukaan belut terlapisi dengan bumbu ini,” jelasnya.
Merendam belut dalam bumbu bertujuan memberikan rasa gurih dan aroma khas pada keripik. Pastikan seluruh belut terbalut bumbu agar rasa terserap dengan baik. Biarkan belut dalam bumbu selama beberapa menit untuk hasil yang optimal.
Melapisi Belut dengan Tepung

Setelah selesai marinasi, langkah selanjutnya adalah melapisi belut dengan tepung. Siapkan tepung terigu di dalam wadah, kemudian balurkan belut satu per satu. Tepung ini sebaiknya ditekan-tekan agar melekat dengan baik, memberikan tekstur keripik yang keriting dan renyah. Selain itu, lapisan tepung membantu menjaga kerenyahan keripik meskipun disimpan dalam waktu lama.
Pastikan belut terlapisi tepung secara merata. Menurut MOMON VLOG MAX, lapisan tepung ini juga memberi bentuk yang lebih menarik dan mencegah belut hancur saat digoreng. Setelah semua belut terlapisi tepung, lanjutkan ke proses penggorengan.
Menggoreng Belut hingga Renyah
Penggorengan adalah langkah penting dalam pembuatan keripik belut. Agar hasilnya maksimal, gunakan minyak panas dengan api sedang saat menggoreng. Masukkan belut satu per satu supaya tidak menumpuk, karena itu bisa membuat keripik menjadi kurang renyah.
Goreng belut sampai berwarna kecokelatan dan teksturnya terasa renyah. “Kalau sudah kecokelatan, angkat dan tiriskan segera,” ungkapnya. Proses ini memerlukan ketelatenan agar setiap bagian belut matang merata tanpa gosong.
Penyimpanan Agar Keripik Tetap Awet

Setelah digoreng, tiriskan belut hingga minyaknya benar-benar habis. Keripik yang masih berminyak bisa cepat melempem. Agar tetap renyah dan tahan lama, simpan keripik belut dalam wadah kedap udara di tempat yang sejuk dan kering.
Keripik belut yang disimpan dengan benar dapat bertahan hingga beberapa bulan. Dengan teknik penggorengan dan penyimpanan yang baik, keripik belut buatan rumah bisa menjadi camilan favorit keluarga yang awet dan praktis kapan saja.4o
Pertanyaan Umum Seputar Resep Keripik Belut
Apa bumbu dasar untuk marinasi keripik belut?
Bumbu marinasi terdiri dari bawang putih dan kunyit yang dihaluskan dan dicampur dengan air. Hal ini akan menambah rasa gurih dan aroma khas pada keripik.
Bagaimana cara memastikan keripik belut tetap renyah saat disimpan?
Setelah digoreng, keripik perlu ditiriskan dan disimpan dalam wadah kedap udara. Hindari menyimpannya di tempat lembap agar tidak mudah melempem.
Apakah minyak yang digunakan mempengaruhi hasil akhir keripik?
Ya, menggunakan minyak panas dalam jumlah cukup dan menggoreng dengan api sedang akan menghasilkan keripik yang matang merata dan renyah.
Mengapa perlu melapisi belut dengan tepung sebelum digoreng?
Lapisan tepung pada belut membantu menciptakan tekstur renyah dan mengunci rasa, sehingga hasil keripik lebih tahan lama dan renyah.
Berapa lama keripik belut bisa disimpan tanpa kehilangan tekstur?
Dengan teknik penggorengan dan penyimpanan yang benar, keripik belut dapat bertahan hingga beberapa bulan dalam keadaan renyah.