Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Uniknya tradisi henna dalam pernikahan Indonesia

Uniknya tradisi henna dalam pernikahan Indonesia Ilustrasi henna. ©2015 Merdeka.com/Flickr/Alastair Humphreys

Merdeka.com - Pada dasarnya, malam pemakaian henna merupakan tradisi membubuhkan daun pacar ke beberapa bagian tubuh calon pengantin, biasanya dilakukan di tangan dan kaki, dengan menggunakan motif yang menarik sebagai bagian dari persiapan pernikahannya. Dalam balutan gaun pengantin, mempelai wanita pun terlihat cantik dengan hiasan henna pada tubuhnya di hari istimewa. Budaya pemakaian henna di malam sebelum pernikahan, bisa ditemui di beberapa tradisi pernikahan Arab, Mesir dan Indonesia. Di Indonesia biasanya menggunakan bahan alami berupa daun pacar yang ditumbuk dan menghasilkan warna merah yang khas.

Malam Bainai dari Minangkabau sudah tidak asing lagi. Malam Bainai dikenal juga sebagai malam seribu harapan, seribu doa bagi calon mempelai wanita yang akan melangsungkan pernikahan di keesokan harinya. Tumbukan daun inai atau daun pacar, ditorehkan pada kuku calon mempelai oleh orang tua, kerabat dekat dan orang-orang terkasih lainnya.

Mapacci dari Bugis-Makassar juga melakukan prosesi ini. Daun pacar dianggap memiliki sifat magis dan melambangkan kesucian. Menjelang pernikahan, biasanya dilakukan diadakan Wenni Mappaci (Bugis) atau Akkorontigi (Makassar) yang artinya malam mensucikan diri dengan meletakkan tumbukan daun pacar ke tangan calon mempelai. Kerabat yang diminta untuk meletakkan daun pacar adalah mereka yang memiliki kehidupan rumah tangga langgeng dan bahagia. Diharapkan calon pengantin juga dapat mewujudkan kehidupan pernikahan yang bahagia juga.

Tidak ketinggalan, Malam Bohgaca dari Aceh. Biasanya dilakukan sehari sebelum akad nikah berlangsung. Daun pacar atau inai melambangkan istri sebagai obat pelipur lara sekaligus sebagai perhiasan rumah tangga. Daun pacar yang sudah di lepas dari tangkainya, ditempatkan dalam piring besar kemudian ditumbuk. Daun pacar ini akan dipakaikan beberapa kali sampai menghasilkan warna kemerahan yang terlihat natural.

Setiap simbol yang digambarkan pada prosesi ini memang memiliki arti masing-masing. Mulai dari posisi dan bentuk motif atau gambar yang dibubuhkan. Bagi Anda calon pengantin yang ingin menggunakan henna, konsultasikan dengan beberapa ahlinya antara lain Anita Henna Art, Henna Artdita, Henna by Ayra Muzira, Henna By Hikmah Elfarhan, dan Henna by Mila.

(mdk/des)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Uniknya Tradisi Pernikahan Khas Masyarakat Suku Ogan, Menghalangi Pengantin Pria dengan Selendang
Uniknya Tradisi Pernikahan Khas Masyarakat Suku Ogan, Menghalangi Pengantin Pria dengan Selendang

Tradisi ini sebagai simbol penghormatan serta media untuk mempererat silaturahmi antar keluarga mempelai.

Baca Selengkapnya
Mengenal Mandi Kasai, Tradisi Memandikan Sepasang Kekasih Jelang Menikah dari Lubuk Linggau
Mengenal Mandi Kasai, Tradisi Memandikan Sepasang Kekasih Jelang Menikah dari Lubuk Linggau

Ritual mandi sepasang kekasih menjelang pernikahan ini disaksikan langsung oleh kerabat dan teman mereka.

Baca Selengkapnya
Merawat Tradisi Boh Gaca, Prosesi Melukis Inai Mempelai Wanita Aceh saat Pernikahan
Merawat Tradisi Boh Gaca, Prosesi Melukis Inai Mempelai Wanita Aceh saat Pernikahan

Salah satu rangkaian tradisi pernikahan dari Aceh Tenggara ini merupakan akulturasi dengan bangsa India di masa lalu.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Tradisi Unik Turun Temurun, di Perkampungan Terpencil Ini Laki-laki Dilamar Duluan Oleh Wanita
Tradisi Unik Turun Temurun, di Perkampungan Terpencil Ini Laki-laki Dilamar Duluan Oleh Wanita

Kampung di Bojonegoro punya tradisi unik yaitu wanita melamar pria lebih dulu sebelum menikah.

Baca Selengkapnya
Mengenal Tradisi Piring Terbang di Jamuan Pernikahan Adat Jawa, Ternyata Ada Sejak Era Kerajaan Mataram
Mengenal Tradisi Piring Terbang di Jamuan Pernikahan Adat Jawa, Ternyata Ada Sejak Era Kerajaan Mataram

Para tamu undangan diperlakukan secara terhormat melalui tradisi piring terbang.

Baca Selengkapnya
Uniknya Tradisi Memitu di Indramayu, Ketika Ibu Hamil Dipakaikan Kembang dan Dimandikan Air Doa
Uniknya Tradisi Memitu di Indramayu, Ketika Ibu Hamil Dipakaikan Kembang dan Dimandikan Air Doa

Tradisi ini tak sekedar menampilkan rasa bahagia dan ucapan syukur, namun turut dilaksanakan dengan sejumlah simbol yang dikaitkan dengan makna kebaikan.

Baca Selengkapnya
Dalamnya Makna Tradisi Hajat Uar, Cara Orang Sumedang Memahami Alam Pasca Bencana
Dalamnya Makna Tradisi Hajat Uar, Cara Orang Sumedang Memahami Alam Pasca Bencana

Ini merupakan bentuk ikhtiar warga Sumedang setelah terjadi bencana gempa beberapa waktu lalu.

Baca Selengkapnya
Mengenal Tradisi Nengget, Upacara Berikan Kejutan agar Memperoleh Anak Ala Masyarakat Karo
Mengenal Tradisi Nengget, Upacara Berikan Kejutan agar Memperoleh Anak Ala Masyarakat Karo

Tradisi kuno dan unik dari Karo Sumut ini dilakukan dengan diam-diam dan bertujuan agar sebuah keluarga bisa segera memiliki anak laki-laki.

Baca Selengkapnya
Mengenal Tradisi Mendirikan Telur di Tangerang, Dipercaya Bisa Datangkan Berkah
Mengenal Tradisi Mendirikan Telur di Tangerang, Dipercaya Bisa Datangkan Berkah

Para peserta yang terlibat di acara tersebut akan berlomba untuk menyusun telur secara vertikal di atas sebuah bidang.

Baca Selengkapnya