7 Tips Aman Menggunakan Earphone agar Tidak Merusak Pendengaran, Penting Diperhatikan
Mendengarkan musik secara pribadi melalui earphone memang lebih nikmat. Tapi, Anda harus waspada dengan dampaknya dan gunakan alat ini secara aman.
Musik sudah menjadi hiburan bagi masyarakat sejak zaman dahulu. Perkembangannya begitu pesat hingga di zaman modern ini, teknologi berhasil menyediakan musik dalam bentuk yang lebih efektif dan sederhana, yaitu dengan penggunaan earphone.
Alat ini memang sangat praktis, membuat siapa saja bisa menikmati musik yang mereka inginkan kapan saja dan di mana saja. Namun, kemudahan yang ditawarkan earphone juga tak lepas dari masalah kesehatan yang disembunyikannya.
-
Apa bahaya headphone buat telinga? Risiko kerusakan akibat headphone mirip dengan dampak suara keras lainnya, tetapi terjadi secara bertahap seiring waktu.
-
Bagaimana mencegah kerusakan pendengaran? Untuk mencegah kerusakan pendengaran akibat suara keras, ada beberapa langkah yang dapat Anda lakukan, antara lain: 1. Menggunakan pelindung pendengaran. Penggunaan alat perlindungan pendengaran sangat dianjurkan jika Anda sering berada di lingkungan yang bising, seperti pabrik, konser musik, atau tempat kerja yang menggunakan mesin berisik. Alat perlindungan pendengaran dapat berupa penyumbat telinga (earplug), penutup telinga (earmuff), atau perangkat yang dibuat khusus sesuai dengan bentuk dan ukuran telinga Anda.
-
Kapan headphone bisa berbahaya? Jika terlalu sering, sensitivitas sel-sel rambut ini akan berkurang, dan pada kondisi tertentu, bahkan bisa berubah bentuk atau 'melipat'.
-
Bagaimana menjaga telinga dari kebisingan berlebihan? Pelindung telinga, seperti earplug atau earmuff, dapat menjadi perisai efektif untuk melindungi pendengaran Anda dari suara bising yang berlebihan.
-
Bagaimana cara menjaga kebersihan headphones? Kunci untuk menjaga kebersihan dengan perangkat ini adalah dengan membersihkannya secara teratur menggunakan larutan yang tepat, seperti tisu alkohol, serta menjaga perangkat tetap kering dan disimpan dengan baik saat tidak digunakan.
-
Kenapa headphone bisa merusak pendengaran? Dengan kata lain, kebiasaan mendengarkan musik dengan volume tinggi melalui headphone dapat merusak pendengaran secara bertahap.
Karena earphone bisa menyajikan musik secara praktis, orang-orang akhirnya menggunakan alat ini tanpa kenal waktu, mulai dari bekerja, olahraga, berkendara, hingga saat tidur sekalipun. Tentu ini bukan kebiasaan yang bagus karena penggunaan earphone yang berlebihan dapat menyebabkan kerusakan pada pendengaran.
Suara keras yang masuk ke dalam telinga dapat merusak sel-sel rambut di dalam koklea, yang bertanggung jawab untuk mengubah getaran suara menjadi sinyal listrik yang dapat dipahami otak. Oleh karena itu, penting untuk memahami cara menggunakan earphone dengan aman agar tidak merusak pendengaran.
Dalam artikel ini, kita akan membahas beberapa tips aman menggunakan earphone agar tidak merusak pendengaran. Bagi Anda yang suka mendengarkan musik, tips-tips ini penting untuk dibaca.
Jangan Terlalu Keras
1. Atur Volume Normal
Mengatur volume earphone terlalu keras dapat merusak pendengaran. Suara yang terlalu keras dapat menembus gendang telinga dan memicu kerusakan saraf. Oleh karena itu, pastikan untuk mengatur volume dalam normal atau bahkan kecilkan volume jika perlu. Jika suara di lingkungan sekitar bising atau berisik, pindahlah ke tempat yang lebih nyaman untuk mengurangi kebutuhan menambahkan volume.
2. Gunakan Earphone dengan Peredam Bising
Earphone dengan peredam bising dapat meredam suara dari sekitar, sehingga tidak perlu menaikkan volume suara yang bisa merusak pendengaran. Peredam bising ini membantu mengurangi paparan suara keras yang dapat merusak telinga.
Metode 60-60
3. Pilih Headphone yang Tepat
Pilihlah headphone yang lebih besar dan lebih aman untuk gendang telinga karena menutupi seluruh telinga. Headphone ini lebih efektif dalam mengurangi paparan suara keras dibandingkan dengan earphone dan earbud yang lebih kecil.
4. Ikuti Metode 60-60
Metode 60-60 adalah cara menggunakan earphone agar tidak ganggu pendengaran. Artinya, volume tidak boleh melebihi 60 persen dari volume maksimal dan penggunaan tidak boleh lebih dari 60 menit. Kebisingan dalam jangka panjang dapat menyebabkan penurunan pendengaran, dan metode ini membantu mengurangi risiko tersebut.
Istirahatkan Telinga
5. Gunakan Aplikasi Level Suara
Unduh aplikasi level suara untuk smartphone Anda untuk mendapatkan indikasi level suara di mana Anda berada. Aplikasi ini membantu Anda mengetahui kapan suara sudah terlalu keras dan perlu diurangi. Suara yang berlebihan dapat mencapai tingkat yang sama dengan konser rock dan sangat berisiko merusak pendengaran.
6. Beristirahat Mendengarkan
Beristirahat mendengarkan sangat penting untuk mengurangi paparan terus menerus. Jika Anda berada di tempat yang keras atau menyerap buku audio selama penerbangan yang panjang, adalah ide yang baik untuk membuat telinga Anda beristirahat dari waktu ke waktu. Ini memberi kesempatan pada telinga Anda untuk pulih dan mengurangi risiko gangguan pendengaran.
7. Pantau Kesehatan Pendengaran Anda
Pantau kesehatan pendengaran Anda secara teratur. Jika Anda merasakan tanda-tanda gangguan pendengaran seperti berdenging, anoying, atau tidak enak, segera periksa ke dokter spesialis THT. Kerusakan di sel-sel rambut luar dapat tidak terlihat dari audiogram tetapi sangat berisiko merusak kesehatan pendengaran Anda.
Dampak Penggunaan Earphone Berlebihan
Penggunaan earphone yang berlebihan dapat menyebabkan beberapa dampak negatif pada kesehatan telinga dan pendengaran. Berikut adalah beberapa dampak yang dapat terjadi:
Penurunan Pendengaran
Penggunaan earphone yang berlebihan dan volume yang terlalu tinggi dapat menyebabkan penurunan pendengaran. Suara keras yang masuk ke dalam telinga dapat merusak sel-sel rambut di dalam koklea, yang bertanggung jawab untuk mengubah getaran suara menjadi sinyal listrik yang dapat dipahami otak. Jika sel-sel rambut ini rusak, maka kemampuan mendengar akan berkurang.
Infeksi Telinga
Penggunaan earphone yang tidak higienis dapat meningkatkan risiko infeksi telinga. Kotoran telinga dan bakteri dapat menumpuk di dalam earphone, dan ketika digunakan kembali, dapat menyebabkan infeksi. Selain itu, penggunaan earphone yang berulang dapat menyebabkan penumpukan kotoran telinga, yang dapat menyebabkan infeksi telinga dan membuat telinga berdenging.
Otitis Eksterna
Otitis eksterna adalah infeksi telinga luar yang dapat disebabkan oleh penggunaan earphone yang tidak tepat. Penggunaan earphone yang berulang dan tidak higienis dapat meningkatkan risiko terjadinya otitis eksterna. Oleh karena itu, penting untuk membersihkan earphone secara berkala untuk mencegah perkembangan kuman.
Kerusakan Koklea
Koklea (rumah siput) sangat sensitif terhadap gelombang suara. Penggunaan earphone yang berlebihan dan volume yang terlalu tinggi dapat menyebabkan kerusakan pada koklea. Hal ini dapat menyebabkan gangguan pendengaran yang permanen, seperti tuli sementara atau kehilangan pendengaran permanen.
Kurangnya Istirahat Telinga
Penggunaan earphone yang berlebihan dapat mengganggu istirahat telinga. Saat tertidur, telinga semakin tertekan karena menerima gelombang suara yang besar dari pemakaian earphone. Hal ini dapat membuat otak kurang beristirahat dan dapat merusak sel-sel pada otak.
Kurang Awasan Terhadap Lingkungan
Penggunaan earphone yang berlebihan dapat membuat seseorang kurang awas terhadap lingkungan sekitar. Hal ini dapat meningkatkan risiko kecelakaan karena kurang perhatian terhadap situasi sekitar.
Perubahan Fungsi Pendengaran
Jika Anda telanjur mengalami perubahan fungsi pendengaran akibat kebiasaan menggunakan earphone, segeralah melakukan pemeriksaan ke dokter. Perubahan fungsi pendengaran dapat terjadi karena kerusakan pada sel-sel rambut di dalam koklea, yang dapat disebabkan oleh penggunaan earphone yang berlebihan.