8 Manfaat Jamu Brotowali untuk Kesehatan, Obati Gejala Rematik hingga Cegah Diabetes

Merdeka.com - Brotowali merupakan tanaman obat alami yang seluruh bagiannya dapat bermanfaat untuk menjaga kesehatan tubuh. Namun, bagian akar brotowali sebaiknya tidak digunakan karena bagian tersebut mengandung senyawa berberin yang memiliki efek samping seperti sesak napas, lesu, mimisan, iritasi pada kulit, diare, muntah dan bisa juga menyebabkan keracunan.

Namun, akar brotowali bisa dijadikan sebagai jamu yang memiliki banyak manfaat. Kamu bisa memperoleh jamu brotowali dengan merebus batangnya. Meskipun banyak orang enggan mengonsumsi brotowali karena rasa pahitnya sangat menyengat, namun saat mengonsumsinya brotowali dapat memberikan manfaat seperti menjadi obat rematik, menurunkan panas, mengurangi risiko kencing manis dan mengurangi kadar gula pada darah.

Berikut 8 manfaat jamu brotowali untuk kesehatan yang telah dirangkum merdeka.com melalui liputan6.com dan juke.kedokteran.unila.ac.id pada Kamis, (30/7/2020).

1. Obat Gejala Rematik

Manfaat jamu brotowali yang pertama ini terbilang cukup banyak dikenal masyarakat, yakni dapat mengatasi gejala rematik. Rematik atau yang memiliki Bahasa ilmiah artritis rheumatoid, merupakan peradangan kronis pada area sendi yang biasanya menyerang pada bagian tangan dan kaki.

Gejala rematik seperti timbulnya nyeri, kesemutan, hingga ada yang mengalami pembengkakan. Sebenarnya tidak ada obat untuk mengobati penyakit rematik dan jamu dari tanaman brotowali ini hanya digunakan dengan tujuan untuk menurunkan gejala rematik tersebut.

2. Mengatasi Demam

Manfaat jamu brotowali berikutnya dapat mengatasi demam. Dalam hal ini demam merupakan sebuah kondisi di mana tubuh manusia sedang berusaha melawan infeksi dari mikroorganisme patogen, di mana hal tersebut dapat memicu kenaikan pada suhu tubuh.

Tanaman brotowali sering dijadikan sebagai obat penurun demam karena manfaat jamu brotowali salah satunya memiliki efek antipiretik serta analgesik atau dapat meredakan nyeri. Untuk mengatasi kondisi demam, dibutuhkan sebuah obat berjenis antipiretik yang berfungsi agar dapat membantu menurunkan suhu tubuh kembali menjadi normal.

3. Menurunkan Tekanan Darah

Jamu brotowali terkenal memiliki manfaat dalam memperlancar aliran darah dan dapat menurunkan tekanan darah yang disebabkan oleh kolesterol, lemak dan zat lainnya yang terdapat pada pembuluh arteri.

4. Baik untuk Kesehatan Jantung

Selain dapat menurunkan tekanan darah, manfaat jamu brotowali lainnya bisa kamu rasakan melalu jantung kamu yang jadi lebih sehat. Salah satu penyebab gangguan jantung, yaitu tekanan darah tinggi dan karena adanya penyempitan pembuluh darah akibat kadar kolesterol LDL yang sangat tinggi.

Tanaman brotowali mengandung senyawa antioksidan yang dapat menurunkan kadar kolesterol LDL dan trigliserida di dalam darah sehingga manfaat jamu brotowali ini dapat mencegah penyumbatan yang mengganggu aliran darah agar aliran darah lancar dan terhindar dari stroke serta serangan jantung.

5. Menambah Nafsu Makan

Tanaman brotowali juga telah lama dipercaya sebagai jamu untuk meningkatkan nafsu makan walaupun rasa jamu tersebut memang sangat pahit. Nafsu makan yang rendah dan cenderung menurun bisa mengakibatkan kekurangan nutrisi dan memicu munculnya berbagai penyakit yang merugikan tubuh.

Dengan mengonsumsi air rebusan dari daun dan batang tanaman brotowali, banyak yang percaya dapat meningkatkan kembali nafsu makan. Sehingga hal tersebut sangat baik bagi kamu, terutama agar kebutuhan nutrisi kamu tetap terjaga dan terhindar dari berbagai risiko penyakit yang dapat menyerang.

6. Cegah Diabetes

Bisa dibilang Ini merupakan manfaat jamu brotowali yang paling terkenal di kalangan masyarakat luas. Jamu brotowali digunakan sebagai obat serta dapat mencegah penyakit diabetes. Jamu brotowali ini dapat meningkatkan produksi insulin pada tubuh dan secara efektif mampu mempercepat penyerapan kandungan glukosa ke dalam otot.

7. Agen Anti Malaria

Menurut penelitian Muhammad Mahardika Malik, Universitas Kedokteran Lampung mengungkapkan bahwa brotowali memiliki manfaat sebagai agen anti malaria. Salah satu gejala klinik yang terjadi pada malaria yaitu anemia yang diakibatkan oleh hemolisis berulang apda eritrosit yang terinfeksi.

Pemberiaan ekstra batang brotowali dapat menurunkan anemia dengan cara kerja mencegah hermolisis eritrosit melalui mekanisme non imun. Dalam hal ini ekstra batang tinospora crispa dapat menekan perkembangan plasmodium berahei dalam darah. Meskipun begitu perlu dilakukan penelitian lebih lanjut sebab penelitan ini dilakuakn pada mencit atau tikus. 

8. Mengatasi Rhinitis

Rhinitis merupakan kondisi di mana selaput lendir pada hidung mengalami pembengkakan sehingga dapat menyebabkan hidung menjadi terasa sangat gatal, tersumbat, berair disertai bersin, mata menjadi gatal dan berair, dan batuk-batuk. Penyebab penyakit rhinitis sangat bermacam-macam, tetapi penyebab yang paling umum karena adanya akibat dari reaksi alergi atau akibat pilek. Manfaat jamu brotowali ini dipercaya dapat meringankan gejala-gejala tersebut. (mdk/nof)