Ragam Manfaat Brotowali Bagi Kesehatan, Berasa Pahit Tapi Berkhasiat Manis
Berikut manfaat brotowali bagi kesehatan yang jarang diketahui orang. Memiliki rasa pahit tapi berkhasiat manis.
Berikut manfaat brotowali bagi kesehatan yang jarang diketahui orang. Memiliki rasa pahit tapi berkhasiat manis.
Ragam Manfaat Brotowali Bagi Kesehatan, Berasa Pahit Tapi Berkhasiat Manis
Brotowali merupakan tanaman herbal yang dikenal memiliki rasa yang pahit.
Meski memiliki rasa yang tidak bersahabat bagi lidah, brotowali dipercaya baik bagi kesehatan.
-
Kenapa jamu brotowali terkenal untuk asam urat? Jamu Brotowali adalah ramuan yang terkenal dengan khasiatnya untuk mengatasi asam urat. Brotowali mengandung alkaloid dan flavonoid yang bertindak sebagai anti-inflamasi alami.
-
Kenapa blewah baik untuk kesehatan? Blewah merupakan buah dengan kandungan gula dan kalori yang rendah. Oleh karena itu, buah ini sangat baik dikonsumsi untuk menjaga kesehatan tubuh terutama di bulan puasa.
-
Apa manfaat Temulawak untuk kesehatan? Temulawak dikenal karena efek anti-inflamasi, antioksidan, dan sifat penyembuhannya.
-
Kenapa bunga lawang baik untuk kesehatan? Bunga lawang kaya akan senyawa antioksidan seperti flavonoid dan polifenol. Antioksidan ini berperan dalam menghambat kerusakan sel akibat radikal bebas, yang dapat menyebabkan berbagai penyakit kronis seperti kanker, penyakit jantung, dan penyakit neurodegeneratif.
-
Apa manfaat bawang untuk kesehatan? 'Ia telah lama diakui karena kemampuannya membantu sel pembunuh alami membersihkan tubuh dari penyerang,' kata Moreno. Bawang putih, khususnya, mengandung allicin, yang dikenal memiliki sifat antibakteri, antijamur, antivirus, antiparasit, dan antioksidan.
-
Kenapa Temulawak bermanfaat untuk kesehatan? Berbagai penelitian ilmiah telah membuktikan khasiatnya yang bermanfaat bagi kesehatan, terutama karena kandungan kurkuminoid, xanthorrhizol, dan minyak atsiri yang ada dalam rimpangnya.
Manfaat brotowali bagi kesehatan di antaranya untuk menyembuhkan berbagai penyakit.
Bagian batang brotowali merupakan salah satu yang umum digunakan sebagai obat. Namun sebenarnya seluruh bagian dari brotowali bisa digunakan.
Lantas apa saja manfaat brotowali bagi kesehatan? Dilansir dari halodoc.com, Jumat (26/4) berikut informasinya.
Kandungan Nutrisi pada Brotowali
Brotowali mengandung banyak nutrisi yang baik bagi kesehatan tubuh, seperti karbohidrat, protein, lemak, vitamin C, serta beragam mineral, seperti fosfor, kalium, mangan, kalsium, zinc, zat besi, dan tembaga.
Selain itu, tanaman herbal itu juga mengandung antioksidan flavonoid dan beragam zat lainnya, termasuk alkaloid, glikosida, tanin, steroid, dan terpenoid, yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh.
Manfaat Brotowali bagi Kesehatan
1. Meningkatkan Daya Tahan Tubuh
Manfaat brotowali pertama adalah untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Kandungan antioksidan, vitamin C, dan berbagai nutrisi lainnya yang ada dalam brotowali dapat bermanfaat untuk tingkatkan imunitas tubuh.
Meski demikian kita juga perlu menjalani pola hidup sehat guna menjaga daya tahan tubuh tetap kuat.
Sebagai contoh kita perlu mengonsumsi makanan bergizi seimbang, berolahraga secara teratur, dan istirahat yang cukup.
2. Menurunkan Kadar Gula Darah
Manfaat brotowali berikutnya adalah sebagai obat penurun kadar gula darah.
Brotowali dikenal baik untuk mencegah terjadinya penyakit diabetes tipe 2.
Manfaat brotowali tersebut sudah didukung oleh beberapa penelitian yang menunjukkan, bahwa batang tanaman tersebut bisa meningkatkan kinerja hormon insulin dan mencegah terjadinya resistensi insulin, sehingga bisa menjaga kadar gula darah tetap stabil.
Meski dikenal bermanfaat, kita tetap harus mewaspadai efek samping dari obat ini.
Bila dikonsumsi secara berlebih akan menyebabkan kerusakan hati dan hipoglikemia, terutama jika dikonsumsi bersamaan dengan obat dari dokter.
Sehingga sebelum mengonsumsi obat herbal apa pun, ada baiknya bicarakan dahulu dengan dokter.
3. Melawan Bakteri dan Jamur Penyebab Infeksi
Selain batangnya, akar brotowali juga diketahui mengandung zat kimia yang memiliki sifat antibakteri dan antijamur.
Penelitian menunjukkan bahwa ekstrak caulis bisa membunuh, dan mencegah tumbuhnya berbagai jenis bakteri dan jamur penyebab infeksi.
Namun demikian, efektivitas manfaat brotowali yang satu ini masih perlu diteliti efektivitasnya.
4. Mencegah Alergi Kambuh
Ekstrak dari brotowali terbukti berkhasiat dalam mengurangi bersin dan hidung gatal akibat alergi.
Selain itu, tanaman obat tersebut juga membantu mengurangi gejala hidung tersumbat dan gatal-gatal akibat alergi.
Namun, perlu diingat bahwa sejauh ini penyakit alergi belum bisa disembuhkan. Alergi hanya bisa dicegah dengan menghindari faktor pemicunya agar gejalanya tidak sering kambuh.
5. Meredakan Peradangan
Brotowali mengandung zat yang bersifat antiinflamasi alami.
Sehingga tanaman ini sudah sejak lama digunakan untuk mengatasi kondisi akibat peradangan, seperti demam dan nyeri pada tubuh.
6. Menjaga Kesehatan Tulang
Manfaat brotowali bagi kesehatan yang terakhir adalah untuk menjaga kesehatan kesehatan tulang dan persendian. Sebab akar brotowali mengandung kalsium, fosfor, dan berbagai antioksidan yang baik untuk mencegah osteoporosis dan osteoarthritis.
Itulah beberapa manfaat brotowali yang banyak ditemukan di Asia Tenggara dan India. Bila tengah sakit atau mengalami gejala kesehatan tertentu, sebaiknya tetap temui dokter untuk mendapatkan pengobatan yang tepat.