Cara Menghilangkan Panu di Badan secara Efektif, Bisa dengan Bahan Alami
Merdeka.com - Tinea versikolor, atau yang biasa kita kenal dengan panu, adalah infeksi jamur yang umum pada kulit. Kondisi ini disebabkan oleh pertumbuhan jamur yang disebut Malassezia. Infeksi jamur ini mempengaruhi melanosit, yang merupakan sel penghasil pigmen di kulit, dan bukanlah kondisi yang dapat menular.
Jamur Malassezia adalah jenis ragi (yeast) yang ditemukan di permukaan kulit. Keberadaannya umumnya tidak menyebabkan masalah kesehatan. Faktanya, banyak mikrobiota (atau organisme mikroskopis), termasuk yang seperti Malassezia, yang hidup sebagai komunitas besar di kulit untuk membantu melindungi Anda dari infeksi dan patogen lain yang dapat menyebabkan bahaya atau penyakit. Mereka hidup berdampingan dengan sel-sel tubuh dalam hubungan simbiosis, dengan sel-sel kulit dan organisme kecil yang saling mendukung.
Namun, terkadang ragi ini dapat tumbuh di luar kendali dan memengaruhi warna alami atau pigmentasi dari kulit. Ketika ini terjadi, Anda mungkin akan memiliki bercak kulit yang lebih terang atau lebih gelap dari kulit di sekitarnya. Kondisi yang tidak menular inilah dikenal sebagai tinea versikolor, atau yang umum kita sebut sebagai panu. Kondisi ini terjadi ketika sejenis ragi dari keluarga Malassezia menyebabkan infeksi atau menekan sistem kekebalan.
-
Bagaimana kebersihan kulit bisa sebabkan panu? Kurangnya kebersihan kulit juga bisa memicu pertumbuhan jamur penyebab panu. Jika wajah jarang dibersihkan dari kotoran, minyak, dan sel kulit mati, maka jamur akan lebih mudah berkembang. Penggunaan produk kosmetik atau perawatan kulit yang tidak tepat juga dapat mengganggu keseimbangan alami kulit, membuat jamur lebih mudah menyebar.
-
Bagaimana cara mengatasi infeksi jamur kulit? Mengatasi infeksi jamur kulit memerlukan pendekatan yang tepat, termasuk menjaga kebersihan diri, menghindari kondisi yang mendukung pertumbuhan jamur, dan menggunakan obat antijamur yang sesuai.
-
Bagaimana cara mengatasi infeksi jamur? Penggunaan krim antijamur atau obat oral dapat efektif untuk mengobati infeksi ini. Penting untuk menjaga kebersihan dan kekeringan area tubuh yang rentan terhadap infeksi jamur, serta mengenakan pakaian yang longgar dan berbahan microfiber untuk menyerap keringat.
-
Apa saja contoh infeksi jamur pada kulit? Jenis-jenis infeksi jamur antara lain kandidiasis, tinea versicolor, tinea cruris, tinea pedis, dan tinea capitis.
-
Dimana jamur panu suka berkembang? Mereka cenderung berkembang di area yang sering berkeringat seperti wajah, dahi, dan dagu, terutama jika tidak segera dibersihkan atau dikeringkan.
Lalu, bagaimana cara menghilangkan panu? Dalam artikel ini kami akan membahas cara menghilangkan panu dan apa yang menyebabkannya muncul.
Penyebab Panu
Sebelum mengetahui cara menghilangkan panu, ada baiknya Anda memahami penyebabnya. Panu terjadi ketika Malassezia tumbuh dengan cepat di permukaan kulit. Dokter tidak yakin mengapa kondisi ini terjadi. Namun, dilansir dari healthline.com, terdapat beberapa faktor yang dapat mendorong pertumbuhan ragi ini pada kulit antara lain adalah karena:
Panu atau tinea versikolor dapat terjadi pada setiap orang, dan lebih sering terjadi pada remaja dan dewasa muda. Orang dewasa lebih mungkin mengembangkan panu jika mereka mengunjungi daerah dengan iklim subtropis.
©2017 Merdeka.com
Berbagai faktor lingkungan dan biologis yang juga dapat meningkatkan risiko terkena kondisi ini adalah:
Cara Menghilangkan Panu
Dilansir dari femina.in, cara menghilangkan panu dapat dilakukan dengan menggunakan salep, lotion, sampo, serta pil obat. Pengobatan ini bisa bervariasi dari ukuran area yang terkena serta tingkat keparahannya. Berikut adalah beberapa pilihan pengobatan yang bisa Anda lakukan sebagai cara menghilangkan panu:
Perawatan Antijamur Topikal: Perawatan topikal terdiri dari salep, krim, sabun, losion yang dapat dioleskan langsung ke kulit Anda. Perawatan ini membantu Anda menjaga pertumbuhan jamur yang terkontrol dan dapat bekerja dengan baik untuk mengurangi panu bagi hampir setiap orang.
Cara menghilangkan panu ini dapat ditemukan sebagai produk bebas, yang tidak memerlukan resep dokter atau pun resep medis yang tidak dapat dijual tanpa persetujuan medis.
©2014 Merdeka.com/shutterstock.com/Firman Wahyudin
Perawatan Antijamur Oral: Jika perawatan topikal tidak efektif, dokter dapat meresepkan obat oral yang dapat mempercepat proses penyembuhan. Obat-obatan oral ini biasanya digunakan untuk kasus panu yang lebih serius dan berulang.
Obat-obatan ini hanya dapat dijual dengan resep dokter. Cara menghilangkan panu ini juga dapat memiliki beberapa efek samping, jadi penting untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum minum obatnya.
Cara Menghilangkan Panu secara Alami
Jika Anda lebih suka menggunakan cara menghilangkan panu yang alami di rumah, berikut adalah beberapa bahan yang dapat digunakan di rumah untuk membantu Anda mengobati panu.
Lidah buaya
Lidah buaya adalah tanaman populer yang banyak digemari oleh banyak rumah tangga berkat berbagai manfaatnya. Bahan yang dapat menyembuhkan hampir semua masalah Anda, lidah buaya sangat dikenal dapat menenangkan kulit yang teriritasi. Lidah buaya kaya akan Vitamin B12, yang baik untuk mengobati panu bersama dengan sifat anti-inflamasi dan alkali yang dapat membantu menenangkan daerah yang terkena dan menghentikan penyebaran jamur.
©Shutterstock
Yogurt
Pasta yogurt dapat dioleskan ke area yang terkena dan dapat membantu menetralkan kelebihan ragi yang merupakan penyebab utama panu. Yogurt kaya akan probiotik yang membantu menjaga pertumbuhan jamur dan cocok sebagai digunakan sebagai cara menghilangkan panu di rumah.
Kunyit
Jadi bahan dapur untuk semua masalah Anda, kunyit dapat digunakan dalam berbagai bentuk. Menerapkan pasta kunyit pada daerah yang terkena panu dapat membantu mengurangi iritasi, gatal dan pigmentasi bagi mereka yang mengalaminya. Kunyit dapat memberikan bantuan instan dari masalah kulit Anda.
©2020 Merdeka.com
Cuka apel
Cara menghilangkan panu berikutnya ada cuka apel, yang dianggap efektif sebagai obat untuk panu. Ini tidak lepas dari kandungan antimikroba yang membantu mengendalikan dan mencegah pertumbuhan jamur. Anda bisa mencampurkan cuka apel bersama air hangat dalam takaran yang sama. Lalu oleskan langsung ke kulit menggunakan kapas, dan terakhir, bilas dengan air hangat.
Minyak zaitun dan madu
Penelitian yang dimuat dalam Complementary Therapies in Medicine membuktikan bahwa campuran dari madu dan minyak zaitun bisa menjadi obat untuk panu. Ini karena komponen antibakteri dan antijamur yang terkandung di dalamnya. Anda bisa mengoleskan ramuan ini tiga kali sehari ke kulit yang berpanu untuk maksimal empat minggu. (mdk/ank)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Infeksi jamur merupakan salah satu masalah kesehatan yang sering dihadapi oleh masyarakat di berbagai belahan dunia.
Baca SelengkapnyaJamur pada pakaian tidak hanya merusak penampilan, tetapi juga dapat menimbulkan masalah kesehatan seperti alergi dan infeksi kulit.
Baca SelengkapnyaPenyebab dan cara mengatasi jerawat punggung yang membandel.
Baca SelengkapnyaBingung cara menghilangkan jamur pada furniture kayu? Simak cara berikut ini dijamin mudah dan ekonomis.
Baca SelengkapnyaJamur bisa tumbuh di mana saja di rumah, termasuk pada pakaian di dalam lemari. Cegah sebelum terlambat.
Baca SelengkapnyaJerawat memang banyak menjadi masalah bagi penampilan. Baik anak muda maupun yang sudah tua pastinya akan kesal dan tak pede jika ada jerawat di wajahnya.
Baca SelengkapnyaGatal dan bau di selangkangan sangat membuat tidak nyaman. Tak hanya itu gatal akan membuat kulit mengelupas, lecet, kemerahan dan rasa perih.
Baca SelengkapnyaPenyakit kulit kurap ini berupa sebuah ruam melingkar yang menyebabkan sensasi rasa gatal.
Baca SelengkapnyaKulit gatal bisa sangat mengganggu. Namun terkadang, gatal pada kulit bukan gatal biasa. Bisa jadi itu adalah kondisi yang serius dan tak bisa dibiarkan.
Baca SelengkapnyaJerawat di pantat dapat muncul karena pengaruh beragam faktor.
Baca SelengkapnyaJerawat punggung disebabkan oleh berbagai macam faktor.
Baca SelengkapnyaMeskipun tidak selalu serius, infeksi ini memerlukan perhatian dan pengobatan yang tepat untuk mencegah komplikasi.
Baca Selengkapnya