Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Cerita Warga Garut dan Bandung saat Gempa Sukabumi, Sempat Tak Sadar Ada Guncangan

Cerita Warga Garut dan Bandung saat Gempa Sukabumi, Sempat Tak Sadar Ada Guncangan Ilustrasi gempa bumi. ©2020 Merdeka.com/liputan6.com

Merdeka.com - Peristiwa gempa bumi melanda Kota Sukabumi, Jawa Barat, Rabu (16/3), pukul 10.01 WIB pagi. Dari informasi yang dihimpun, kekuatan gempa mencapai 5,5 magnitudo.

Dilansir dari ANTARA, BMKG mengatakan jika gempa berada di titik koordinat 7.94 LS-106.94 BT, 113 km tenggara Kota Sukabumi dengan kedalaman 10 km. Hingga saat ini petugas BPBD Kota dan Kabupaten Sukabumi belum menerima laporan terkait korban maupun bangunan yang rusak.

Disebutkan gempa turun dirasakan oleh sebagian warga di Jabar, hingga mereka berbondong-bondong menyelamatkan diri termasuk di Garut dan Bandung.

Orang lain juga bertanya?

Terjadi saat Tengah Terima Telepon

ilustrasi gempa bumi

©2020 Merdeka.com/liputan6.com

Menurut Anita Rumiati, salah seorang warga Bandung yang bekerja di Menara Bank Mega, Jalan Gatot Subroto, Kota Bandung, Provinsi Jawa Barat, para penghuni kantor langsung berhamburan ke luar gedung saat merasakan getaran gempa bumi.

Saat itu dirinya tengah berada di lantai 3, dan sedang menerima telepon dari kantor cabang lain.

"Saya di lantai tiga jadi pas gempa itu terasa banget goyangannya, waktu itu kebetulan belum ada nasabah. Jadi pas tahu ada gempa kita langsung lari ke bawah, ke luar gedung, karena khawatir terjadi apa-apa," kata Mia, sapaan Anita Rumiati.

Sempat Tak Sadar Saat Terjadi Goncangan

Sementara itu Sumartini, warga yang tinggal di Perumahan Malayu Selaras, Kecamatan Tarogong Kaler, Kabupaten Garut juga merasakan dampak getaran gempa dari Kota Sukabumi tersebut.

Ia mengaku sempat tak merasakan getaran, hingga perlahan ia rasakan semakin kuat.

"Awalnya tidak sadar ada gempa karena yang lain juga biasa, tapi pas dirasakan lagi, ternyata benar ada gempa," terangnya.

Kaget Lihat Warga Berhamburan

Selain Sumartini, warga Garut lainnya yakni Ferdi mengaku kaget saat terjadi gempa.

Saat itu ia tengah berada di kawasan gudang bahan pokok saat orang-orang berhamburan keluar karena merasakan getaran akibat gempa. "Saya ikut kaget melihat orang-orang pada keluar," katanya.

Hal yang sama juga dirasakan Gifari yang tinggal di Jalan Sudirman, Garut Kota. Menurutnya goncangan cukup lama terasa.

"Lumayan terasa, cukup lama," ucap pria berusia 25 tahun tersebut.

 

(mdk/nrd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Cerita Warga Lebak Banten Usai Diguncang Gempa 5,7 Magnitudo
Cerita Warga Lebak Banten Usai Diguncang Gempa 5,7 Magnitudo

Gempa yang berlokasi di 7.61 LS,105.90 BT, 85 km Barat Daya di Bayah dengan kedalaman 10 km itu tidak berpotensi menimbulkan tsunami.

Baca Selengkapnya
Kuatnya Gempa Batang Berdampak sampai Pekalongan, Rumah Warga Rusak
Kuatnya Gempa Batang Berdampak sampai Pekalongan, Rumah Warga Rusak

Gempa Batang Berdampak sampai Pekalongan Jawa Tengah

Baca Selengkapnya
Imbas Gempa Sumedang, Pj Gubernur Jabar: 110 Rumah Rusak Parah dan 456 Warga Mengungsi
Imbas Gempa Sumedang, Pj Gubernur Jabar: 110 Rumah Rusak Parah dan 456 Warga Mengungsi

248 rumah rusak dan 456 warga harus mengungsi, akibat gempa Sumedang

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Gempa Susulan Berlanjut di Kepulauan Bawean, Jumlah Pengungsi Bertambah Jadi 34 Ribu Jiwa
Gempa Susulan Berlanjut di Kepulauan Bawean, Jumlah Pengungsi Bertambah Jadi 34 Ribu Jiwa

Gempa susulan masih terjadi di Kepulauan Bawean, Gresik, Jawa Timur. Akibatnya, banyak warga yang enggan kembali ke rumah dan lebih memilih untuk mengungsi.

Baca Selengkapnya
Heboh Gundukan bak Gunung Baru Muncul Usai Gempa Bawean Jatim, Ini Penjelasan Ahli
Heboh Gundukan bak Gunung Baru Muncul Usai Gempa Bawean Jatim, Ini Penjelasan Ahli

Gundukan yang diduga gunung berapi itu beberapa kali diunggah di media sosial dan diberi nama Bledug Kramesan.

Baca Selengkapnya
Tiga Warga Garut Diamuk Berandalan Bermotor di Malam Tahun Baru
Tiga Warga Garut Diamuk Berandalan Bermotor di Malam Tahun Baru

Tiga warga Cibatu, Garut, Jawa Barat diduga diamuk sekelompok berandalan bermotor.

Baca Selengkapnya
Sumedang Kembali Diguncang Gempa Dua Kali di Awal Tahun 2024
Sumedang Kembali Diguncang Gempa Dua Kali di Awal Tahun 2024

Gempa susulan pascagempa bermagnitudo 4,8 di Sumedang, Jawa Barat kembali terjadi.

Baca Selengkapnya
Bikin Warga Gemetar dan Takut Jatuh ke Sungai, Jembatan Gantung Desa di Lebak Ini Kondisinya Memprihatinkan
Bikin Warga Gemetar dan Takut Jatuh ke Sungai, Jembatan Gantung Desa di Lebak Ini Kondisinya Memprihatinkan

Kondisinya sudah miring, dengan beberapa bagiannya berlubang. Bahkan, salah satu tali baja penopang beban juga putus.

Baca Selengkapnya
Cerita Petugas Damkar 8 Jam Berjibaku 'Lawan' Kebakaran Manggarai, Ternyata Ini Kesulitannya
Cerita Petugas Damkar 8 Jam Berjibaku 'Lawan' Kebakaran Manggarai, Ternyata Ini Kesulitannya

Awal mula kebakaran di Manggarai, sebanyak enam unit mobil damkar dikerahkan untuk langsung menuju lokasi.

Baca Selengkapnya