Viral Pekerja Indonesia di Jepang Jatuh Sakit saat Baru Bekerja Beberapa Bulan, Tuai Simpati
Dalam video yang diunggah @agussumadi7, diketahui jika pria berusia 22 tahun ini sedang sakit.
Dalam video yang diunggah @agussumadi7, diketahui jika pria berusia 22 tahun ini sedang sakit.
Viral Pekerja Indonesia di Jepang Jatuh Sakit saat Baru Bekerja Beberapa Bulan, Tuai Simpati
Merantau ke luar kota hingga luar negeri untuk memperbaiki kondisi ekonomi keluarga memang banyak dilakukan oleh orang Indonesia. Demi bisa pergi ke luar kota hingga luar negeri, banyak orang tua rela menjual barang berharga hingga mencari pinjaman uang. Hal ini juga yang dilakukan oleh orang tua Ardhi Sukowati Lubis, pekerja migran Indonesia yang kini tinggal di Shizuoka, Jepang. Dalam video yang diunggah @agussumadi7, diketahui jika pria berusia 22 tahun ini sedang sakit. Ia didiagnosa mengalami sakit yang disebut Fibrilasi Ventrikel. Karena kondisinya ini, keluarga ingin memulangkan Ardhi, namun terkendala biaya. Video ini pun viral dan menuai simpati warganet.
Baru Berusia 22 Tahun
Inilah sosok Ardhi Sukowati Lubis. Baru berusia 22 tahun, pria asal Sragen, Jawa Tengah ini rela merantau jauh ke negeri Sakura dengan maksud ingin mengangkat ekonomi keluarga. Diketahui, ia merupakan seorang tokuteiginou atau pemegang visa ijin tinggal bagi warga negara asing di Jepang dan bekerja di perusahaan dengan keterampilan tertentu.
tiktok.com
Jatuh Sakit
Berniat bekerja untuk memperbaiki perekonomian keluarga di kampung, justru diketahui jika Ardhi jatuh sakit. Ia disebut menderita Fibrilasi Ventrikel, sebuah penyakit berbahaya yang bisa menyebabkan kerusaka otak, penurunan kemampuan kognitif dan fisik, hingga yang paling fatal bisa mengancam nyawa.
Belum Lama di Jepang
Ternyata, Ardhi juga baru beberapa bulan di Jepang, tepatnya masuk pada Desember 2023 lalu. Hal ini pun bisa dilakukan berkat dana pinjaman. Bahkan, hingga kini uang tersebut belum lunas.
Terkendala Biaya
Mengetahui kondisi Ardhi, pihak keluarga pun ingin memulangkan anaknya ini dan merawat sendiri di rumah. Namun, hal ini sulit dilakukan karena terkendala biaya. Diketahui, orang tua Ardhi berprofesi sebagai buruh dan tukang pijat di kampung. Video ini pun viral dan menuai simpati warganet.
Tuai Simpati
"Fibrilasi ventrikel/“ventricular fibrillation” adalah gangguan irama jantung yang sangat berbahaya karena ruangan bilik jantung bergetar secara cepat dan tidak teratur. Semoga Mas nya cepat pulih ya," tulis seorang dokter menjelaskan.
"Titik terendah perantau adalah ketika sakit jauh dari keluarga.. cepet sembuh ya kak," tulis waragent mendoakan.
"Gimana ini cara bantuinnya, sakit bgt hatiku liatnya . ya Allah," tulis yang lain.
"Open donasi pak de,,,info rekening tjuan . Segera gih pak deh," ujar yang lain ingin berdonasi.
@agussumadi7 Ayo kita bantu Ardhi teman2, keadaannya sangat menyedihkan. Doakan kesembuhannya🙏🙇♂️🙇♂️ #anakrantau #pejuangdevisa #tki #kenshuseijapan🇮🇩🇯🇵🎌 #kenshuseijapan🇮🇩🇯🇵 #tokuteiginou #magangjepang #jepang #sragen24jam #sragen #fyp @teguhtodiro @pakdejepang2 ♬ Do'aku - Haddad Alwi