Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Aktivis PP KAMMI Dikeroyok dan Sempat Diancam Dibunuh Anggota TNI di Jaktim, Begini Kronologinya

Aktivis PP KAMMI Dikeroyok dan Sempat Diancam Dibunuh Anggota TNI di Jaktim, Begini Kronologinya

Aktivis PP KAMMI Dikeroyok dan Sempat Diancam Dibunuh Anggota TNI di Jaktim, Begini Kronologinya

Korban sempat dipingpong ketika melaporkan pengeroyokan itu ke polisi.

Aktivis Pengurus Pusat (PP) Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) diduga menjadi korban pengeroyokan anggota TNI dan dua orang tak dikenal. Korban sempat diancam dengan nada 'mati'.


Korban bernama Rizki Agus Saputra (26) menjelaskan insiden tersebut. Menurut Rizki, insiden tersebut terjadi pada Jumat (15/12) kemarin.

Rizki mengatakan, ketika mengendarai motor menuju pulang dari Rumah Sakit Islam Pondok Kopi, Jakarta Timur.

Aktivis PP KAMMI Dikeroyok dan Sempat Diancam Dibunuh Anggota TNI di Jaktim, Begini Kronologinya

Saat melintas di kawasan Flyover Pondok Kopi, Jakarta Timur, Rizki mengaku diklakson orang tak dikenal.

Terduga pelaku lantas berupaya menyalip Rizki sambil melontarkan kata menantang. Namun Rizki mencoba tidak mengindahkan kata-kata tersebut.

"Setelah berhasil mendahului saya dia menghadangkan motornya kemudian juga ngomong 'jagoan kamu' sampai tiga kali dia menghadangkan motor. Saya bilang 'saya tidak mau berurusan dengan bapak, saya baru dari rumah sakit, saya mau makan, saya mau pulang, saya tidak ada urusan dengan bapak, saya tidak mau berkelahi di jalan'," kata Rizki kepada wartawan, Minggu (17/12).

Upaya Rizki untuk tidak menghiraukan justru membuat naik pitam orang tak dikenal itu. Terduga pelaku menendang motor Rizki.

"Tiba-tiba kaki saya diterjang atau ditendang oleh oknum yang berbeda. Saya tidak terima, akhirnya saya balas tendang motornya," ujar Rikzi.

Upaya Rizki untuk tidak menghiraukan justru membuat naik pitam orang tak dikenal itu. Terduga pelaku menendang motor Rizki.<br>

Rizki bersama orang tak dikenal itu akhirnya menepi sejenak. Rizki mengaku sempat kaget ada anggota TNI dengan atribut lengkap yang terlibat dari pengadangan tersebut. Padahal Rizki mengaku tidak pernah ada masalah dengan orang tersebut termasuk dengan anggota TNI. Singkat cerita, Rizki mengaku dianiaya dengan cara dicekik hingga dipukul.

"Saya kaget tanpa ada klarifikasi, padahal saya tidak ada urusan sama sekali dengan orang yang pertama, apalagi sama TNI. Tiba-tiba kaki saya ditendang akhirnya dia menarik baju saya, leher saya dicekik, kemudian saya langsung dipegang, ada yang meninju saya," ujar Rizki.

Aktivis PP KAMMI Dikeroyok dan Sempat Diancam Dibunuh Anggota TNI di Jaktim, Begini Kronologinya

Pengeroyokan terjadi di sekitar jalan I Gusti Ngurah Rai. Rizki yang berteriak minta tolong mengundang perhatian warga.

Aktivis PP KAMMI Dikeroyok dan Sempat Diancam Dibunuh Anggota TNI di Jaktim, Begini Kronologinya

Menurut Rizki, anggota TNI itu berperan memeganginya dan ada yang memukulnya hingga babak belur hingga tak berdaya.

Tidak tinggal diam, Rizki mengaku sempat melakukan perlawanan. Warga yang berupaya menolong juga sempat mengurungkan diri ketika melihat anggota TNI yang melakukan pengeroyokan.

"Saya hanya bisa menangkis sambil ditarik warga walau berhasil lolos kemudian didatangi lagi, dipukul lagi. Dia mengatakan 'saya ini tentara mati kamu ya!'," beber Rizki.

Korban Dipingpong Lapor Polisi

Aksi pengeroyokan itu baru berhenti setalah warga berulang kali mencoba melerai penganiayaan tersebut dan melaporkan kejadian itu ke Polsek Cakung dan diarahkan ke Polres Jakarta Timur

Namun ketika di Polres Jakarta Timur, Rizki kembali diarahkan melaporkan kejadian dialaminya ke Denpom Jaya Cijantung dan laporannya diterima dengan nomor STTL/40/XII/2023.

Aktivis PP KAMMI Dikeroyok dan Sempat Diancam Dibunuh Anggota TNI di Jaktim, Begini Kronologinya

Rizki mengaku belum mengetahui motif anggota TNI melakukan pengeroyokan.

Pengeroyok Aktivis KAMMI Anggota TNI AU, Kasus Ditangani Polisi Militer Lanud Halim Perdanakusuma
Pengeroyok Aktivis KAMMI Anggota TNI AU, Kasus Ditangani Polisi Militer Lanud Halim Perdanakusuma

Peristiwa itu bermula saat korban mengaku diklakson berulang kali oleh orang tidak dikenal dan berseragam lengkap TNI di kawasan Fly Over, Pondok Kopi Jaktim.

Baca Selengkapnya
TNI  AU Sebut Tak Ada Pengeroyokan Aktivis KAMMI: Perkelahian Akibat Saling Tersinggung saat Menegur
TNI AU Sebut Tak Ada Pengeroyokan Aktivis KAMMI: Perkelahian Akibat Saling Tersinggung saat Menegur

Ia memastikan, tidak ada pengeroyokan terhadap dalam kejadian tersebut dan lebih kepada perkelahian.

Baca Selengkapnya
Keji! PNS KPPN Cabuli dan Setubui Adik Ipar Bertahun-tahun, dari TK Hingga kini Berusia 23 Tahun
Keji! PNS KPPN Cabuli dan Setubui Adik Ipar Bertahun-tahun, dari TK Hingga kini Berusia 23 Tahun

Setelah menahan ketakutan bertahun-tahun, korban akhirnya memberanikan diri melapor ke polisi.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Pj Kepala Daerah Dicopot karena Tak Netral Jelang Pemilu, BKN Beri Penjelasan Begini
Pj Kepala Daerah Dicopot karena Tak Netral Jelang Pemilu, BKN Beri Penjelasan Begini

BKN terus mengimbau seluruh pegawai ASN untuk berhati-hati di tahun politik, karena banyak hal yang dapat menyebabkan pegawai ASN terlibat politik praktis.

Baca Selengkapnya
Jelang Pencoblosan, Anies Berharap Tidak Ada Lagi Pelanggaran Etik
Jelang Pencoblosan, Anies Berharap Tidak Ada Lagi Pelanggaran Etik

DKPP menyatakan Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Hasyim Asy'ari melanggar etik.

Baca Selengkapnya
Aktivis '98 Ungkit Sikap Wiranto, Agum Gumelar dan SBY Terkait Penculikan yang Dituduhkan pada Prabowo
Aktivis '98 Ungkit Sikap Wiranto, Agum Gumelar dan SBY Terkait Penculikan yang Dituduhkan pada Prabowo

Aktivis '98 Benny Ramdhani menyebut, putusan Dewan Kehormatan Perwira (DKP) sudah jelas menyatakan bahwa Prabowo Subianto terlibat dalam penculikan aktivis '98.

Baca Selengkapnya
Polemik Sah Tidaknya Gibran Usai KPU Langgar Etik, Ini Penjelasan Detail Ahli Hukum Tata Negara
Polemik Sah Tidaknya Gibran Usai KPU Langgar Etik, Ini Penjelasan Detail Ahli Hukum Tata Negara

DKPP telah memberikan peringatan keras kepada Ketua KPU Hasyim Asy'ari dan anggota lainnya karena menerima pendaftaran Gibran Rakabuming Raka.

Baca Selengkapnya
15 Prajurit TNI Keroyok Relawan Ganjar-Mahfud Diperiksa Denpom Solo, Dipastikan Tak Ada Korban Meninggal
15 Prajurit TNI Keroyok Relawan Ganjar-Mahfud Diperiksa Denpom Solo, Dipastikan Tak Ada Korban Meninggal

Dandim mengimbau masyarakat tetap tenang dan tidak terprovokasi manakala ada berita hoaks

Baca Selengkapnya
Panglima TNI Ganti Penyebutan KKB Papua Jadi OPM, Anggota DPR Ungkap Dampak Politis
Panglima TNI Ganti Penyebutan KKB Papua Jadi OPM, Anggota DPR Ungkap Dampak Politis

Penyebutan istilah KKB menjadi OPM memiliki dampak politis serta konsekuensi pada cara menyelesaikan.

Baca Selengkapnya